Puluhan Selongsong Peluru Ditemukan di Lokasi Penembakan Pos Polisi di Aceh Barat
Merdeka.com - Kepolisian Daerah (Polda) Aceh menemukan puluhan selongsong peluru di lokasi penembakan pos polisi oleh orang tak dikenal (OTK) di Kecamatan Panton Reu, Aceh barat.
Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol Winardy mengatakan tembakan itu memang sengaja diarahkan ke pos polisi. Dua polisi yang bertugas piket pada Kamis (28/10) dini hari itu berhasil menyelamatkan diri dengan tiarap.
"Ada 16 selongsong peluru kaliber 7,62. Dan di depan Pos Pol ada 22 selongsong peluru kalibar 5,56. Di tembok samping, ini bolong-bolong, kita temukan di dalamnya ada 6 proyektil peluru di TK. Kita tidak mau berspekulasi apa jenis senjatanya, karena peluru itu bisa digunakan oleh bermacam-macam model senjata," katanya dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (29/10).
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Bagaimana anggota polisi terluka? Dia memaparkan, provokator dalam peristiwa itu sudah diamankan di Polresta Jambi.
-
Kenapa mereka ditembak? Pelaku penembakan terhadap tiga orang pemuda asal Peboko, Kelurahan Kefamenanu Utara, Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), Nusa Tenggara Timur (NTT), ditangkap.
-
Apa yang dilakukan polwan? Polisi wanita atau yang biasa disingkat polwan adalah salah satu profesi yang banyak dicita-citakan. Menjadi aparat penegak hukum artinya Anda akan berkontribusi terhadap keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya dalam menumpas tindak kejahatan.
-
Kenapa Polisi diserang? Polisi diserang karena tersangkameronta dan berteriak sehingga mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya. 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Apa yang diselamatkan oleh para perwira TNI? Semua kembali ke staf dengan membawa uang untuk pasukan-pasukan dan dinas-dinas untuk melaksanakan secara resmi timbang terima uang itu.
Dia menyebut, polisi telah mengamankan 5 terduga pelaku penembakan dan memburu pelaku lainnya yang diduga ikut terlibat.
"Tim gabungan dari Ditreskrimum Polda Aceh dan Satreskrim Polres Aceh Barat masih melakukan pengejaran terhadap pelaku, kita sudah mengamankan lima orang, yang masih diduga, ini masih dalam proses ya, masih pendalaman. Kita dalami tentang motif dan alibi mereka," terangnya.
Winardy belum bisa menjelaskan detail kronologi penembakan. Dia menyebut, polisi masih bekerja mengumpulkan fakta-fakta.
"Kita sama-sama menunggu bagaimana hasil dari Ditreskrimum dan Sat Reskrim Polres Aceh Barat untuk mengungkap kasus ini seterang-terangnya," ujarnya.
Sementara itu, dia memastikan situasi dan kondisi di wilayah Kabupaten Aceh Barat saat ini aman terkendali.
Peluru dikirim ke Labfor Polri
Winardy, mengatakan selongsong peluru ini akan diuji di Labfor Polri, untuk nantinya diketahui senjata jenis apa yang dipakai pelaku penembakan pos polisi yang terletak di Desa Manggi, Panton Reu, Aceh Barat tersebut.
“Puluhan selongsong yang kita temukan di TKP adalah kaliber 7,62 dan kaliber 5,56. Akan kita kirim ke Labfor Polri di Medan untuk menentukan kira-kira selongsong dan proyektil ini keluar dari senjata jenis apa," katanya dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (29/10).
Dia mengatakan, pihaknya tidak ingin berspekulasi senjata jenis apa yang dipakai OTK untuk memberondong pos polisi Panton Reu.
Diketahui, polisi sebelumnya mengamankan lima orang terduga pelaku penembakan pos polisi di Kecamatan Panton Reu, Kabupaten Aceh Barat, Kamis (28/10).
"Kita sudah mengamankan 5 orang. Tetapi masih kita lakukan pendalaman dan pemeriksaan untuk cek alibi mereka dan motifnya," kata Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy dikonfirmasi merdeka.com, Jumat (29/10).
Winardy menjelaskan polisi masih mendalami keterlibatan lima orang terkait penembakan pos polisi Panton Reu itu. Pihaknya belum bisa memberikan keterangan kronologi dan status lima orang yang diamankan polisi.
"Posisi saat ini (lima orang itu) bisa dibilang sebagai saksi dulu," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, pos polisi yang terletak di Desa Manggi, Panton Reu, Aceh Barat diberondong tembakan oleh OTK sekira pukul 03.15 WIB.
Beberapa proyektil peluru dari jenis senjata laras panjang menempel di dinding pos polisi Panton Reu. Kemudian, proyektil peluru juga terdapat di mobil masyarakat yang diparkir di sekitar pos polisi tersebut.
Polda Aceh telah memastikan tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua anggota Polres Paniai gugur ditembak KKB di halaman Pos Polisi (Pospol) Ndeotadi 99 Distrik Baya Biru, Kabupaten Paniai, Papua Tengah, Rabu (20/3).
Baca SelengkapnyaTembakan pelaku mengenai pelipis kanan dan bagian pipi korban
Baca SelengkapnyaSehari-hari, Aipda Soni berdinas di Polsek Peudawa, Aceh Timur.
Baca SelengkapnyaTiga jenazah korban penyerangan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Pos Polisi 99 Ndeotadi 99, Baya Biru, Kabupaten Paniai, Papua Tengah belum dievakuasi.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil rekaman CCTV dari lokasi kejadian terlihat satu orang pelaku berada di atas motor
Baca SelengkapnyaPelaku harus ditindak tegas karena kasus tersebut telah mencederai institusi Korps Bhayangkara.
Baca SelengkapnyaDi sana tampak beberapa kilatan cahaya kuning yang diduga letusan dari tembakan pelaku dari dalam mobil VRZ.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan saat itu korban Briptu Kiki Supriyadi berada di bagian belakang dan kemudian ditembak.
Baca SelengkapnyaAksi Aparat Gerebek 'Sarang' KKB di Dekai, Dua Anak Buah Kopi Tua Heluka Tewas
Baca SelengkapnyaTak hanya anggota polisi, OTK juga menembak seorang warga sipil.
Baca SelengkapnyaSenjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaKabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tega menembak mat temannya sendiri, Kasat Reskrim Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar.
Baca Selengkapnya