Ratusan PNS malah asyik ngobrol saat Plt Gubernur Kepri berpidato
Merdeka.com - Setiap Senin, para PNS diwajibkan untuk mengikuti upacara bendera. Dalam upacara itu semua peserta harus hikmat dalam mengikutinya. Namun, di Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau malah sebaliknya.
Ratusan PNS yang mengikuti upacara Senin dan dalam rangka memperingati Hari Otonomi Daerah ke-20 malah mengobrol. Upacara yang dipimpin Plt Gubernur Kepri Nurdin Basirun, tampak tidak kondusif.
Sementara Nurdin tidak menghiraukan sebagian PNS yang membuat kelompok sendiri, berdiri berlawanan arah, dan duduk di barisan belakang. Bahkan dia menyampaikan beberapa kalimat yang lucu dalam pidatonya.
-
Siapa yang memimpin upacara Mepamit? Setelah upacara Dharma Suaka, prosesi berlanjut dengan acara Mepamit yang kali ini dipimpin oleh Mahalini.
-
Bagaimana Linmas Banjar mengundurkan diri? Mereka kemudian beramai-ramai mendatangi kantor Kelurahan Muktisari untuk menyerahkan seragam dinas yang digunakan sehari-hari.
-
Dimana Linmas Banjar mengundurkan diri? Puluhan personel perlindungan masyarakat (Linmas) di Kota Banjar, Jawa Barat, sepakat melakukan aksi pengunduran diri.
-
Bagaimana cara Panwascam menyampaikan pengunduran diri? Ia bersama 2 komisioner lainya melayang surat penguduran diri pada 26 Januari 2024.
-
Bagaimana perpisahan mahasiswa KKN UGM? Perpisahan itu diwarnai dengan isak tangis para mahasiswa KKN
-
Siapa saja yang bisa mengucapkan kata perpisahan? Kata-kata perpisahan kerja bisa kalian lontarkan sebagai rasa hormat kepada kolegamu di kantor. Mulai dari rekan sejawat maupun atasan.
Petugas Satpol Pamong Praja Kepri juga hanya menjaga PNS yang telat mengikuti upacara tersebut agar tidak memasuki barisan.
"Mari jadikan Hari Otonomi Daerah ini sebagai penyemangat untuk meningkatkan pelayanan di pemerintahan," kata Nurdin, di Kantor Pemprov Kepri, Senin (25/4). Demikian dikutip dari Antara.
Ketika Nurdin menyampaikan pidato, para PNS tidak mempedulikannya. Mereka malah mengobrol, dan beberapa orang di antaranya keluar dari barisan.
Sebelum upacara selesai, puluhan PNS membubarkan diri. Sebagian mencari tempat berteduh karena cuaca panas, dan sebagiannya lagi masuk ke kantor. PNS yang bertahan hanya berada pada barisan pertama hingga keempat.
Di barisan pejabat eselon II, hanya tampak tiga orang pejabat yang mengikuti upacara tersebut. Nurdin yang dikonfirmasi permasalahan itu mengatakan, upacara harus diikuti dengan serius sebagai bentuk kedisiplinan dan tanggung jawab PNS.
"Kalau ada PNS yang main-main akan dikenakan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku," katanya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ridwan Kamil menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat pada 2018.
Baca SelengkapnyaAda momen ketika Menhan Prabowo Subianto menghampiri Menko Marves Luhut Pandjaitan.
Baca SelengkapnyaKepulangan Prabowo disambut meriah warga hingga membuatnya berdiri di Maung Garuda sebagai mobil kepresidenan
Baca SelengkapnyaTak mau kalah, giliran Hendropriyono tampil ke panggung untuk bernyanyi Hendropriyono menyanyikan sebuah lagu inggris dan terlihat sangat menikmati.
Baca SelengkapnyaMereka akan mendapatkan pembekalan semi militer, terbukti tadi pagi para jajaran Kabinet Merah Putih dibangunkan dengan bunyi terompet.
Baca SelengkapnyaBasuki sontak bersiul membuat penonton hingga Presiden Jokowi tertawa.
Baca SelengkapnyaRaffi Ahmad bersyukur semua anggota kabinet menjadi kompak usai menjalani retreat.
Baca SelengkapnyaAndika Perkasa merespons berkumpulnya para senior TNI itu adalah hal bagus/
Baca SelengkapnyaMenteri PDIP dan PKB Tak Hadir Bukber di Istana, Menkominfo Budi Arie: Jangan Didramatisir
Baca SelengkapnyaAngkatan Batalyon Bhara Daksa atau Akpol 91 ini merupakan angkatan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca SelengkapnyaSejumlah tokoh militer menghadiri ulang tahun ke-64 Persatuan Purnawirawan dan Warakawuri TNI dan Polri (Pepabri) Tahun 2023.
Baca SelengkapnyaMayor Teddy Indra Wijaya terlihat sibuk mempersiapkan sidang kabinet perdana Presiden Prabowo Subianto
Baca Selengkapnya