Ratna Sarumpaet tuding Jokowi perusak dan doyan pencitraan

Merdeka.com - Aktivis Ratna Sarumpaet mengkritik keras Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut dia, Jokowi adalah perusak negara.

"Jokowi ini perusak, kalau Jokowi enggak mampu lalu dia diam barangkali kerugian kita tidak terlalu parah. Persoalannya hampir semua kebijakan dia, dia lakukan nyaris kalau dalam pertimbangan saya enggak pake otak, dia tidak timbang akibatnya dampak-dampaknya," ujar Ratna di acara penyampaian sikap politik dan dialog di Warung Komando, Jakarta Selatan, Selasa (19/5).

Ratna juga menuding Jokowi kerap mengeluarkan kebijakan tanpa dipertimbangkan terlebih dahulu. Tak sampai di situ, Ratna juga mengkritik keras tindakan Jokowi yang menurutnya terus menerus melakukan pencitraan.

"Dia juga terus menerus melakukan pencitraan mulai dari free port lalu disambung dia datang ke Papua untuk melepaskan lima orang napi tapi sebelumnya aktivis ditangkapin" imbuhnya.

Sementara itu, aktivis lainnya Haris Rusly menilai kalau Jokowi masih menganggap dirinya sebagai wali kota atau gubernur tingkat nasional.

"Permasalahannya menurut penilaian kami, pertama sejauh ini kita belum melihat ada satu perubahan-perubahan kesadaran dan perubahan dari Presiden Joko Widodo dalam melihat dirinya sebagai presiden, sebagai kepala negara. Kami melihat Presiden Joko Widodo masih menganggap dirinya sebagai wali kota atau gubernur di tingkat nasional," kata Jaris.

"Presiden Joko Widodo ini menganggap dirinya hanya sebagai kepala pemerintahan yang bertugas mengurus pembangunan infrastruktur dan layanan publik dan melupakan sama sekali beban dan tanggung jawab dia sebagai kepala negara ini yang menjadi masalah sampai saat ini," imbuhnya.