Racikan 'obat' sepatu dokter Tirta menembus pasar dunia
Merdeka.com - Jangan heran apabila bisnis jasa cuci sepatu 'Shoes and Care' milik dokter Tirta juga digandrungi warga asing. Hal itu lantaran lelaki bernama asli Tirta Mandira Hudi (25) memasang tarif murah, dan memberi pelayanan dengan standar dunia.
Menurut dokter Tirta, alasan dia memasang ongkos terjangkau karena dapat membuat resep sendiri dalam meracik obat pembersih sepatu. Ilmu kimia didapatnya dari bangku kuliah di Universitas Gadjah Mada memang berguna.
"Hingga kini saya kembangkan obat pembersih sepatu hingga 17 macam," kata Tirta.
-
Bahan apa yang digunakan untuk membersihkan tumpahan minyak? 'Taburkan tepung pada minyak yang tumpah. Jenis tepungnya bisa apa saja.' tulisnya dalam video itu. Namun, pada video tersebut @itsmenuf terlihat memakai tepung beras.
-
Bagaimana cara membuat air kapur sirih? Siapkan 250 gr bubuk kapur sirih dan 500 ml air. Jika kapur sirih masih berbentuk padat, Anda harus menghancurkannya terlebih dahulu. Masukkan bubuk kapur sirih ke dalam toples plastik yang bersih dan tuangkan air. Aduk rata hingga larut. Biarkan larutan kapur sirih beristirahat selama satu jam atau lebih sampai airnya menjadi jernih dan endapan kapur berada di dasar toples. Setelah itu, air kapur sirih siap digunakan.
-
Bagaimana cara membersihkan minyak? Setelah penambahan air, nyalakan api kembali tanpa perlu mengaduk campuran tersebut.
-
Bahan apa yang digunakan untuk membersihkan kerak? Bahan-bahan Berikut ini bahan-bahan yang perlu disiapkan : Sabun cuci piringSitrunCairan PemutihAir panas
-
Apa bahan yang digunakan untuk membersihkan noda minyak? Menurut informasi yang diunggah di Instagram @sudha.lukka, terdapat trik praktis yang hanya memerlukan dua bahan, yaitu garam dan sabun cuci piring.
-
Apa bahan yang digunakan untuk bersihkan kerak? Dia menggunakan hanya dua bahan dapur yang mudah ditemukan sebagai pengganti sitrun. Jadi, apa bahan yang digunakan? Pada Minggu (14/04/2024), berikut adalah cara membersihkan kerak di lantai kamar mandi tanpa sitrun. Tuangkan Soda Kue ke Lantai Soda kue adalah bahan yang pertama digunakan. Siramkan soda kue pada lantai kamar mandi dengan jumlah yang tepat dan sebarkan merata ke segala sudut lantai. Gunakan sikat gigi untuk membersihkan lantai yang telah diberi soda kue. Gosok dengan sikat gigi Semprotkan Cuka Gunakan botol kosong untuk menyemprot cuka Bahan kedua adalah cuka yang digunakan dalam bentuk semprot.
Hal itu ditambah lagi dengan bahan kimia di Indonesia jumlahnya banyak dan dijual bebas. Kondisi itu membuat dia leluasa mengembangkan racikan pembersih sepatu.
"Mereka (orang asing) sampai heran kenapa Shoes and Care bisa menghasilkan sepatu sebersih mereka. Ya kami hanya jawab apa adanya bahwa kami meracik dengan bahan yang ada. Kami hanya pakai bahan impor 20 persen," ujar Tirta.
Karena mampu menghasilkan bahan pembersih sepatu dengan biaya lebih murah ketimbang membeli pembersih impor, maka Shoes and Care bisa menekan harga. Karena itu warga asing kepincut menggunakan jasa mereka.
"Kami sering menerima pelanggan dari luar negeri. Ada dari Belanda, Australia, Hong Kong, Singapura, Jepang, Jerman, Amerika," ucap Tirta.
Tirta mengatakan, para pelanggan dari mancanegara itu biasanya mengirim sepatu ke Indonesia. Lalu setelah dibersihkan, dikirim kembali ke negara pengirimnya.
"Jujur saja, ongkir (ongkos kirim) ke Indonesia itu lebih mahal daripada ongkos jasa pencuciannya. Ongkirnya sampai EUR 40, sedangkan ongkos cucinya hanya EUR 10," sambung Tirta.
Tirta menyatakan, ongkos jasa cuci sepatu di Eropa tergolong mahal, dan berbeda jauh dari yang dipatok Shoes and Care.
"Misalnya ongkos jasa cuci sepatu di Belanda dan Jerman mencapai EUR 200, alias Rp 3 juta," imbuh Tirta.
Selain murah, standar pelayanan Shoes and Care dianggap sepadan dengan standar dunia. Tirta menyatakan, anak buahnya telah mendapat beasiswa pelatihan cara mencuci sepatu berstandar internasional di Singapura.
"Kami telah memenuhi standar internasional yang telah ditetapkan oleh Yuka di Prancis," tutup Tirta. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sido Muncul berkolaborasi dengan Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta guna mengembangkan dan memperkenalkan penggunaan obat herbal.
Baca SelengkapnyaBegitu kreatif, pria tersebut memanfaatkan botol bekas yang sudah tak lagi terpakai.
Baca SelengkapnyaTemuan dan hasil inovasi sejumlah warga negara Indonesia ini mendapatkan pengakuan ilmiah di kancah internasional.
Baca SelengkapnyaBercita-cita jadi dokter, wanita ini ceritakan perjuangannya hingga kini sukses di jalan lain.
Baca SelengkapnyaSimposium Nasional mengusung tema “Memanfaatkan Obat Herbal Menuju Indonesia Sehat".
Baca SelengkapnyaUMKM Kupu Sutera dihadirkan dalam PRS BRI Pandaan 2023 sebagai momentum dalam memperkenalkan produknya kepada masyarakat luas.
Baca SelengkapnyaSelain 20 varian jamu siap minum, Dapur Jamu Ibu ini juga menyediakan sirup dan jamu serbuk instan.
Baca SelengkapnyaAlumnus Fakultas Biologi UGM, Rania Naura Anindhita, menyulap air lindi (cairan yang keluar dari sampah) menjadi sesuatu yang bernilai guna.
Baca SelengkapnyaMahasiswa ITS ini punya kepedulian tinggi terhadap keberlanjutan lingkungan
Baca SelengkapnyaTerkadang ada hal baik yang terjadi usai keinginan kita tak terpenuhi.
Baca SelengkapnyaSaintifikasi jamu menjadi lebih mudah dilakukan karena ada fasilitasi peneliti oleh Sido Muncul.
Baca Selengkapnya“Total karyawan gue sekarang 9 orang, dengan omset tahunan yang gue dapet sekitar Rp6 miliar," kata Ilham
Baca Selengkapnya