Rampas HP Anak Kecil, Pemuda di Samarinda Dilempar Pot Bunga
Merdeka.com - Rahmat Hidayat, pemuda berusia 27 tahun di Samarinda, Kalimantan Timur, meringkuk di penjara. Dia dibekuk kemarin, usai aksi kejahatannya terekam CCTV merampas HP anak yang sedang duduk di teras rumah. Bahkan dia empat diadang dan dilempar pot kembang oleh warga.
Aksi kriminal Rahmat terjadi Kamis (1/4) siang lalu sekitar pukul 13.00 WITA di perumahan BRL kawasan Samarinda Seberang. Rahmat berkeliling kompleks, hingga melihat seorang anak asik bermain ponsel, duduk di teras rumah.
Nahas, anak itu jadi sasaran Rahmat. Dia menarik ponsel yang digenggam anak itu. Setelah sempat tarik menarik, korban akhirnya melepaskan ponselnya lantaran diancam senjata tajam.
-
Apa yang dicuri oleh pemuda tersebut? Dikutip dari akun Instagram @polresbantuldiy, TH melancarkan aksinya pada dini hari dengan mencuri ayam jago berjenis 'white king' milik korban.
-
Mengapa pria itu dipenjara? Dalam persidangan di Thessaloniki, pria tersebut mengaku tidak bisa menjelaskan perilakunya yang membuatnya merasa sangat malu.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana pria itu tertangkap? Penangkapan terjadi pada 8 Oktober saat subuh di Sindos, sebuah kota kecil yang berjarak sekitar 15 kilometer dari Thessaloniki. Polisi menerima laporan setelah seorang tetangga mendapati terdakwa sedang mengendus sepatu keluarganya yang dijemur di halaman.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
"Jadi dari kejadian itu orang tua korban lapor ke Polsek," kata Kanit Reskrim Polsek Samarinda Seberang Iptu Dedi Septriadi kepada wartawan, Selasa (6/4).
Belakangan, aksi Rahmat terekam kamera CCTV lingkungan kompleks perumahan. Bahkan dia sempat diadang warga usai merampas ponsel korban dan dilempar pot kembang. Rahmat bergeming, dia lolos dari kejaran warga karena warga mengira dia akan mengeluarkan sajam.
Berbekal laporan orang tua korban dan kamera CCTV, polisi melakukan penyelidikan. Rahmat dibekuk di rumahnya, dan digelandang ke Mapolsek Samarinda Seberang.
"Sementara ini, dia (Rahmat Hidayat) melakukan perbuatan itu, alasannya (pelaku) karena tidak punya HP," terang Dedi.
Dari kasus itu, ponsel korban berikut motor yang dikemudikan Rahmat jadi barang bukti. Rahmat mendekam di penjara Polsek Samarinda Seberang. Dia dijerat pasal 365 KUHP tentang Pencurian dengan Kekerasan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
pelaku HM diamankan di wilayah Kelurahan Panancangan, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang
Baca Selengkapnyapelaku merupakan seorang anak yatim piatu dan tidak bersekolah itu nekat mencuri karena sekedar ingin memiliki ponsel.
Baca SelengkapnyaHP kemudian membawa korban ke sungai di Desa Tanah Merah yang berdekatan dengan pondok pesantren.
Baca SelengkapnyaKorban disekap saat kedua orangtuanya tidak ada di rumah. Pelaku menggasak sejumlah harta benda orangtua korban.
Baca SelengkapnyaTerlihat pelaku mengancam dan meminta HP serta uang dari pemilik warung.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda 'merampas' handphone anggota polisi. Namun ujungnya malah terjadi momen tak terduga.
Baca SelengkapnyaKapolsek Pasar Minggu, Kompol Anggiat Sinambela membenarkan adanya kejadian penyanderaan bocah itu. Kepolisian menyebut pelaku merupakan ayah korban sendiri.
Baca SelengkapnyaSetelah dilakukan pengejaran, DMS akhirnya berhasil ditangkap di Banjarnegara, Susukan, Jawa Tengah, pada 15 Juni 2024
Baca SelengkapnyaPelaku lantas menyekap korban dan enam anak majikannya yang masih kecil.
Baca SelengkapnyaPria Mabuk Bakar Tirai Musala di Tebet mengaku diganggu makhluk ini sebelum bakar tirai
Baca SelengkapnyaBulan suci Ramadan rupanya tak membuat sebagian orang insaf dalam melakukan hal buruk.
Baca SelengkapnyaPenganiayan membuat RA luka di bagian bibir, bengkak di bagian belakang kepala, lengan sebelah kanan mengalami memar dan luka gores, pergelangan tangan.
Baca Selengkapnya