'Ramalan' Komandan Kopassus Sintong Panjaitan Soal Prabowo 34 Tahun Lalu Terbukti
Merdeka.com - Ketua Umum Prabowo Subianto baru saja dilantik sebagai menteri pertahanan. Setelah berhenti dari militer sejak tahun 1998, kini Prabowo akan kembali mengurusi soal TNI dan pertahanan.
Ada kisah menarik bagaimana hal itu dulu sudah 'diramalkan' oleh atasan Prabowo semasa di Kopassus, Sintong Panjaitan.
Saat itu tahun 1985, Kolonel Sintong baru saja dilantik menjadi Komandan Kopasandha (Komando Pasukan Sandi Yudha yang kini bernama Kopassus). Dia menerima surat dari Mabes AD yang menanyakan kenapa Mayor Prabowo Subianto belum pindah ke Kostrad.
-
Kapan Prabowo Subianto menjadi Panglima Kopassus? Panglima Komando Pasukan Khusus (1996-1998)
-
Apa jabatan Prabowo Subianto saat ini? Menteri Kementerian Pertahanan (2019-sekarang)
-
Apa jabatan Prabowo saat ini? Prabowo sendiri saat ini tengah menjabat sebagai Menteri Pertahanan ke-26 RI dalam Kabinet Indonesia Maju untuk periode 2019-2024.
-
Kapan Prabowo Subianto lahir? Prabowo Subianto Djojohadikusumo lahir pada 17 Oktober 1951 di Jakarta.
-
Kapan pelantikan Prabowo? Pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia terpilih berlangsung hari ini, Minggu (20/10/2024), di Gedung DPR-MPR Jakarta.
-
Kapan Prabowo dilantik menjadi presiden? Prabowo Subianto secara resmi dilantik sebagai Presiden kedelapan Republik Indonesia pada hari Minggu, 20 Oktober 2024, bersama dengan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden.
Saat itu Prabowo masih menjabat sebagai Wakil Komandan Sat-81 Antiteror dan sebelumnya sudah keluar penugasan baru agar Prabowo dipindah menjadi Wakil Komandan Batalyon 328/Raiders di Kostrad.
Sintong Tegur Prabowo
Saat itu, Prabowo meminta untuk menghadap Sintong. Sesuai aturan, jika pindah seharusnya Wakil Komandan Sat-81 tidak perlu melapor langsung kepada Komandan Kopasandha. Cukup pada atasannya, Letkol Luhut Pandjaitan.
Namun Sintong tetap menerima Prabowo di ruang kerjanya. Saat itu Prabowo menanyakan kepada Sintong kenapa dia dipindahkan ke Kostrad?
Kolonel Sintong terkejut. Dia langsung menegur Prabowo.
Menurutnya dalam sejarah Korps Baret Merah, belum pernah ada perwira yang berani bertanya kenapa dipindahkan. Namanya perintah bukan untuk ditanyakan, tetapi dilaksanakan.
Sintong menilai setelah menjadi menantu Presiden Soeharto, Prabowo yang semua selalu idealis dan berbicara soal militer, kini mulai dekat dengan politisi.
Bisa Saja Nanti Kamu jadi Menhan
Sintong menasihati Prabowo. Dia meminta anak buahnya itu tetap mengikuti aturan militer.
"Selama kamu di tentara, kamu harus ikuti aturan tentara. Kalau kamu tidak mau, kamu bisa saja keluar dari tentara dan masuk Partai." tegas Sintong sambil menambahkan orang bisa jadi apa saja dari Parpol.
"Mungkin di masa datang, kamu bisa menjadi menteri pertahanan. Saya akan menghormati kamu. Itu tidak menjadi masalah saya," lanjutnya.
Hal itu dikisahkan Sintong Panjaitan dalam buku biografinya Perjalanan Seorang Prajurit Para Komando yang ditulis Hendro Subroto dan diterbitkan Kompas.
Dia berbicara seperti itu merujuk pada seorang letnan dalam ketentaraan Belanda yang keluar dari dinas militer dan masuk partai politik. Di kemudian hari, letnan itu menjadi politisi besar dan bisa menduduki jabatan menteri pertahanan.
Sintong mengakui sejak peristiwa itu hubungannya dengan Prabowo menjadi renggang.
Saat buku ini terbit tahun 2009 lalu, Prabowo menolak berkomentar.
Prabowo Benar Jadi Menhan
Presiden Jokowi melantik Prabowo sebagai Menhan RI menggantikan Ryamizard Ryacudu. Jokowi menggandeng Prabowo dan Gerindra masuk kabinet.
Uniknya Ryamizard adalah teman satu angkatan Prabowo di Akademi Militer Magelang dulu. Keduanya pun bercanda soal kedekatan mereka dulu.
"Saya mengenal Pak Ryamizard itu sudah puluhan tahun. Kita dulu taruna bersama-sama di Lembah Tidar, digembleng sama-sama. Saya kenal beliau, semangatnya tidak jauh dengan saya. Sangat merah putih. Sampai dikatakan kalau pak Ryamizard hatinya dibelah, yang keluar merah putih," kata Prabowo di Kemenhan, Kamis (2/10).
Ketua Umum PartaiGerindraitu merasa bangga dan berjanji akan melanjutkan apa yang sudah dirintis Ryamizard dan mencari terobosan baru. "Tugas yang diberikan presiden ke saya adalah untuk ikut membantu, memperkuat TNI. Supaya kita bisa semuanya menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI," tutur Prabowo.
'Ramalan' dari Sintong itu ternyata terbukti 34 tahun kemudian.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tanggal 20 Maret 1998, Prabowo diangkat jadi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat dengan jabatan yang pernah disandang ayah mertuanya, Soeharto.
Baca SelengkapnyaSetelah lebih dari 25 tahun pangkat dicopot Wiranto, Prabowo Subianto kini mendapatkan kenaikan pangkat jenderal kehormatan dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaMomen Prabowo saat dicopot dari jabatannya di tubuh militer kembali jadi sorotan.
Baca SelengkapnyaJauh sebelum dilantik menjadi Penasihat Khusus Presiden, Wiranto pernah mencopot pangkat Prabowo saat keduanya bersama-sama berada di tubuh militer.
Baca SelengkapnyaSosok Prabowo Subianto selalu santer diperbincangan di dunia militer.
Baca SelengkapnyaPrabowo diberikan pangkat karena dedikasi dan kontribusinya di dunia militer.
Baca SelengkapnyaPotret terbaru Prabowo Subianto usai dapat gelar Jenderal Kehormatan bintang empat.
Baca Selengkapnya"Saya mengucapkan khusus, selamat atas (pangkat) Jenderal bintang empat. Artinya kualitas Mas Bowo itu sudah teruji," kata Subagyo
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto, seorang tokoh dengan peran signifikan dalam panggung politik Indonesia, mencatat sejarah panjang dalam karir militer dan politiknya.
Baca SelengkapnyaPrabowo sempat menyapa awak media yang ada di lokasi, namun tidak memberikan pernyataan
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi akan menganugerahkan gelar jenderal kehormatan kepada Menhan Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPrabowo menerima gelar kehormatan Jendera Bintang Empat dari Presiden Jokowi
Baca Selengkapnya