Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ratusan miliar dana asing untuk kampanye antirokok di Indonesia

Ratusan miliar dana asing untuk kampanye antirokok di Indonesia Ilustrasi rokok. Shutterstock/donikz

Merdeka.com - Wacana kenaikan harga rokok di Indonesia menuai polemik. Ada yang setuju, tak sedikit pula yang menolak. Kampanye antirokok memang sedang gencar.

Sejak dimulainya Konvensi Kerangka Kerja Pengendalian Tembakau atau Framework Convention on Tobacco Control yang disingkat FCTC, hampir negara-negara di seluruh dunia menekan peredaran tembakau. Bahkan, Kuba sebagai negara penghasil cerutu ikut serta dalam perjanjian tersebut.

Meski ikut menandatangani FCTC, namun Indonesia masih enggan untuk mengikuti jejak 183 negara yang sudah meratifikasinya. Presiden Joko Widodo beralasan, penolakan itu dilakukan untuk melindungi nasib petani tembakau.

Namun kampanye antirokok terus bergulir. Banyak aliran dana dari pihak asing masuk ke Indonesia. Jumlahnya bahkan mencapai ratusan triliun rupiah.

Dikutip dari laman tobaccocontrolgrants.org, Bloomberg Initiative telah mengucurkan dana hingga Rp 105,308 triliun ke pelbagai LSM, universitas dan kementerian, termasuk Muhammadiyah. Jumlah uang yang diberikan bervariasi, tergantung bentuk kampanye yang dilakukan masing-masing lembaga.

Bloomberg Initiative sendiri merupakan program antitembakau yang didanai oleh Michael R Bloomberg. Lembaga ini menerima permintaan pasokan dana dari manapun, baik dari negara miskin, maupun berkembang.

Selain Indonesia, Bloomberg Initiative juga mendanai 13 negara lainnya, yakni China, Brazil, Meksiko, Vietnam, Rusia hingga Mesir. Di mana negara-negara tersebut diyakini memiliki tingkat konsumsi tembakau terbesar di dunia.

Berikut daftarnya penerima aliran dana untuk kampanye itu:

Dinas Kesehatan Bali Rp 2.110.664.190

Lembaga Demografi FEUI Rp 4.249.982.563

Direktorat Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kementerian Kesehatan Rp 11.449.296.386

Fakultas Kesehatan Masyarakat UI Rp 4.446.151.997

Indonesian Corruption Watch Rp 601.447.104

Forum Parlemen Indonesia untuk Kependudukan dan Pembangunan Rp 3.687.462.577

Lembaga Indonesia untuk Pembangunan Sosial Rp 4.266.939.106

Asosiasi Kesehatan Masyarakat Indonesia, Tobacco Control Working Group Rp 16.315.338.387

Forum Warga Kota Jakarta (Fakta) Rp 9.344.551.888

Komisi Nasional Pengendalian Tembakau Rp 10.706.785.014

Lembaga Pembinaan dan Perlindungan Konsumen Semarang Rp 3.506.880.323

Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Provinsi Bali Rp 1.218.865.547

Lentera Anak Indonesia Rp 3.093.876.327

MEDICUSS Rp 373.945.208

Pusat Pengendalian Tembakau Muhammadiyah, UMY Rp 1.821.768.052

Komisi Perlindungan Anak Nasional Rp 10.584.425.691

Komunitas Antitembakau Rp 5.540.142.612

Raya Indonesia 339.622.553

Sekolah Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Universitas Udayana Rp 1.591.224.428

Pusat Penelitian Statistik, Ekonomi dan Sosial Negara-Negara Islam Rp 993.399.452

Yayasan Swisscontact Indonesia Rp 3.971.916.130

Badan Pengendalian Tembakau - Kenya Rp 1.337.315

Asosiasi Kesehatan Masyarakat Indonesia - Pusat Pengendalian Tembakau Rp 169.299.686

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia Rp 11.247.480.827

Yayasan Pengembangan Media Anak Rp 461.853.907

Yayasan Pusaka Indonesia Rp 3.800.681.599

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemerintah Diminta untuk Buat Harga Rokok Tidak Terjangkau untuk Tekan Beban Kesehatan
Pemerintah Diminta untuk Buat Harga Rokok Tidak Terjangkau untuk Tekan Beban Kesehatan

Kenaikan tarif cukai rokok sangat berpengaruh pada keputusan seseorang untuk merokok, semakin mahal maka prevalensi perokok semakin bisa ditekan.

Baca Selengkapnya
DPI: Rencana Pelarangan Iklan Rokok Bakal Terdampak ke 725.000 Tenaga Kerja
DPI: Rencana Pelarangan Iklan Rokok Bakal Terdampak ke 725.000 Tenaga Kerja

Janoe juga memperkirakan adanya potensi penurunan yang dapat terjadi jika pembatasan dan penyempitan iklan rokok diberlakukan.

Baca Selengkapnya
Gus Ipul Ajak Masyarakat Stop Beli Rokok Ilegal karena Hambat Pajak
Gus Ipul Ajak Masyarakat Stop Beli Rokok Ilegal karena Hambat Pajak

Gus Ipul mengatakan bahwa pembangunan itu salah satunya dibiayai oleh pajak rokok. Dan yang menghambat pajak rokok ini adalah peredaran rokok ilegal.

Baca Selengkapnya
Bea Cukai Gempur Rokok Ilegal di Bekasi dan Pekanbaru, Nilainya Capai Setengah Miliar
Bea Cukai Gempur Rokok Ilegal di Bekasi dan Pekanbaru, Nilainya Capai Setengah Miliar

Bea Cukai semakin gencar memberantas peredaran rokok ilegal di masyarakat. Rokok ilegal merugikan negara hingga miliaran rupiah.

Baca Selengkapnya
Jumlah Perokok Aktif di Indonesia Capai 70 Juta Orang, Butuh Upaya dari Pemerintah untuk Mengurangi
Jumlah Perokok Aktif di Indonesia Capai 70 Juta Orang, Butuh Upaya dari Pemerintah untuk Mengurangi

Indonesia dapat mengurangi dampak negatif dari masalah merokok sambil tetap memberikan pilihan kepada perokok dewasa.

Baca Selengkapnya
Terkuak, Alasan YLKI Minta Iklan Rokok Dilarang Total
Terkuak, Alasan YLKI Minta Iklan Rokok Dilarang Total

Peredaran rokok perlu dikendalikan di tingkat masyarakat selaku konsumen.

Baca Selengkapnya
Menkes: Biaya Pengobatan Penyakit Akibat Rokok 3 Kali Lebih Tinggi dari Keuntungan Cukai
Menkes: Biaya Pengobatan Penyakit Akibat Rokok 3 Kali Lebih Tinggi dari Keuntungan Cukai

"Beban kesehatan yang dikeluarkan karena penyakit paru kronis itu jauh lebih besar dari pendapatan Bea Cukai," kata Budi.

Baca Selengkapnya
Rancangan PP Kesehatan Dikritik Karena Belum Libatkan Serikat Pekerja
Rancangan PP Kesehatan Dikritik Karena Belum Libatkan Serikat Pekerja

Dia menyayangkan sikap pemerintah yang tidak melibatkan industri periklanan maupun industri kreatif

Baca Selengkapnya
Industri Tembakau Jadi Sumber Pekerjaan Jutaan Masyarakat, Libatkan Banyak Industri Turunan
Industri Tembakau Jadi Sumber Pekerjaan Jutaan Masyarakat, Libatkan Banyak Industri Turunan

Dalam penyesuaian ke depan, yang didasari oleh alasan kesehatan masyarakat, perlu dilakukan secara hati-hati dan kalkulatif untuk menciptakan keseimbangan.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Masyarakat Indonesia Habiskan Rp64 Triliun untuk Beli Rokok dalam Setahun
Ternyata, Masyarakat Indonesia Habiskan Rp64 Triliun untuk Beli Rokok dalam Setahun

Rokok menjadi salah satu penyebab atau biang kerok kemiskinan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Peneliti Indonesia Beberkan Strategi Atasi Masalah Rokok di Tokyo
Peneliti Indonesia Beberkan Strategi Atasi Masalah Rokok di Tokyo

pemaparan hasil studi menjadi kesempatan bertukar ilmu dan pengalaman dalam mengkaji strategi komunikasi yang tepat untuk mengatasi masalah merokok.

Baca Selengkapnya
Petani Sawit Sebut Pembentukan Aturan ISPO Disuntik Dana Asing hingga Rp13 Miliar
Petani Sawit Sebut Pembentukan Aturan ISPO Disuntik Dana Asing hingga Rp13 Miliar

Kebijakan tersebut tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 44 Tahun 2020 tentang Sistem Sertifikasi Perkebunan Kelapa Sawit Berkelanjutan.

Baca Selengkapnya