Ratusan keluarga korban Lion Air JT 610 datangi RS Polri jalani proses antemortem
Merdeka.com - Salah satu posko antemortem didirikan Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta. Posko itu dipadati keluarga korban pesawat Lion Air JT-610. Mereka menunggu kejelasan nasib sanak keluarganya.
Salah satunya ada dari keluarga besar Lydia Shahab. Dia sedang menanti kabar terakhir adik kandungnya yang bernama Cosa Rianda Shahab.
"Adik saya salah satu korban Lion Air," ucap dia ketika ditemui di lokasi, Selasa (30/10).
-
Di mana Lion Air melakukan perawatan pesawat? Batam Aero Technic (BAT) menjalankan proses MRO secara transparansi dan kepatuhan terhadap standar internasional.
-
Siapa yang bertanggung jawab untuk merawat pesawat Lion Air? Sebagai contoh Batik Air, perhitungan dan perencanaan perawatan yang cermat merujuk kepada Maintenance Program Batik Air yang disahkan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara.
-
Dimana pesawat mendarat darurat? Untungnya, berkat kerja sama tim yang solid dan kepemimpinan yang tenang dari awak pesawat, mereka berhasil mendaratkan pesawat dengan selamat di Bandara Southampton, Inggris.
-
Kapan Lion Air melakukan perawatan pesawat? Jadwal ini mencakup interval waktu, jam terbang, atau jumlah pergerakan (lepas landas dan mendarat) yang harus dipenuhi oleh pesawat udara sebelum masuk bengkel.
-
Dimana serah terima pesawat? Acara serah terima pesawat C-130J-30 Super Hercules untuk TNI Angkatan Udara (AU).
-
Di mana pesawat jet itu hilang? Pesawat itu hilang di daerah danau 50 tahun lalu.
Lydia menjelaskan, adiknya berkerja di salah satu perusahaan Timah di Bangka. Setiap dua minggu pulang ke rumahnya di kawasan Kemayoran, Jakarta.
Dia melanjutkan, sang adik Senin kemarin kembali ke Pangkal Pinang. Namun, nahas pesawat yang ditumpangi mengalami kecelakaan. Kabar itu diperolehnya sekira pukul 09.15 WIB.
"Awalnya saya tidak percaya tapi di manifest nama-nama penumpang ada nama Cosa. Kemudian, di kontak juga tidak aktif. Kemudian pukul 10.00 WIB teman adik saya memastikan bahwa benar adik saya turut jadi korban," ujar dia.
Hari ini, Lydia mengikuti proses antemortem. Dia menyerahkan sejumlah data-data pendukung dan informasi mengenai ciri-ciri fisik adiknya tersebut.
"Ditanyakan tinggi badan, berat badan, warna rambut dan sidik jari. Terus ditanya pada saat berangkat pakai baju, dan sepatu apa," terang dia.
Tak cuma itu, tadi Tim DVI juga telah mengambil sampel darah ayahnya. Dia berharap data-data tersebut dapat membantu proses indentifikasi jenazah adiknya.
"Semoga cepat ditemukan supaya jenazah segera dibawa ke Pangkal Pinang untuk dimakamkan di sana," tandas dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
12 Korban kecelakaan maut di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek yang sudah teridentifikasi diserahkan kepada pihak keluarga di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaSaat ini, RSUD Karawang sedang melakukan Postmortem dan Antemortem untuk kebutuhan identifikasi dari korban kecelakaan tersebut.
Baca SelengkapnyaRS Polri menerima 12 kantong jenazah korban kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi.
Baca SelengkapnyaPihak RS Polri akan mempersiapkan jika mau dibawa ke kediaman masing-masing.
Baca SelengkapnyaSebanyak 11 jenazah dipindahkan dari RSUD Karawang ke RS Polri Kramat Jati
Baca SelengkapnyaKapolri soal Korban Kecelakaan KM 58: 7 laki, 5 Wanita, Keluarga di Bogor dan Ciamis
Baca SelengkapnyaSantunan diberikan langsung oleh PT Jasa Raharja dan Pemkot Depok kepada pihak ahli waris.
Baca SelengkapnyaJasad korban kemudian akan langsung di terbangkan ke Sulawesi Utara melalui Bandara Soekarno-Hatta.
Baca SelengkapnyaPetugas kepolisian sudah selesai melakukan pemeriksaan terhadap jasad keempat korban untuk kebutuhan penyidikan.
Baca SelengkapnyaAda 73 keluarga korban yang menuntut restitusi. Permohonan itu sendiri diajukan oleh Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).
Baca Selengkapnya