Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ratusan siswa SD gelar aksi simpatik untuk Angeline

Ratusan siswa SD gelar aksi simpatik untuk Angeline Aksi simpatik untuk Angeline. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Aksi simpatik atas tewasnya bocah Angeline terus mengalir. Bukan hanya di Denpasar, Aksi ini juga dilakukan secara spontan di daerah-daerah.

Seperti yang dilakukan 268 orang siswa SDN 2 Pengambengan, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Bali, Sabtu (13/6).

Dengan didampingi oleh guru-gurunya dan pihak komite, ratusan siswa berpakaian pramuka usai melaksanakan apel pagi langsung menata bunga di halaman sekolah membentuk tulisan Angeline.

Tulisan Angeline dari taburan bunga tersebut kemudian diisi sejumlah lilin yang kemudian dikelilingi siswa dan para guru serta komite sekolah. Mereka lantas memanjatkan doa kepada Angeline secara khusuk dan hikmat, mendoakan agar Angeline tenang di sisi tuhan.

Kekhusukan semakin terasa tat kala dua orang siswi, yakni Sartika Handayani (8), siswi kelas dua dan Aisyah Putri Safira (12), siswa kelas enam, tampil membawakan puisi yang khusus dipersembahkan buat mendiang Angeline.

Bahkan Sartika Handayani yang membawakan puisi "Sebaris puisi buat Angeline" tampak sangat menghayati, hingga bola matanya dan siswa lainnya meneteskan air mata. Sementara Aisyah Putri Safira membawakan puisi berjudul "Untukmu sahabat kecilku" juga membuat mereka terenyuh.

"Aksi solidaritas ini merupakan aksi spontan dari para siswa dan didasari rasa simpati dan duka mendalam,” terang Kepala SDN 2 Pengambengan Karyono, didampingi Ketua Komite Sekolah Edi Bali Suprianto, Sabtu (13/6).

Aksi tersebut menurut Karyono, juga merupakan ungkapan belasungkawa yang mendalam dari para siswa atas tragedi yang menimpa Anggelin. ”Para siswa juga berdoa agar pihak kepolisian segera bisa mengungkap dalang pembunuhan Angeline sehingga diketahui motif pembunuhan yang sebenarnya,” pungkasnya.

Sementara itu dari informasi, aksi serupa dengan bertajuk seribu lilin buat Angeline juga akan digelar Sabtu (13/6) sore hingga malam di Taman Pecangakan Jembrana atau di depan Kantor Bupati Jembrana, dengan melibatkan siswa dan masyarakat yang lebih banyak.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Isak Tangis Pelajar se-Jabodetabek Warnai Aksi Solidaritas untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok
FOTO: Isak Tangis Pelajar se-Jabodetabek Warnai Aksi Solidaritas untuk Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana Depok

Aksi tersebut diwarnai isak tangis pelajar yang hadir. Dengan membawa foto korban dan spanduk, mereka mengenang para korban kecelakaan bus maut tersebut.

Baca Selengkapnya
Momen Haru Anak SD Berdoa Menangis di Makam Ibunya, Janji Akan Datang Lagi
Momen Haru Anak SD Berdoa Menangis di Makam Ibunya, Janji Akan Datang Lagi

Momen haru anak SD berdoa menangis di depan makam ibunya. Momen ini begitu haru.

Baca Selengkapnya
Aksi Seribu Lilin Pelajar Depok Kenang Korban Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana di Ciater Subang
Aksi Seribu Lilin Pelajar Depok Kenang Korban Kecelakaan Maut SMK Lingga Kencana di Ciater Subang

Sampai saat ini, ada tujuh siswa luka berat yang kini dirawat di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RS UI) Depok.

Baca Selengkapnya
Tumpah Ruah Dukung Supriyani, Ribuan Guru 'Geruduk' PN Andoolo Bawa Spanduk 'Stop Kriminalisasi'
Tumpah Ruah Dukung Supriyani, Ribuan Guru 'Geruduk' PN Andoolo Bawa Spanduk 'Stop Kriminalisasi'

Ribuan guru yang tergabung dalam Persatuan Guru Republik Indonesia atau PGRI memadati Pengadilan Negeri (PN) Andoolo dukung sidang Supriyani.

Baca Selengkapnya
Kasus Siswi SD Tewas Usai Pankreas Pecah, Begini Keterangan Teman Korban Sekaligus Terlapor
Kasus Siswi SD Tewas Usai Pankreas Pecah, Begini Keterangan Teman Korban Sekaligus Terlapor

Terlapor menjelaskan detail kejadiannya pada polisi terkait kasus siswi SD tewas usai Pankreas pecah

Baca Selengkapnya
Siswi SD Tewas Usai Pankreas Pecah Diduga Akibat Dibully Temannya
Siswi SD Tewas Usai Pankreas Pecah Diduga Akibat Dibully Temannya

Korban sempat dibawa pihak sekolah ke puskesmas terdekat. Namun, karena kendala peralatan yang dianggap kurang lengkap.

Baca Selengkapnya
Siswa SMP di Bekasi Diduga Korban Bullying hingga Kaki Diamputasi Meninggal Dunia, Proses Hukum Tetap Lanjut
Siswa SMP di Bekasi Diduga Korban Bullying hingga Kaki Diamputasi Meninggal Dunia, Proses Hukum Tetap Lanjut

Polisi telah menetapkan satu orang sebagai Anak Berhadapan Hukum dalam kasus dugaan bullying tersebut.

Baca Selengkapnya
Kasus Bullying Bocah Makin Mengerikan, Bisakah Pelaku yang Masih di Bawah Umur Dihukum Penjara?
Kasus Bullying Bocah Makin Mengerikan, Bisakah Pelaku yang Masih di Bawah Umur Dihukum Penjara?

Kasus bullying atau perundungan makin marak dalam sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya
Siswa SD di Banda Aceh Meninggal Tertimpa Plafon Sekolah
Siswa SD di Banda Aceh Meninggal Tertimpa Plafon Sekolah

Menurut informasi dari pihak sekolah, pada saat kejadian, korban dan teman-teman sekelasnya hendak masuk ke kelas usai jam istirahat.

Baca Selengkapnya
Ibunya Sudah Meninggal, Siswi SD ini Rawat Adiknya Hingga Sekolah pun Sambil Menggendongnya
Ibunya Sudah Meninggal, Siswi SD ini Rawat Adiknya Hingga Sekolah pun Sambil Menggendongnya

Kisah siswi SD yang merawat adiknya usai ibunya meninggal begitu menyentuh hati. Dia bahkan sampai membawanya ke sekolah.

Baca Selengkapnya
Kasus Siswi SD Tewas karena Pankreas Pecah Akibat Jatuh Diduga Dibully Teman, Begini Penuturan Para Saksi
Kasus Siswi SD Tewas karena Pankreas Pecah Akibat Jatuh Diduga Dibully Teman, Begini Penuturan Para Saksi

Penuturan itu disampaikan sembilan saksi saat diperiksa polisi.

Baca Selengkapnya
Kawal Sidang Lanjutan Supriyani Dituduh Pukul Siswa Anak Polisi, Ratusan Guru Baca Yasin di Depan PN Andoolo
Kawal Sidang Lanjutan Supriyani Dituduh Pukul Siswa Anak Polisi, Ratusan Guru Baca Yasin di Depan PN Andoolo

Mereka datang berdemonstrasi dengan duduk bersila di depan PN Andoolo, Kabupaten Konawe Selatan, lalu membuka Alquran dan membaca Surah Yasin.

Baca Selengkapnya