Rayakan Bulan Bung Karno, Pramono Anung dan Sekjen PDIP Gowes di Yogyakarta
Merdeka.com - Sekretaris Kabinet Pramono Anung Wibowo dan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto merayakan Bulan Bung Karno di Daerah Istimewa (D.I) Yogyakarta. Untuk menyampaikan pesan Bung Karno dan di masa pandemi Covid-19, keduanya bersepeda guna mengajak masyarakat menjaga kesehatan.
"Bung Karno mengatakan Men Sana in Corpore Sano, dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang sehat. Mari rayakan Bulan Bung Karno dengan menjaga kesehatan kita, dengan cara apapun yang bisa kita lakukan, khususnya di masa pandemi ini," kata Pramono dikutip dari siaran persnya, Sabtu (5/6).
Kendati begitu, dia mengingatkan masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan selama berolahraga agar tak terpapar virus corona. Mulai dari, memakai masker, mencuci tangan dengan rajin, dan menjaga jarak aman.
-
Bagaimana cara Pramono Anung dan Rano Karno akan mengaungkan kampanye? Pramono mengatakan, bersama pasangan Rano Karno akan mengaungkan kampanye yang riang gembira. Selain itu, ia berkomitmen melakukan kampanye tanpa menebarkan hoaks, money politik dan tanpa politik identitas.
-
Apa yang dikatakan Hasto? “Sekali merah tetap merah, “ tegas Hasto.
-
Bagaimana cara Pramono Anung mau selesaikan masalah jalur sepeda? 'Saya berjanji mengerjakan kecil-kecil tetapi bermanfaat langsung bagi masyarakat,' tandas dia.
-
Kenapa Pramono Anung mau memperbaiki jalur sepeda di Jakarta? 'Sebenarnya bagus, tapi belum tuntas. Nah yang begitu dibenahi,' ucap dia.
-
Bagaimana Prabowo mengajak relawan PSI untuk joget? 'Tapi kalau berjoget lagunya harus enak! piye musiknya, musiknya endi, aku joget kalian joget juga ya, biar yang ngejek-ngejek itu capek ngejek-nya gitu loh,' ajak Prabowo.
-
Apa pesan Prabowo untuk pendukungnya? Prabowo sempat menghentikan pidatonya dan mengimbau pendukung agar keluar dari area GBK jika tak kuat berdesakan. 'Saudara sekalian, sabar, sabar, sabar, tolong dibantu. Saudara yang merasa tidak kuat berdiri bisa pelan-pelan keluar, istirahat di luar supaya yang di luar bisa gantian ke dalam,' kata Prabowo saat kampanye akbar di GBK, Sabtu (10/2).
Pramono dan Hasto memulai bersepeda dari Jalan Sudirman, Yogyakarta bersama sejumlah rekan kerja dan kolega di PDIP. Mereka berkeliling Yogyakarta sampai melewati Bendungan Ancol di Kalibawang, untuk mengarah kembali ke titik awal.
"Lumayan, ditargetkan 102 kilometer total jaraknya," ucap Hasto.
Menurut dia, Yogyakarta merupakan bauran sempurna sebagai kota revolusi, kota kebudayaan, pendidikan, dan pusat pengembangan kebudayaan Jawa. Sepanjang perjalanan, Hasto dan peserta rombongan melihat langsung bagaimana Yogyakarta mengedepankan nilai-nilai kultural penuh dengan kreativitas dan daya cipta.
"Hidup dalam tradisi kebudayaan ini membuktikan bagaimana Pancasila hidup dalam keseharian masyarakat Yogya. Masyarakatnya sangat toleran dan bergotong royong," ujarnya.
Hasto juga mengatakan bahwa keindahan Yogyakarta tersebut sejalan dengan nilai 'memayu hayuning bawana', yang beresensi menjaga keseimbangan jagad raya. Oleh sebab itu, dia menilai keindahan alam di Yogyakarta harus dijaga agar kehidupan manusia tidak rusak.
"Esensinya kira-kira sama dengan bagaimana kita harus menjaga kesehatan tubuh kita lewat asupan gizi yang baik serta ditambahi aktivitas seperti berolahraga. Sehingga tubuh kita pun tetap sehat," jelasnya.
Hal ini, kata dia, sejalan dengan yang disampaikan Bung Karno melalui semboyan men sana in corpore sano. Dia menyebut semboyan ini mengingatkan bangsa Indonesia menjaga spirit sehat diri.
"Sehingga akan selalu siap serta mampu membangun Indonesia Maju," tutur Hasto.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kehadiran pasangan cagub dan cawagub DKI Jakarta ini menyita perhatian para pengunjung CFD di Jakarta.
Baca SelengkapnyaSekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, Megawati menyampaikan salam perjuangan dengan berkata Merdeka.
Baca SelengkapnyaPramono-Rano memanfaatkan kesempatan ini untuk mendengarkan langsung aspirasi warga Jakarta terkait berbagai isu penting di ibu kota.
Baca SelengkapnyaSejumlah tokoh hadir dalam kampanye akbar Pramono Anung dan Rano Karno di Stadion Madya GBK.
Baca SelengkapnyaPramono mengatakan bahwa dirinya mempunyai kedekatan dengan keluarga Soekarno, termasuk dengan Guntur dan Megawati.
Baca SelengkapnyaKedua mantan gubernur Jakarta itu bahkan sampai ajarkan 'nyoblos' bareng Pramono dan Rano Karno
Baca SelengkapnyaHasto meminta masyarakat untuk memilih Pramono-Rano saat pencoblosan Pilkada Jakarta 2024 pada 27 November mendatang.
Baca SelengkapnyaPramono-Rano tampak kompak mendatangi CFD pagi ini.
Baca SelengkapnyaPDIP Gelar Wayangan di Bulan Bung Karno, Hasto Ungkit Kisah Sisupala yang Lupa Kebaikan Saudara
Baca SelengkapnyaMasa tenang Pilgub Jakarta akan berlangsung pada 24-26 November 2024.
Baca SelengkapnyaPuluhan artis dan budaya Jakarta memeriahkan acara yang digagas oleh pasangan nomor urut 3 tersebut untuk menghibur warga Jakarta.
Baca SelengkapnyaPDI Perjuangan mengapresiasi kepercayaan rakyat Jakarta di tengah narasi agar Pramono-Rano tak menang satu putaran.
Baca Selengkapnya