Punya sejarah, desentralisasi tidak akan pecah belah bangsa
Merdeka.com - Sastrawan dan Ilmuwan Politik Senior, Mochtar Pabottingi menyatakan bahwa desentralisasi yang akan diterapkan pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla (JK) tidak akan memecah belah bangsa.
Terlebih rancangan APBN 2016, Presiden lebih menekankan pertumbuhan di setiap wilayah melalui pemerintah daerah (Pemda). Di mana, Pemda ditugaskan untuk mengurus rumah tangganya sendiri.
"Mengenai perekat ekonomi, ratusan tahun lalu serat ekonomi itu sudah mulai mempererat, karena jaringan komoditas yang saling bergantungan itu sangat mempengaruhi," kata Mochtar dalam acara diskusi bertajuk 'Membaca 70 Tahun Indonesia', Jakarta, Sabtu (15/8).
-
Apa yang Jokowi Apresiasi kepada Presiden JAPINDA? 'Saya mengapresiasi JAPINDA yang telah banyak membantu mempromosikan kerja sama ekonomi, mentoring perusahaan Jepang yang ingin memperluas bisnisnya di Indonesia,' ujar Jokowi di Jepang, Senin (18/12).
-
Kenapa Presiden Jokowi memuji Timnas Indonesia? Presiden Republik Indonesia, Jokowi, memberikan pujian kepada Timnas Indonesia atas penampilan mereka dalam pertandingan melawan Arab Saudi dan meminta agar mereka kini berkonsentrasi untuk menghadapi Timnas Australia.
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang membuat Presiden Jokowi gemas? Akhirnya, pertunjukan lucu Ameena sukses membuat semua orang terkesan, termasuk Presiden Jokowi yang menyaksikannya dari kursi utama.
-
Di mana rumah masa kecil Pak Jokowi berada? Presiden Joko Widodo menghabiskan masa kecilnya di beberapa rumah yang ia tempati bersama keluarganya. Salah satunya rumah masa kecilnya yang berada di Dusun Gumukrejo, Desa Giriroto, Kecamatan Ngemplak, Boyolali.
Menurut dia, baik pemerintah maupun masyarakat tidak perlu takut menghadapi perekonomian global. Sebab, dinilai dia Indonesia memiliki modal kuat sebagai negara yang hebat.
"Kita memahami sejarah kita akan menjadi modal besar sekali, meski ada hantaman dari luar namun bangsa kita mempunyai solusi cerdas, di mana mampu membaca semua perspektif yang datang," ujar dia.
Bukan tanpa sebab hal itu disampaikan Mochtar, dia mencontohkan bangsa Indonesia merupakan negara yang kuat.
"Salah satunya, ketika sistem demokrasi muncul yang langsung dicerna baik oleh bangsa kita, begitu juga ketika Bung Karno-Hatta dalam mencerna gagasan dasar bangsa dalam Pancasila," tandasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Apalagi, kata dia, kalau dilihat dari sisi relasi timbal balik di sektor perdagangan dan sektor keuangan maka secara relatif masih sangat aman bagi Indonesia
Baca SelengkapnyaJalan Indonesia menjadi negara maju hanya tinggal menunggu waktu.
Baca SelengkapnyaSalah satu faktor kinerja positif perekonomian nasional yaitu belanja untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua MPR, Ahmad Basarah mengajak masyarakat Indonesia di Hamburg Jerman untuk menjaga persatuan bangsa Indonesia di tanah rantau.
Baca Selengkapnya