Pura-pura jadi tukang ojek, Andreas bawa kabur tas penumpang
Merdeka.com - Petugas Polsek Mendoyo mengamankan Andreas Sugioni (40), asal Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur. Andreas melakukan pencurian terhadap harta Samsul Arifin (31), asal Desa Sumberbuluh, Kecamatan Ledokombo, Jember di dekat Terminal Ubung.
Kanit Reskrim Iptu Andi Yaqin menuturkan, Samsul yang hendak menumpang bus AKAP untuk pulang ke Jember, ditawari Andreas untuk ikut di motornya dan bersama-sama berangkat ke Jember. Tersangka yang mengendarai motor Yamaha DK 5993 SY ini beralasan akan pulang ke Surabaya.
Sebelum berangkat, lanjut Yaqin, korban menyerahkan uang Rp 100 ribu kepada pelaku untuk ongkos ojek Rp 60 ribu. Namun pelaku tidak langsung memberikan uang kembalian kepada korban.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Dimana polisi melakukan patroli? Sejumlah lokasi menjadi perhatian polisi. Seperti yang terjadi di Langgam, Kabupaten Pelalawan. Patroli yang dipimpin Ps Kanit Intel Polsek Langgam Bripka Syafri Ariadi, dan diikuti oleh anggota lainnya, termasuk Aipda Binhot Hutagalung dan Bripka Friantara, menyasar pusat perbelanjaan di Desa Segati.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
"Tawaran pelaku kemudian diterima oleh korban dengan imbalan Rp 60 ribu sebagai pengganti uang bensin. Saat itu korban yang bekerja sebagai kuli bangunan membawa tas gendong dan tas gendong korban oleh pelaku diletakan di bagian depan motor pelaku," terang Yaqin, Selasa (18/4).
Sampai di wilayah Tabanan, mereka sempat berhenti untuk berbelanja di mini market. Lagi-lagi saat pelaku berbelanja tersebut meminjam uang kepada korban Rp 100 ribu dan akan dikembalikan setelah menemukan ATM BRI.
"Di wilayah Tabanan, mereka sempat dua kali berhenti untuk berbelanja. Namun saat berbelanja tersebut korban menunggu di sepeda motor pelaku," imbuh Yaqin.
Barulah saat sampai di wilayah Banjar Tembles, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo, Jembrana, pelaku kembali berhenti dan meminta korban untuk membelikan air mineral di warung.
"Saat korban beli air mineral itulah pelaku langsung kabur kearah barat dengan membawa tas gendong milik korban," imbuh Yaqin.
Rupanya mendekati kota Negara, pelaku kembali berputar arah menuju ke timur karena banyak melihat anggota polisi yang berjaga di pos. Sementara korban yang mengetahui barang-barangnya dibawa kabur oleh pelaku langsung melapor ke Polsek Mendoyo dengan diantar salah seorang warga setempat.
Menerima laporan dari korban, anggota Lantas Polsek Mendoyo Iptu Ketut Adrama langsung menginformasikan kejadian tersebut kepada anggota lantas yang bertugas di Pos Lantas Rambut Siwi.
Bripda I Gusti Ngurah Aditya Angi Tanaya yang kebetulan bertugas di Pos Polisi Rambut Siwi melihat pelaku melintas ke arah timur dengan kecepatan tinggi dan langsung mengejarnya dengan menggunakan mobil patroli dan berhasil membekuk pelaku di Banjar Pangkung Wani, Desa Yehsumbul, Mendoyo.
"Saat ini pelaku dan barang bukti telah diamankan di Mapolsek Mendoyo untuk proses lebih lanjut. Sementara tas korban yang berisi pakaian kerja serta alat tukang dan parfum belum ditemukan. Pelaku juga sempat mengambil celana dan charger korban dari dalam tas dan meletakkannya di dalam bagasi motor pelaku," tutup Yaqin. (mdk/ded)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku mencuri saat mobil dinas sedang terparkir menunggu personel Satgas Damai Cartenz
Baca SelengkapnyaKetika itu kondisi di lokasi sangat ramai, karena pelaku yang masih bersikeras mengelak diduga jambret mengundang emosi dari warga.
Baca SelengkapnyaPengemudi nekat memacu gas dengan kecepatan tinggi tanpa menghiraukan keselamatan nyawa seorang Polantas
Baca SelengkapnyaPelaku saat ini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Kotaraja.
Baca SelengkapnyaBak film action, begini momen mobil polisi kejar-kejaran dengan minibus hingga viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaAksinya itu viral hingga mendapat banyak pujian dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaDari empat pelaku, hanya satu yang berhasil ditangkap sementara tiga lainnya kabur.
Baca SelengkapnyaPelaku berpura-pura membantu memutar balik sepeda motor milik korban dan kemudian mengambilnya
Baca SelengkapnyaPihak TNI memastikan pria berbadan gempal itu bukanlah anggota TNI melainkan sipil.
Baca SelengkapnyaSi maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.
Baca SelengkapnyaSaat dilakukan penggeledahan ditemukan psikotropika atau narkoba jenis Hexymer di dalam mobil.
Baca Selengkapnya