Pura-Pura Dirampok, Sekuriti Bank BRI Gelapkan Uang Rp 80 Juta Milik Perusahaan
Merdeka.com - Kepolisian Polsek Kuta Utara menangkap pelaku penggelapan uang milik perusahaannya sendiri. Pelaku bernama I Made Darmawan (48) yang bekerja sebagai sekuriti di Bank BRI Teras Pasar Sari Winangun, Padang Sambian, Denpasar. Pria yang beralamat di Jalan Antasura 170, Peguyangan, Denpasar Utara ini, diamankan pihak kepolisian, pada Senin (28/1) sekitar pukul 12.20 Wita.
Kronologinya, pelaku diminta untuk mengambil Rp 80 juta lalu diserahkan ke Unit BRI Dalung, di Kerobokan, Kecamatan Kuta utara, Badung, Bali. Beberapa saat kemudian, pelaku melaporkan bahwa dia menjadi korban perampokan di Jalan Raya Muding Kelod, Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, Badung, Bali.
Dari pengakuan pelaku, uang Rp 80 juta yang berada di dalam tas telah dirampas oleh seseorang yang mengendarai sepeda motor merek Nmax warna putih dan Nomor Polisi (Nopol) tidak diketahui. Selain itu, pelaku juga beralibi ditodong pistol. Mendengar laporan tersebut, pihak Bank BRI langsung melapor ke Mapolsek Kuta Utara.
-
Kenapa pelaku mencuri tas pesepeda? Dengan cepat, korban lantas kehilangan kendali dan tas dibahunya raib tasnya dan pelaku berhasil kabur.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Bagaimana pelaku mencuri tas pesepeda? Pelaku melakukan aksinya dengan cara mencopot klep tas selempang yang digunakan oleh korban. Saat memepet korban, tangan pelaku dengan cepat mencopot klep tas dan langsung menariknya.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Siapa yang mencuri tas pesepeda? Viral di media sosial seorang pesepeda yang tiba-tiba dijambret oleh pemotor hingga terjatuh.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
Berdasarkan laporan tersebut, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan olah TKP. Namun, dari hasil olah TKP ditemukan fakta-fakta yang tidak sesuai dengan peristiwa yang dilaporkan.
Kemudian, pihak kepolisian melakukan interogasi yang mendalam terhadap pelaku. Akhirnya pelaku menerangkan bahwa sebenarnya dirinya tidak menjadi korban dan pelaku sendiri yang mengambil uangnya.
"Uang yang di bawa sebanyak Rp 70 juta disembunyikan di semak di Daerah Muding Kaja (Kuta Utara) dan sisa Rp 10 juta dipergunakan untuk membayar utang," ucap Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara Iptu Androyuan Elim, Jumat (1/2) sore.
Selanjutnya, pelaku dibawa dan diamankan ke Mapolsek Kuta Utara untuk proses hukum lebih lanjut dan juga diamankan beberapa barang bukti.
"Yang bersangkutan, membuat rekayasa laporan sebagai korban perampokan untuk menyembunyikan perbuatannya," ujar Kanit Reskrim.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi perampokan terjadi di Bank Pelat Merah Jalan Seminai, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Baca SelengkapnyaPembeli yang diduga polisi gadungan turut merampas ponsel milik korban. Dalihnya, akan disita sebagai barang bukti.
Baca SelengkapnyaBiasanya, para pelaku menggunakan modus pecah kaca mobil saat beraksi.
Baca SelengkapnyaSaat tiba di SPBU, pelaku langsung memasuki ruang kantor yang berada di lantai 2.
Baca SelengkapnyaPria berinisial BLPL (470 menjadi korban penjambretan. Uang ratusan dolar yang tersimpan di dalam tas selempang raib digondol kawanan pelaku.
Baca SelengkapnyaMobil pengisian ATM iyu dirampok di atas fly over Jalan By Pass, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Selasa (27/8).
Baca SelengkapnyaSaksi warga dan pelaku N karena mengalami luka-luka langsung dibawa ke Rumah Sakit Mitra Husada.
Baca SelengkapnyaArif Fahmi mengaku sebagai anggota TNI. Hal ini dilakukan untuk menipu dan menggelapkan sepeda motor milik seorang ustaz
Baca SelengkapnyaPelaku inisial FI ditangkap di Pangkalan Kerinci. Korban mengalami kerugian Rp72 juta.
Baca SelengkapnyaPolisi memburu sejoli pelaku pencurian sepeda motor yang membawa balita saat beraksi di area parkir warteg Bintaro, Tangerang Selatan.
Baca SelengkapnyaPelaku melakukan aksinya dengan menyamar menjadi ojek online
Baca SelengkapnyaIa menjelaskan bahwa pengungkapan perkara itu berawal dari penemuan seorang lelaki dalam kondisi terikat lakban pada Sabtu.
Baca Selengkapnya