Rachmawati ingin seluruh pimpinan KPK diganti
Merdeka.com - Adik Megawati Soekarnoputri, Rachmawati Soekarnoputri kesal karena merasa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tak menggubris pelaporan dirinya soal dugaan korupsi dan rekening di luar negeri Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi). Rachmawati pun meminta seluruh pimpinan KPK diganti.
"Saya ingin semua pimpinan KPK diganti karena telah memiliki muatan politis," ujar Rachmawati saat jumpa pers di kediamannya di Jati Padang, Jakarta Selatan, Rabu (15/10).
Rachmawati mencontohkan, nuansa politis dimaksud seperti ucapan Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja yang mengatakan Jokowi tak punya rekening di luar negeri. "Itu kan sebuah klaim verbal tanpa disertai pembuktian dan penyelidikan," katanya.
-
Bagaimana Sahroni menilai kinerja KPK? 'Namun meski begitu, dengan posisi yang lebih tinggi saat ini, saya harap Pak Nawawi tidak jadi luput dan tetap peka dalam melihat serta membehani problem di internal KPK ,' ujar Sahroni dalam keterangan, Senin (27/11).
-
Siapa yang menggugat Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI)
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Mengapa Jokowi digugat? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menelusuri dugaan adanya rekening Joko Widodo (Jokowi) di luar negeri. Hal ini menindaklanjuti laporan yang masuk ke KPK soal dugaan Jokowi memiliki rekening bank luar negeri.
Wakil Ketua KPK Adnan Pandu Praja memastikan Jokowi tidak memiliki rekening di luar negeri. Setelah dilakukan penelusuran oleh KPK tak ditemukan rekening bank di luar negeri dengan nama Jokowi.
"Terkait rekening, ada pengaduan rekening, tidak ada satu pun rekening di luar negeri atas nama Jokowi," kata Adnan Pandu usai meluncurkan bus anti korupsi di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (14/10). (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengklaim Hasto menyebut pernyataan Megawati soal usulan pembubaran KPK dipelintir.
Baca SelengkapnyaMegawati meminta Presiden Joko Widodo untuk membubarkan KPK karena tidak efektif memberantas korupsi.
Baca SelengkapnyaMengawati menganggap anak buahnya dalam beberapa waktu belakangan selalu menjadi target diperiksa KPK terkait dugaan kasus korupsi.
Baca SelengkapnyaMegawati pun mengkritik soal aturan yang diubah semaunya sendiri.
Baca SelengkapnyaMantan Menko Polhukam Mahfud Md memberi pandangan mengenai kerja KPK. Dia merespons curhatan Mega soal kerja KPK
Baca SelengkapnyaKPK menjelaskan penyidik hanya bekerja sesuai sebagaimana tugasnya dalam memberantas korupsi
Baca SelengkapnyaKaryoto mengatakan soal pencopotan dirinya kewenangan penuh dari Kapolri selaku atasan yang berhak merotasi jabatan anggota
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Megawati meminta Presiden Jokowi untuk membubarkan KPK.
Baca SelengkapnyaAgus Rahardjo Ngaku Diintervensi Jokowi, Firli Bahuri: Saya Kira Semua Akan Alami Tekanan
Baca SelengkapnyaKPK buka suara usai dikritik habis-habisan oleh ketua Dewas KPK Tumpak Hatorangan.
Baca SelengkapnyaMenurut Diky tak akan ada tersangka yang divonis bebas oleh Pendilan Tipikor karena minim bukti keterlibatannya.
Baca SelengkapnyaBerbeda dengan Megawati, Gerindra tak setuju KPK dibubarkan.
Baca Selengkapnya