Ratusan Rumah Warga di Tangerang Kebanjiran
Merdeka.com - 367 Kepala Keluarga di wilayah Kabupaten Tangerang terdampak banjir. Banjir disebabkan luapan kali dan intensitas hujan sedang yang mengguyur sejumlah wilayah Tangerang.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat mengatakan, berdasarkan data hingga Rabu (4/1) pukul 16.00 WIB kemarin, banjir masih menggenangi tiga wilayah kecamatan di Kabupaten Tangerang.
"Terdata ada tiga wilayah kecamatan yang masih terendam di Kecamatan Jayanti, Kresek dan Gunung Kaler. Dengan jumlah total warga terdampak sebanyak 367 KK," jelas Ujat dikonfirmasi,Kamis (5/1/2023).
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
-
Kenapa banjir di Kaligawe parah? Diketahui bahwa hujan deras yang terjadi pada Selasa (14/11) malam membuat wilayah Jalan Kaligawe dan beberapa wilayah Genuk tergenang banjir dengan ketinggian bervariasi mulai dari setinggi mata kaki hingga lutut.
-
Mengapa banjir terjadi di Pekalongan? Dilansir dari akun Instagram @pekalonganinfo, sepanjang hari Minggu (3/3), Desa Sidomulo, Kecamatan Lebakbarang, Pekalongan terus diguyur hujan deras. Akibatnya, banjir dan tanah longsor terjadi di beberapa titik.
Untuk banjir di Kecamatan Gunung Kaler, merendam dua perkampungan yaitu kampung Carenang dan kampung Kedung Sebrang yang disebabkan luapan kali Cidurian dan luapan kali Cigarukgak.
"Untuk banjir di kampung Carenang, ketinggian air mencapai 30-50 cm yang menggenangi dua wilayah RT10 dan 11 di RW 03. Untuk KK terdampak di kampung itu sebanyak 120 KK," terangnya.
Sementara banjir di kampung Kedung Sebrang, ketinggian air antara 30-50 cm yang merendam RT07,15 dan 16 di RW 03 dengan jumlah KK terdampak sebanyak 55 KK.
"Untuk banjir di wilayah Kecamatan Jayanti, tepatnya yang merendam perumahan Taman Cikande, ada 48 KK terdampak di RT04 dan 05 RW 03 dengan ketinggian air antara 10-150 cm. Banjir di wilayah ini disebabkan intensitas hujan yang membuat kali Cidurian meluap," jelasnya.
Kemudian banjir di wilayah Kresek, merendam 144 KK di kampung Bojong, Desa Pasir Ampo pada RT 01 dan 02 di RW 01
"Banjir di Pasir Ampo juga disebabkan intensitas hujan yang membuat air kali Cidurian meluap dan tanggul jebol," ungkap dia.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lebih dari 320 KK menjadi korban banjir setelah sebuah tanggul di kawasan Perumahan Taman Mangu, Tangerang Selatan tak kuat menahan debit air hujan.
Baca SelengkapnyaJebolnya tanggul yang tak mampu menahan debit air saat hujan deras terjadi itu menyebabkan lebih dari 320 KK di Perumahan Taman Mangu terkepung banjir.
Baca SelengkapnyaBanjir salah satunya disebabkan luapan Kali Pesanggrahan.
Baca SelengkapnyaHujan deras sejak siang hingga malam hari menyebabkan tanggul Kali Cilemahabang, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi jebol sepanjang sekitar 20 meter, Kamis (4/1).
Baca SelengkapnyaSebanyak 1.687 warga atau 600 KK di Perumahan Garden City, Kelurahan Gebang Raya, Kecamatan Periuk, Kota Tangerang terdampak banjir.
Baca SelengkapnyaHujan deras mengguyur sejak siang. Intensitasnya meningkat pada sore hari hingga menjelang petang.
Baca SelengkapnyaSembilan Kecamatan di Kabupaten Cirebon terdampak banjir setelah hujan deras yang melanda kawasan itu.
Baca SelengkapnyaKini rumah hingga masjid di Kampung Sindah hanya tersisa bagian atapnya saja setelah waduk digenangi air
Baca SelengkapnyaPuluhah unit mobil di area parkir basemen Apartemen Serpong Garden, Kecamatan Cisauk, Kabupaten Tangerang terendam air limpasan anak Kali Cisadane,.
Baca SelengkapnyaBanjir lahar dingin ini juga mengakibatkan akses jalan terputus karena jembatan rusak.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem yang terjadi membuat ratusan rumah warga rusak.
Baca SelengkapnyaBanjir bandang melanda Pekalongan, Jawa Tengah usai hujan deras
Baca Selengkapnya