Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rapid Test Pengunjung Reaktif Covid-19, Pemeriksaan ke Puncak Bogor Diperketat

Rapid Test Pengunjung Reaktif Covid-19, Pemeriksaan ke Puncak Bogor Diperketat Rapid Test di Puncak. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengevaluasi dan sejumlah persiapan terkait maraknya warga dari luar kota itu yang mulai memadati kawasan Puncak, Cipanas untuk berlibur. Terlebih pada akhir pekan karena hasil rapid test yang dilakukan beberapa waktu lalu tercatat 11 orang dinyatakan reaktif Covid-19.

"Ini harus segera dievaluasi karena sejak sebulan terakhir Cianjur nol kasus Covid-19. Namun, hasil 'rapid test' di kawasan Puncak bersama dinas terkait dari Provinsi Jabar, terdapat 11 orang pendatang yang hasilnya reaktif," kata Juru Bicara Pusat Informasi dan Koordinasi Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Cianjur dr Yusman Faisal saat dihubungi Senin (22/6), di Cianjur.

Atas kondisi tersebut, kata dia, Gugus Tugas akan terus memperketat pemeriksaan di perbatasan tepatnya di Kawasan Puncak-Cipanas, karena sejak sepekan terakhir jumlah pendatang yang hendak berlibur terus meningkat, meskipun tempat wisata di kawasan tersebut sebenarnya masih tutup.

Ia menjelaskan sekitar 300 orang menjalani "rapid test" yang dilakukan di kawasan Segar Alam-Puncak Pass, Kecamatan Cipanas. Sebagian besar merupakan pendatang yang hendak menghabiskan liburan di wilayah Cianjur yang saat ini masih masuk dalam zona kuning Covid-19.

Untuk menjaga status tersebut tetap aman, pihaknya bersama Forkompimda Cianjur segera melakukan evaluasi terkait kelonggaran bagi pendatang yang keluar masuk wilayah tersebut, karena dapat menularkan virus corona jenis baru yang mematikan itu, yang dibawa dari daerah asalnya masing-masing.

Sehingga penyebaran virus berbahaya akan rentan terjadi jika penyekatan dan pemeriksaan terhadap pendatang yang akan masuk ke wilayah Cianjur tidak diperketat."Informasi yang kami dapat dari 300 orang yang menjalani tes cepat, 11 orang diantaranya merupakan reaktif Covid-19," katanya.

Ia mengatakan hal tersebut harus diwaspadai karena ke-11 orang tersebut merupakan warga dari luar Cianjur, dengan tujuan berwisata ke Cianjur, meskipun hingga saat ini belum ada satu pun tempat wisata yang buka, namun keberadaan mereka rentan menularkan virus berbahaya.

"Ke-11 orang tersebut berdasarkan data merupakan warga Bogor dan Jakarta, mereka langsung dikembalikan petugas ke daerahnya masing-masing. Ini akan menjadi ancaman bagi Cianjur, jika pendatang dapat keluar masuk Cianjur secara bebas," katanya.

Pihaknya melakukan evaluasi untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, terutama bagi pendatang yang masuk dalam kategori orang tanpa gejala (OTG). Bahkan pengetatan pemeriksaan di wilayah perbatasan akan terus ditingkatkan hingga batas waktu yang belum dapat ditentukan.

"Tentunya pemeriksaan di perbatasan Puncak akan tetap ditingkatkan, bahkan diperketat dengan melakukan tes cepat dan tes usap (swab) karena jangan sampai Cianjur yang sudah zona kuning, masuk lagi dalam zona merah akibat maraknya OTG yang masuk dengan mudah ke wilayah Cianjur, yang saat ini dinilai aman dari Covid-19," kata Yusman Faisal. Dikutip Antara.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Hotel-Hotel di Bogor Laris Manis Saat Jalur Puncak Macet Parah
Hotel-Hotel di Bogor Laris Manis Saat Jalur Puncak Macet Parah

Lonjakan kunjungan hotel sudah terlihat sejak hari pertama libur, yaitu Sabtu (14/9).

Baca Selengkapnya
Tak Cuma Puncak, Potret Jalur Pendakian Gunung Ramai dan Macet Melihatnya Bikin Sesak
Tak Cuma Puncak, Potret Jalur Pendakian Gunung Ramai dan Macet Melihatnya Bikin Sesak

Ternyata tak hanya jalur kawasan Puncak Bogor saja yang mengalami kemacetan. Sejumlah jalur pendakian di berbagai daerah turut menarik minat ribuan wisatawan.

Baca Selengkapnya
Jelang Malam Tahun Baru, Jalur Menuju Puncak Mulai Padat
Jelang Malam Tahun Baru, Jalur Menuju Puncak Mulai Padat

Pukul 18.00 Wib, lalu lintas di dari dan ke arah Puncak akan ditutup karena di ruas itu akan diterapkan kebijakan car free night atau malam bebas kendaraan.

Baca Selengkapnya
Siang Ini, Jalur Puncak Satu Arah ke Jakarta Masih Macet Parah Kecepatan Cuma 10 Km/Jam
Siang Ini, Jalur Puncak Satu Arah ke Jakarta Masih Macet Parah Kecepatan Cuma 10 Km/Jam

Polisi telah menerapkan rekayasa one way menuju Jakarta untuk mengurai kemacetan sejak pagi tadi.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Macet, Pengendara Bakal Diarahkan Hindari Jalur Puncak
Antisipasi Macet, Pengendara Bakal Diarahkan Hindari Jalur Puncak

Kasatlantas Polres Cianjur AKP Anjar Maulana memprediksi volume kendaraan akan terus meningkat hingga Senin petang,

Baca Selengkapnya
Antisipasi Macet Puncak, Polisi Percepat Pemberlakuan Satu Arah
Antisipasi Macet Puncak, Polisi Percepat Pemberlakuan Satu Arah

Antrean panjang kendaraan juga terlihat di sejumlah jalur alternatif yang terdapat di sepanjang jalur Cipanas.

Baca Selengkapnya
Situasi Terkini Macet Jalur Puncak Bogor, Sudah 8 Jam Lebih Diberlakukan One Way Arah Jakarta Urai Kepadatan
Situasi Terkini Macet Jalur Puncak Bogor, Sudah 8 Jam Lebih Diberlakukan One Way Arah Jakarta Urai Kepadatan

Dari 150 ribu kendaraan yang ada di jalur wisata Puncak selama Minggu (15/9), saat ini sudah terkuras sebagian, dan menyisakan sekitar 80 ribu kendaraan.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan Opsi Mitigasi Kemacetan Usai Puncak Bogor Lumpuh dan 1 Orang Tewas
Pemerintah Siapkan Opsi Mitigasi Kemacetan Usai Puncak Bogor Lumpuh dan 1 Orang Tewas

Dalam kemacetan tersebut, dikabarkan satu orang wisatawan asal Bambu Apus, Jakarta Timur berinisial NM (56) meninggal dunia

Baca Selengkapnya
FOTO: Suasana Akses ke Puncak Bogor via Keluar Pintu Tol Gadog Sepi Selama Malam Tahun Baru 2024
FOTO: Suasana Akses ke Puncak Bogor via Keluar Pintu Tol Gadog Sepi Selama Malam Tahun Baru 2024

Penutupan jalur Puncak via akses keluar pintu Tol Gadog ditandai spanduk imbauan berisi informasi pengalihan arus selama malam Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya
FOTO: Cegah Penyebaran Virus Cacar Monyet atau Mpox, BBKK Soekarno-Hatta dan Angkasa Pura Perketat Pengawasan Pendatang dari Luar Negeri
FOTO: Cegah Penyebaran Virus Cacar Monyet atau Mpox, BBKK Soekarno-Hatta dan Angkasa Pura Perketat Pengawasan Pendatang dari Luar Negeri

Meningkatnya kasus cacar monyet atau MPOX di sejumlah negara, BBKK Soekarno-Hatta bersama Angkasa Pura meningkatkan pengawasan penumpang dari luar negeri.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Alami Puluhan Kali Gempa Guguran 14 Juli 2024
Gunung Semeru Alami Puluhan Kali Gempa Guguran 14 Juli 2024

Gunung Semeru masih berstatus siaga atau level III, sehingga masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara.

Baca Selengkapnya
H+2 Idulfitri 2024, 14 Ribu Kendaraan Masuki Jalur Puncak
H+2 Idulfitri 2024, 14 Ribu Kendaraan Masuki Jalur Puncak

Polisi menerapkan pemeriksaan ganjil genap (gage) sebelum memasuki Jalur Puncak.

Baca Selengkapnya