Rampas Tas Polisi Berisi Pistol, Budi Kompil Didor
Merdeka.com - Aksi kejahatan Budiman alias Budi Kompil (32) diiringi dengan kesialan. Setelah gagal mencuri sepeda motor yang ternyata milik polisi, dia malah membawa kabur tas berisi pistol.
Dia langsung menjadi buruan utama petugas kepolisian. Dia tertangkap dan kakinya pun ditembak.
"Yang bersangkutan diberi tindakan tegas terukur karena melakukan perlawanan,” kata Kombes Pol Andi Rian, Direktur Reserse Kriminal Umim Polda Sumut, Kamis (21/2).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Bagaimana pria itu ditangkap? Setelah itu, pada 12 November, polisi lokal di Kabupaten Qinyuan menemukan unggahan tersebut dan langsung melakukan penyelidikan. Hanya dalam beberapa jam, Wang berhasil ditangkap di kediamannya.
-
Bagaimana pria itu tertangkap? Penangkapan terjadi pada 8 Oktober saat subuh di Sindos, sebuah kota kecil yang berjarak sekitar 15 kilometer dari Thessaloniki. Polisi menerima laporan setelah seorang tetangga mendapati terdakwa sedang mengendus sepatu keluarganya yang dijemur di halaman.
-
Siapa yang ditangkap sebagai buronan? Jajaran Direktorat Reserse Umum Kepolisian Daerah Jambi menangkap satu orang buron atau daftar pencarian orang (DPO) pelaku perusakan kantor gubernur beberapa waktu lalu.
-
Kenapa pelaku mencuri tas pesepeda? Dengan cepat, korban lantas kehilangan kendali dan tas dibahunya raib tasnya dan pelaku berhasil kabur.
Dia memaparkan, Budi awalnya mencoba mencuri sepeda motor Honda Vario milik Aipda Sunardi Sanjaya, di depan rumahnya, Jalan Medan-Batang Kuis, Kamis (29/1). Saat itu personel Polsek Batang Kuis itu tengah masuk ke dalam rumah, sebelum berangkat bekerja.
Budi ternyata datang berboncengan dengan rekannya. Korban memergoki mereka saat keduanya mencoba mencuri sepeda motornya.
"Nah korban melihat dan langsung menghalangi kedua pelaku,” jelas Andi.
Aipda Sunardi Sanjaya mencoba mengejar sambil memukulkan tasnya ke arah kedua pelaku. Namun, pelaku menangkap dan menarik tas dan membawanya kabur.
Tas itu ternyata berisi uang, handphone, dan senjata api jenis revolver. Atas kejadian ini, korban membuat laporan.
"Tim kita langsung melakukan penyelidikan. Kamis pekan lalu, salah seorang pelaku, yakni Budi Kompil, berhasil diketahui keberadaannya," terang Andi.
Budi langsung disergap di kawasan Jalan Letda Sujono, Medan Tembung. Namun tersangka berusaha menabrak petugas dengan sepeda motor yang dikendarainya. "Sehingga kita kasih tindakan tegas terukur," lanjut Andi.
Di dalam sepeda motor tersangka ditemukan senjata api jenis revolver Aipda Sundari Sanjaya. “Kalau uang dan handphone sudah dibagi rata kepada pelaku lainnya berinisial Put yang saat ini masih kita buru," jelas Andi.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Si maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.
Baca SelengkapnyaKetika itu kondisi di lokasi sangat ramai, karena pelaku yang masih bersikeras mengelak diduga jambret mengundang emosi dari warga.
Baca SelengkapnyaPolisi menembak mati seorang maling spesialis pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang biasa membekali diri dengan bom ikan.
Baca SelengkapnyaMuka Bonyok, Ini Tampang Maling Motor di Bekasi yang Todongkan Pistol ke Warga saat Tepergok
Baca SelengkapnyaPelaku mencuri saat mobil dinas sedang terparkir menunggu personel Satgas Damai Cartenz
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil rekaman CCTV dari lokasi kejadian terlihat satu orang pelaku berada di atas motor
Baca SelengkapnyaPolisi menyebutkan pelaku Rio merupakan buronan kasus pencurian dengan pemberatan yakni spesialis membongkar rumah toko (ruko) dan rumah warga.
Baca SelengkapnyaBaku tembak antara pelaku dan polisi terus terjadi saat kejar-kejaran.
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaSejumlah senjata tajam disita polisi saat menangkap pelaku.
Baca Selengkapnya