Rano Karno Bakal Bersaksi di Sidang Kasus Wawan
Merdeka.com - Mantan Wakil Gubernur Banten Rano Karno memenuhi panggilan jaksa penuntut umum pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Rano menjadi saksi dalam kasus dugaan suap dengan terdakwa Tubagus Chaeri Wardhana alias Wawan.
Rano sebelumnya tak memenuhi panggilan jaksa KPK. Rano menyebut dirinya sudah meminta izin kepada jaksa terkait ketidakhadirannya.
"Ane yang kemarin sebenarnya sudah izin dua kali, di tanggal 27 (Januari 2020) itu kalau enggak salah. Izin karena ada kesibukan promo sama kegiatan di DPR," ujar Rano di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Senin (24/2).
-
Apa yang menjadi sorotan terkait oplet Rano Karno? Kendaraan Oplet Morris warna Biru yang identik dengan sinetron ‘Si Doel Anak Sekolahan’ yang dipakai Pramono Anung dan Rano Karno saat mendaftar ke KPU Jakarta tengah menjadi sorotan.Lantaran, kendaraan antik itu tidak masuk dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dari Rano Karno per tanggal 28 Maret 2023.
-
Bagaimana Dewas KPK menjatuhkan sanksi kepada Karutan? Fauzi dijatuhi sanksi berupa pernyataan permintaan maaf. Selain itu, dia direkomendasikan ke pejabat pembina kepegawaian untuk mendapatkan sanksi disiplin.
-
Di mana Rano Karno membuka warung makan? Rano Karno membuka warung makan bernama 'Teras Rumah Si Doel' di area rumahnya, yang kini menjadi tempat nongkrong seru dengan nuansa nostalgia sinetron.
-
Siapa tersangka kasus korupsi KONI Sumsel? Ketua Umum KONI Sumatra Selatan Hendri Zainuddin resmi ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus korupsi dana hibah KONI Sumsel tahun anggaran 2021 pada Senin (4/9).
-
Siapa yang menjadi tersangka kasus korupsi? Harvey Moeis menjadi tersangka dalam kasus korupsi Tata Niaga Komoditas Timah Wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk periode 2015-2022.
-
Siapa yang melaporkan Ganjar ke KPK? Laporan yang dilayangkan Indonesia Police Watch (IPW) atas dugaan gratifikasi Rp100 miliar dengan terlapor mantan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo harus dipisahkan dari politik.
Lantaran kesibukan tersebut, Rano mengaku sempat meminta jaksa untuk menunda pemeriksaannya dalam sidang. Maka dari itu, hari ini Rano bersedia diperiksa oleh jaksa dan majelis hakim.
"Kita minta jadi pertengahan Februari. Sudah, sudah izin itu kemarin," kata Rano.
Sebelumnya, dalam persidangan dengan terdakwa Wawan, mantan pegawai PT Bali Pasific Pragama (BPP) Ferdy Prawiradireja tak membantah pernah menyerahkan uang kepada Rano Karno. Uang Rp1,5 miliar itu diserahkan melalui ajudan Rano Karno bernama Yadi.
Menurut Ferdy penyerahan uang untuk Rano terjadi di hotel di kawasan Serang, Banten. Uang dibungkus kantong kertas diserahkan ke ajudan Rano Karno.
"Iya (Rp1,5 miliar). (Uang dalam bentuk) rupiah. Satu kantong saja. Kantong apa namanya, yang ada di toko buku, kantong kertas gitu. Itu tahun 2012 atau 2013 ya, saya lupa," ujar Ferdy di Pengadilan Tipikor, Kamis (20/2).
Ferdy mengaku tidak mengetahui asal sumber uang itu. Namun ia menduga uang itu berasal dari kas kantor perusahaan milik Wawan yang berada di The East Kuningan Jakarta.
"Saya enggak tahu dari mana," kata Ferdy.
Dalam kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan di Pemerintahan Provinsi Banten, Rano Karno disebut turut menikmati aliran suap sebesar Rp700 juta. Hal tersebut tertuang dalam dakwaan Wawan.
Wawan yang juga adik dari mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah ini didakwa melakukan tindak pidana korupsi pengadaan alat kesehatan di Banten dan tindak pidana pencucian uang (TPPU).
Reporter: Fachrur Rozie (Liputan6.com)
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rano menyebut yang sering bertemu dengan Presiden Jokowi adalah bakal calon gubernur Jakarta Promono Anung
Baca SelengkapnyaRano mengaku siap maju pada perhelatan tersebut bila direstui ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaSebelum ada pengumuman santer bisik-bisik di PDIP yang mencuat nama Anies Baswedan dan Basuki T Purnama
Baca SelengkapnyaDia didampingi Anggota Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) DPR RI Charles Honoris.
Baca SelengkapnyaBabeh Sabeni memberikan pesan menohok kepada Doel yang diperankan Rano Karno
Baca SelengkapnyaRano juga bercerita pertemuannya dengan Anies Baswedan di CFD. Mantan Gubernur Banten itu ini juga blak-blakan sangat senang jika Anies membantu dirinya.
Baca SelengkapnyaRano Karno mengakui bahwa ada wacana dirinya akan diduetkan dengan Anies di Pilgub Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaRano menyadari, belum banyak warga Jakarta yang mengenal Pramono Anung.
Baca SelengkapnyaRano juga sudah siap melepas jabatannya sebagai anggota DPR RI aktif atau terpilih hasil Pemilu 2024 lalu bila maju di Pilgub Banten.
Baca SelengkapnyaRano pun bercerita adanya kata-kata Mega soal Jakarta yang membuat dirinya tersentuh
Baca SelengkapnyaCalon wakil gubernur Jakarta Rano Karno (Bang Doel) membeberkan persiapannya menjelang debat perdana Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaPramono mengatakan, pertemuan dengan Anies berlangsung selama satu jam.
Baca Selengkapnya