Rachmawati janjikan beasiswa warga Pasar Ikan di UBK

Merdeka.com - Pendiri Universitas Bung Karno (UBK), Diah Pramana Rachmawati Soekarnoputri atau sering disapa Rachmawati Soekarnoputri datang mengunjungi warga Pasar Ikan (Akuarium) dan Luar Batang, di halaman Masjid Jami' Keramat Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara, Jumat (29/4). Rachmawati mengatakan, kunjungannya tersebut tidak ada unsur politik, melainkan rasa empati saja.

"Kita datang untuk memberikan bantuan, kayak beras, susu, kemudian bawa tim dokter untuk memberikan pengobatan gratis," kata Rachmawati kepada awak media di halaman Masjid Jami' Keramat Luar Batang.

Dia menambahkan bakal memberikan bantuan beasiswa kepada dua atau tiga orang warga korban pembongkaran Pasar Ikan (Akuarium), Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (11/4) lalu. Dia pun akan menyeleksi terlebih dahulu siapa yang akan mendapatkan beasiswa tersebut.

"Nanti kita lihat dulu, di Universitas Bung Karno (UBK) sampai selesai, sampai lulus," ujarnya.

Putri Presiden Soekarno itu melanjutkan, bahwa pemerintah untuk segera menghentikan proyek revitalisasi kawasan Sunda Kelapa dan reklamasi pulau. "Penguasa pusat, penguasa setempat, dan, dihentikan saja deh reklamasi," kata dia.

Adik Megawati Soekarnoputri pun mempertanyakan apakah ada masterplane sebelumnya di DKI Jakarta, untuk merevitalisasi kawasan Sunda Kelapa dan reklamasi pulau. Sebab, menurut dia, tidak bisa mengusir warga dengan sewenang-wenang.

"Bahasanya ingin menertibkan. Namun menimbulkan keresahan publik karena bawa aparat negara," pungkasnya.

Untuk diketahui, Pemprov DKI Jakarta menyatakan telah menyiapkan sejumlah hunian di Rusun Marunda, Rusun Rawa Bebek, dan Rusun Kapuk Muara untuk warga Pasar Ikan yang terkena dampak revitalisasi.

Terdapat 4.929 jiwa atau 1.728 kepala keluarga (KK) yang mendiami kawasan RW 04 Pasar Ikan dan terdapat 893 bangunan yang bakal digusur, yakni 347 unit berupa kios, 225 hunian di RT 01, 58 hunian di RT 02, 168 hunian di RT 11, dan 95 hunian di RT 12.