Purnawirawan TNI di Aceh Tewas, Diduga Dianiaya Menantu Karena Mobil
Merdeka.com - Seorang purnawirawan TNI, Syaifuddin (64) warga Desa Paya Cut, Kecamatan Peusangan, Kabupaten Bireuen, Aceh, tewas diduga dianiaya menantunya sendiri berinisial ZU (33). Pelaku dan korban sempat cekcok lantaran ZU memaksa ingin menggunakan mobil milik korban.
Kasat Reskrim Polres Bireuen AKP Arief Sukma Wibowo mengatakan, penganiayaan itu terjadi pada Senin, (31/1) kemarin. Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.
Penganiayaan terhadap Syaifuddin yang diduga dilakukan menantunya pertama sekali diketahui MS, anak perempuan korban. MS mendengar suara keributan di belakang rumah, lantas mendatangi asal suara dan melihat ayahnya sudah tergeletak di tanah.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Dimana penganiayaan terjadi? Penganiayaan yang viral itu dikabarkan terjadi di Mekarwangi, Kecamatan Bojongloa Kidul, Kota Bandung.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang diduga melakukan penganiayaan? Leon Dozan diduga melakukan penganiayaan terhadap Rinoa Aurora Senduk setelah foto dan video dalam tangkapan layar obrolan di Whatsapp terbongkar.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan? Seorang bocah berusia 8 tahun di Semarang diduga dibakar teman sepermainannya.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
"Saksi ini kemudian berteriak meminta tolong. Sebelum warga sekitar datang, pelaku sudah melarikan diri," kata AKP Arief Sukma Wibowo kepada wartawan, Selasa (1/2).
Kejadian itu kemudian dilaporkan warga ke Kepolisian Sektor Peusangan. Polisi dan warga bergerak mencari pelaku. Sementara korban dilarikan ke rumah sakit tapi nyawanya tak tertolong karena luka di bagian kepala yang diduga jadi pemicu korban mengembuskan napas terakhir.
Ternyata, pelaku bersembunyi di kantor Camat. Saat hendak ditangkap, dia melakukan perlawanan.
"Polisi terpaksa memberikan tindakan tegas dengan menembak di bagian kaki pelaku," ujarnya.
Saat ini, pelaku masih menjalani perawatan di rumah sakit, sebelum nantinya polisi menggali keterangan lebih lanjut terkait tindakannya menghabisi nyawa mertuanya itu.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar informasi jika penyebab penganiayaan ini dilatarbelakangi persoalan keluarga.
Baca SelengkapnyaM, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca SelengkapnyaKorban dan pelaku hanya tinggal berdua serumah. Para saksi menyebut usai ditinggal ibunya, SPN kurang kasih sayang.
Baca SelengkapnyaSeorang remaja putri M (19) tewas setelah ditikam mantan ayah tirinya, SE (53). Sang ibu SR (53) juga terluka parah ditusuk mantan suaminya itu.
Baca Selengkapnya"Menurut keterangan saksi Siti Rohaini, korban meninggal dunia akibat dipukul oleh sebuah batu konblok oleh anaknya yang diduga mengalami gangguan kejiwaan,
Baca SelengkapnyaNdun bersama Enggar dan teman-temannya pada sore itu sedang mengoprek-oprek sepeda motor matic sejak siang hingga dini hari.
Baca SelengkapnyaDiduga orangtuanya melakukan penganiayaan hingga tewas terhadap anaknya inisial AF (3)
Baca SelengkapnyaSempat melapor ke polisi, namun keluarga korban diarahkan ke Denpom I/Bukit Barisan.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah menangkap ayah kandung korban inisial BI (44).
Baca SelengkapnyaKematian korban diketahui setelah anaknya mendatangi rumah karena ponsel ayahnya dua hari tak bisa dihubungi.
Baca SelengkapnyaAhmad mengaku tidak mendengar adanya cek-cok atau ribut antara korban dengan terduga pelaku tersebut.
Baca SelengkapnyaMuhammad Aldar (66), warga Desa Purwosari, Kecamatan Comal, Kabupaten Pemalang, menjadi korban dugaan perampokan dan pembunuhan.
Baca Selengkapnya