Ratusan Polisi dan Satpol PP di Palembang Copot Baliho Rizieq
Merdeka.com - Ratusan anggota gabungan Polrestabes Palembang dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menertibkan baliho dan reklame bergambar Habib Muhammad Rizieq. Polisi mengklaim pencopotan bertujuan menciptakan ketertiban masyarakat.
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Setyadji mengungkapkan, penertiban dilakukan di beberapa titik, Jumat (20/11) malam. Di antaranya di Jalan Ahmad Yani Kelurahan 8 ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Jalan Datuk M Akib di Kelurahan 24 Ilir, Kecamatan Ilir Barat I, dan Jalan Syahyakirti, Kelurahan Karang Jaya, Kecamatan Gandus.
"Penertiban berlangsung satu jam dan mendapati banyak baliho dan reklame," ungkap Anom, Sabtu (21/11).
-
Apa yang dilakukan petugas Satpol PP? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
-
Apa yang dilakukan polisi tersebut? Penyidik menetapkan Bripka ED, pengemudi mobil Toyota Alphard putih yang viral, sebagai tersangka karena melakukan pengancaman dengan pisau terhadap warga.
-
Apa tujuan razia di Jakarta? Ditlantas Polda Metro Jaya memaparkan lokasi-lokasi razia kendaraan di Jakarta dan sekitarnya.
-
Bagaimana cara razia dilakukan? Adapun temuan lainnya yakni pada 14 Desember Polisi berhasil mengungkap jaringan peredaran narkotika dengan modus operandi disembunyikan dalam jaket. Barang bukti yang diamankan adalah 2.060 gram sabu dengan 4 orang tersangka,' lanjut Mukti.
-
Siapa yang terjaring razia? Hasilnya, puluhan muda-mudi yang bukan suami istri terjaring razia saat asyik berduaan di sejumlah kamar kos.
-
Apa yang dilakukan polwan? Polisi wanita atau yang biasa disingkat polwan adalah salah satu profesi yang banyak dicita-citakan. Menjadi aparat penegak hukum artinya Anda akan berkontribusi terhadap keamanan dan kenyamanan masyarakat, khususnya dalam menumpas tindak kejahatan.
Dikatakan, kegiatan itu diikuti sekitar seratus anggota Polrestabes Palembang, Polda Sumsel, Brimob, Pol PP dan Dinas PRKP Palembang. Seluruh pimpinan lembaga itu langsung turun ke lokasi setelah melaksanakan apel gabungan.
"Penertiban bertujuan untuk menciptakan situasi aman dan kondusif bagi warga Palembang dalam rangka menyikapi isu nasional," kata dia.
Sementara itu, Pan Menwas Polrestabes Palembang Kompol Rivanda mengungkapkan, pihaknya menilai pencopotan karena melanggar etika sosial dan hukum. Dia menyebut proses penertiban dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
"Kami tetap utamakan prokes Covid-19, tim gabungan menerapkannya," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tidak sedikit baliho caleg juga bendera parpol mengganggu pengendara yang melintas
Baca SelengkapnyaPolda Bali memberikan penjelasan terkait pencopotan baliho Ganjar Pranowo-Mahfud MD jelang kedatangan Presiden Jokowi
Baca SelengkapnyaKasatpol PP Bali, Nyoman Rai Dharmadi mengatakan perintah pencopotan dari pejabat (Pj) Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya
Baca SelengkapnyaBaliho-baliho bergambar wajah caleg itu dinilai melanggar aturan yang melarang pemasangan APK di sepanjang jalan utama Kota Depok.
Baca SelengkapnyaPetugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta menertibkan alat peraga partai politik berbentuk bendera di kawasan Jalan Raya Bogor.
Baca SelengkapnyaWakil Komandan Echo TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman meminta TKD Kepri untuk mencabut laporan kepolisian terhadap Ketua Bawaslu Kepri dan Bawaslu Batam.
Baca SelengkapnyaSatpol PP Bali mencopot baliho raksasa Ganjar-Mahfud MD dan bendera PDIP jelang kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Gianyar, Selasa (31/10).
Baca SelengkapnyaKepala Satpol PP Kota Surakarta Didik Anggono mengatakan hal itu sesuai dengan Peraturan Daerah.
Baca SelengkapnyaPenjelasan Bawaslu soal baliho Prabowo-Gibran terpasang di ikon Welcome to Batam
Baca SelengkapnyaPSI akan menertibkan sejumlah baliho agar tidak membahayakan masyarakat.
Baca Selengkapnyapencopotan bendera parpol dilakukan di tiga lokasi
Baca SelengkapnyaMasa tenang akan digelar selama tiga hari, yakni pada 11, 12, dan 13 Februari 2024.
Baca Selengkapnya