Ratusan ulama Jawa Tengah doakan Sudirman
Merdeka.com - Lebih dari seratus ulama dan kyai dari berbagai pondok pesantren di Jawa Tengah mendoakan Sudirman Said. Mereka menyokong langkah Sudirman maju dalam kontestasi Pilgub Jateng 2018 mendatang.
Momen doa bersama itu dilakukan dalam acara Halaqoh (pertemuan) Alim Ulama Jateng di Pondok Pesantren Al Ishlah Assalafiyah di Desa Luwungragi, Bulakamba, Brebes, Jateng, Sabtu (14/10). Di antara para ulama dan kyai yang hadir nampak KH Abdul Ghofur Maimun Zubeir dan KH Muhammad Wafi Maimun Zubeir. Keduanya kakak beradik putra Mbah Maimun Zubeir, pengasuh Pondok Pesantren Al Anwar, Sarang, Rembang.
"Mari kita doakan agar Pak Dirman mendapat keberkahan dan kemudahan dalam pemilihan gubernur Jawa Tengah 2018 mendatang," kata KH Maghfur Idris, pimpinan Pondok Pesantren Hidayatul Muhtadin, Sragen, sekaligus ketua panitia acara halaqoh itu.
-
Siapa yang direkomendasikan ulama untuk menjadi Calon Gubernur Jateng? Ijtima ulama se-Jateng merekomendasikan Gus Yusuf sebagai bakal calon gubernur pada Pilkada 2024. Para ulama yang berasal dari struktur DPC PKB serta para pengasuh pondok pesantren di Jawa Tengah telah mengerucutkan pilihannya pada pengasuh Ponpes API Tegalrejo itu.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Kenapa banyak orang tertarik dengan jasa mendoakan Bapak-Bapak ini? Mereka mengaku berminat untuk memakai jasa mendoakan itu.
-
Siapa yang mendukung Said Abdullah? Said Abdullah, Politikus senior PDI Perjuangan, menjadi calon legislatif untuk DPR RI yang meraih suara terbanyak pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 kemarin.
-
Siapa saja yang mendukung Prabowo? Prabowo mengungkapkan, dirinya dan Gibran didukung sederet tokoh nasional. Mulai dari mantan Kapolri hingga Habib Luthfi.
-
Siapa yang mendorong penyelenggara pemilu Jawa Tengah agar berintegritas? Nana mengapresiasi Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) yang berupaya mewujudkan penyelenggara pemilu yang berintegritas melalui rapat koordinasi tersebut.
Sudirman sendiri merasa senang bisa bersilaturahmi dengan para kyai dari 35 kabupaten/kota di seluruh Jateng. "Apalagi didoakan ratusan kyai. Sungguh ini momen yang luar biasa," kata Sudirman.
Bagi Sudirman, doa para kyai membuatnya makin percaya diri dalam melangkah. "Ini bekal spiritual yang penting dalam perjalanan saya untuk berkiprah di Jawa Tengah," imbuh dia.
Sebelumnya, Sudirman bersama KH Abdul Ghofur Maimun Zubair tampil sebagai pembicara dalam halaqoh bertajuk peran pondok pesantren dalam penguatan pendidikan karakter bangsa.Dalam pandangan Sudirman, pesantren merupakan salah satu wadah kaderisasi kepemimpinan.
Pendidikan pesantren yang mengajarkan nilai-nilai agama dan pengetahuan lain, beserta cara kehidupan pesantren merupakan wahana yang baik untuk terciptanya pemimpin. Kemandirian yang merupakan tradisi santri merupakan bagian dari proses pembentukan kepemimpinan.
"Karena itu tidak heran jika banyak tokoh dan pemimpin di level nasional maupun daerah lahir dari rahim pesantren. Misalnya KH Abdurahman Wahid, Hidayat Nur Wahid, Din Syamsuddin, Zulkifli Hasan, dan sederet tokoh lainnya," terang Sudirman.
Dalam forum itu Sudirman banyak mendapat pertanyaan dari para kyai. Mulai dari soal sikapnya terhadap full day school, kendaraan yang akan dipakainya untuk maju pilgub, hingga kebijakannya untuk pondok pesantren jika terpilih nanti. Sudirman berpendapat, semua persoalan ada jalan keluarnya. Asalkan pemimpinnya bekerja semata untuk kepentingan rakyat.
"Yang kadang susah mencari jalan keluar karena ada kepentingan pribadi dan kelompok. Nah kalau sudah ada konflik kepentingan, sulit mencari jalan keluar," imbuh dia.
Sementara itu KH Abdul Ghofur menyampaikan, seorang pemimpin harus memiliki karakter yang kuat.Pemimpin yang memiliki karakter yang kuat, akan mampu membawa kemajuan bagi masyarakat dan daerah yang dipimpinnya.
"Pemimpin yang memiliki karakter akan mampu menghadapi setiap tantangan," ujar dia.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Spirit kerelawanan di Pilgub Jateng 2018 penting untuk dikobarkan kembali.
Baca SelengkapnyaPara ulama Jabar menyatakan optimis Prabowo-Gibran mampu membantu umat Islam di Indonesia menjadi lebih maju dari saat ini.
Baca SelengkapnyaBacapres Ganjar Pranowo mendapat dukungan dari para ulama di berbagai daerah. Hal itu tampak saat Ganjar sowan ke pondok pesantren di berbagai daerah.
Baca SelengkapnyaMendukung Prabowo Gibran, Gus Miftah juga menggalang dukungan dari kiai kampung se-Jawa.
Baca SelengkapnyaDeklarasi dukungan ini disampaikan dalam acara 'Jawa Timur Bermunajat untuk H. Prabowo Pemimpin Berdaulat dan Petugas Rakyat’ pada Senin (11/9) malam.
Baca SelengkapnyaPara ulama yang hadir menyatakan dukungannya kepada Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAnies bertekad akan membawa perubahan dan tidak akan mengecewakan ulama yang telah mendukung AMIN
Baca SelengkapnyaDoa bersama dipimpin oleh Wakil Ketua PWNU Lampung, KH Nur Mahfudz.
Baca SelengkapnyaDukungan disampaikan bukan tanpa ada alasan. Suwandi menilai selama ini para ulama kerap diseret-seret dalam isu politik.
Baca SelengkapnyaSebelum bersilaturahim ke Pondok Pesantren Al Itqon, Gus Umar Wahid dan Andika Perkasa berziarah ke makam KH Sholeh Darat di Makam Bergota Semarang.
Baca SelengkapnyaAda pun 7 poin penting yang dihasilkan dalam pertemuan tersebut adalah untuk kemaslahatan bangsa.
Baca SelengkapnyaDukungan untuk pasangan Cagub Cawagub Riau nomor satu Abdul Wahid-SF Hariyanto terus berdatangan dari berbagai simpul.
Baca Selengkapnya