Rania Putri, penderita gizi buruk di Banten yang butuh bantuan
Merdeka.com - Rania Putri, balita berumur 5 bulan Warga Kampung Cipocok Mencil, Kelurahan Cipocok jaya, kota Serang, Banten, mengalami gizi buruk dan harus pasrah akibat tidak mempunyai biaya untuk berobat. Rania Putri balita pasangan Asminah dan Misnan, tinggal tak jauh dari perkotaan bahkan hanya berjarak 1 kilometer dari rumah dinas Plt Gubernur Banten Rano Karno.
Kondisi badannya terus menurun, berat badannya hanya 4 kilogram. Padahal bayi ukuran normal berumur 5 bulan biasanya mencapai 6 kilogram. Asminah mengaku bayinya sudah di bawa ke puskesmas terdekat, dan dokter menyatakan putrinya menderita gizi buruk, bahkan sang bayi dua bulan terakhir mengalami sesak napas. Bayinyapun dirujuk oleh dokter untuk di bawa ke rumah sakit, namun keterbatasan biaya Aminah mengaku pasrah.
"Sudah di bawa ke Puskesmas Cipocok minggu lalu, kata dokter gizi buruk, terus dikasih rujukan ke rumah sakit umum, tapi saya gak ada biaya dan BPJS masih proses ya terpaksa gak di bawa ke rumah sakit," ujar Asminah, Senin (13/10).
-
Mengapa berat badan bayi yang rendah menjadi masalah? Berat badan bayi yang terlalu rendah bisa menghambat perkembangannya serta berdampak pada kesehatan.
-
Apa penyebab bayi lahir dengan berat badan lebih dari 4 kg? Salah satu risiko dan tanda diabetes yang tidak diketahui, terutama pada ibu hamil, adalah ketika melahirkan anak dengan berat lebih dari 4 kilogram. Jika anak lahir lebih dari 4 kilogram, bisa jadi ibu selama masa kehamilan mengalami diabetes.
-
Kenapa berat badan bayi bisa turun? Tidak terkecuali berat badannya. Alih-alih bertambah, tidak jarang berat badan anak justru menurun pada fase ini. Padahal mereka tetap minum ASI atau susu formula sekaligus mengonsumsi MPASI.
-
Kapan anak dianggap kekurangan berat badan? Berdasarkan penelitian dari Cleveland Clinic, anak dianggap kekurangan berat badan jika berada di persentil ke-5 terbawah untuk berat badan dibandingkan dengan tinggi badan mereka.
-
Kenapa berat badan bayi sulit naik? Beberapa penyebab yang umum terjadi antara lain: Asupan gizi yang tidak mencukupi: Hal ini dapat disebabkan oleh produksi ASI yang kurang, teknik menyusui yang tidak tepat, atau pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) yang belum optimal. Masalah kesehatan: Berbagai kondisi medis seperti refluks asam lambung, alergi terhadap makanan, atau infeksi dapat mengganggu proses penyerapan nutrisi dan pertumbuhan bayi. Faktor genetik: Terdapat bayi yang mungkin memiliki kecenderungan genetik untuk tumbuh lebih lambat atau memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil. Aktivitas berlebihan: Bayi yang sangat aktif mungkin membakar lebih banyak kalori dibandingkan dengan yang mereka konsumsi. Stres atau perubahan lingkungan: Perubahan dalam rutinitas atau lingkungan bayi dapat memengaruhi pola makan dan tidurnya.
-
Apa yang harus dilakukan jika berat badan bayi rendah? Meningkatkan berat badan bayi merupakan salah satu perhatian utama para orangtua.
Asminah yang sehari-hari bekerja sebagai buruh cuci mengungkapkan, bayinya ketika umur dua bulan masih terlihat normal, gemuk dan perkembangannya pun biasa. "Tapi sekarang terus menyusut, lihat saja kulitnya keriput," kata Asminah.
Untuk diketahui, Kasus Gizi buruk di Banten mencapai 1.433 balita dari total jumlah balita yang mencapai 1.124.758. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
RSAB Harapan Kita berjanji menangani bayi berinisial LAH secara optimal.
Baca SelengkapnyaSekitar 7 persen anak-anak di Jalur Gaza menderita kekurangan gizi akut sejak konflik Israel-Hamas meletus pada 7 Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaDokter menekankan agar balita yang terdeteksi pendek segera dirujuk ke puskesmas atau RS terdekat
Baca SelengkapnyaBerikut potret kondisi balita di Gaza Palestina yang kelaparan akibat kekejaman Israel.
Baca SelengkapnyaSang ibu menuntut pertanggungjawaban kepada pihak rumah sakit.
Baca Selengkapnya798.107 Ribu balita di DKI Jakarta rawan gizi. Dari total itu, 36 ribu balita tercatat mengalami masalah gizi.
Baca SelengkapnyaBocah malang bernama Raihan itu menderita gagal ginjal. Kini ia rutin melakukan pengobatan rawat jalan.
Baca SelengkapnyaRSAB Harapan Kita juga berjanji akan memberikan perkembangan penanganan anak dari Chintia Suciati (29) tersebut secara terbuka kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaTentu, menjadi pertanyaan, apakah stunting dan gizi kurang atau gizi buruk sama?
Baca Selengkapnya"Pencegahan stunting diawali dengan pemahaman orang tua dan keluarga akan pentingnya gizi," kata Budi.
Baca SelengkapnyaMenambah berat badan bayi bisa dilakukan orangtua dengan sejumlah cara.
Baca SelengkapnyaTak hanya dari keluarga miskin, anak dari keluarga orang kaya juga bisa kena stunting.
Baca Selengkapnya