Puting Beliung Terjang Sukoharjo, Puluhan Bangunan Rusak
Merdeka.com - Angin kencang disertai hujan lebat melanda Kota Sukoharjo, Kamis (24/1) sore. Puluhan rumah dan bangunan rusak, sejumlah pohon tumbang. Bahkan tak sedikit atap bangunan semi permanen yang beterbangan. Kerusakan juga menimpa Pasar Ir Soekarno yang ada di jantung kota.
Warga pun panik dan keluar dari rumah untuk menyelamatkan diri. Agus Widanarko, warga Kampung Larangan, Gayam, Sukoharjo menuturkan, salah satu tetangganya harus dibawa ke rumah sakit akibat tertimpa asbes yang terbang terbawa angin.
"Rumah saya di belakang rumah dinas bupati juga terkena. Tetangga saya ketiban asbes dan mengalami patah tulang Dada," ujar Widanarko.
-
Bagaimana angin kencang merusak rumah warga? 'Kebanyakan itu genteng mbak, jadi ada yang asbes. Kalau genteng sampai kabur kena putting beliung itu. Kalau korban Alhamdulillah tidak ada,' kata Heru Cahyono, Kepala Desa Watuagung, mengutip YouTube Liputan6 pada Jumat (12/1).
-
Dimana angin kencang menyebabkan kerusakan? Di daerah Plengkung Wijilan dekat Alun-Alun Utara Yogyakarta, sebuah delman jadi korban setelah tertimpa pohon yang ambruk akibat angin kencang.
-
Apa saja yang terjadi di Kota Padang akibat hujan deras? Lanjutnya, selain banjir, curah hujan dengan intensitas tinggi juga menyebabkan rumah warga tertimbun longsor dan pohon tumbang di Kota Padang.
-
Bagaimana kerusakan bangunan akibat gempa Bandung? Bangunan rumah yang hancur rata-rata sudah terbuat dari tembok batu bata. Kondisi hancurnya juga beragam, ada yang rusak ringan hingga cukup berat.Salah satu yang mengalami kerusakan parah adalah bangunan SDN Cirawa, di Kertasari, Kecamatan Cibereum, Kabupaten Bandung.Mengutip Jabar Quick Response, dampak dari gempa ini membuat atap dari beberapa ruang kelas roboh.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Apa saja potensi dampak cuaca ekstrem di Jakarta? Masyarakat pun dihimbau untuk mewaspadai dampak dari cuaca ekstrem tersebut, di antaranya banjir dan angin kencang.
Menurut dia, saat itu korban mendengar suara gemuruh angin puting beliung. Melihat atap, seng, asbes dan genteng berterbangan, korban yang takut kemudian keluar dan tertimpa asbes.
Sejumlah warga lainnya menyebutkan, angin puting beliung datang sekitar pukul 15.15 WIB. Saat itu, langit yang semula cerah mendadak menjadi mendung dan gelap. Tidak berapa lama pusaran angin puting beliung berputar-putar selama hampir lima menit. Usai diterjang angin puting beliung hujan deras langsung mengguyur daerah tersebut.
Kepala keamanan Pasar Ir. Soekarno, Suryanto menyampaikan, saat kejadian pedagang masih beraktivitas. Beruntung di lokasi plafon ambrol tidak ada pedagang maupun pengunjung dibawahnya.
"Peristiwanya pukul 15.15 WIB. Tiba-tiba datang angin berputar-putar sangat kencang. Terus ada suara benda jatuh sangat keras, dan ternyata plafon ambrol," jelasnya.
Suryanto menambahkan, selain plafon ambrol, atap penutup pasar di sisi selatan juga jembol terbawa angin. Hingga petang tadi pedagang bersama petugas pasar tengah membersihkan material reruntuhan plafon yang ambrol. Selain pasar Ir. Soekarno, angin puting beliung juga merobohkan papan baliho di sejumlah lokasi di Sukoharjo Kota. Beruntung tak ada korban jiwa dalam kejadian itu.
Hingga malam ini tim dari Badan Pelaksana Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo dan warga dibantu polisi dan TNI serta petugas pemadam kebakaran melakukan evakuasi dan membersihkan sisa-sisa puing reruntuhan.
"Kami langsung melakukan berbagai langkah evakuasi pohon tumbang. Utamanya pohon tumbang yang menimpa rumah dan mobil milik warga," jelas Kepala BPBD Sukoharjo Sri Maryanto.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.
Baca SelengkapnyaSelain menghancurkan bangunan, bencana ini juga banyak menumbangkan pohon hingga menggulingkan banyak kendaraan.
Baca SelengkapnyaHujan deras disertai angin kencang melanda sebagian Kota Solo, Senin (26/2) sore.
Baca SelengkapnyaBencana yang terjadi di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat tersebar di 33 lokasi.
Baca SelengkapnyaTampak puting beliung besar membawa berbagai material beterbangan.
Baca SelengkapnyaSebanyak 191 bangunan mengalami kerusakan akibat diterjang angin puting beliung.
Baca SelengkapnyaRinciannya, satu pohon tumbang di Jakarta Barat, yakni di Jalan Pasar Minggu Kembangan Selatan RT 005/RW 01, Kembangan.
Baca Selengkapnya612 kejadian pohon tumbang di Jakarta selama kurun waktu dua tahun terakhir periode 2022-2023
Baca SelengkapnyaBanjir yang menggenangi Stasiun Semarang Tawang membuat perjalanan kereta api terganggu
Baca SelengkapnyaPuting beliung menerjang wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang, Rabu (21/2). Sejumlah rumah rusak serta belasan warga terluka akibat bencana ini.
Baca SelengkapnyaHujan deras yang melanda Kota Bogor tadi malam telah menyebabkan banjir dan tanah longsor di beberapa lokasi.
Baca Selengkapnya