Razia di tempat hiburan di Jakut, 2 WN Thailand positif narkoba
Merdeka.com - Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Jakarta Utara, Polres Metro Jakarta Utara, dan POM TNI AD menggelar inspeksi mendadak di dua tempat hiburan malam, KC dan SS, di Kompleks Ruko Kokan Permata, Jalan Boulevard Bukit Gading Raya, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (30/7) malam hingga Minggu (31/7) dini hari. Enam pengunjung terjaring razia karena positif menggunakan narkoba.
Kasie Pemberantasan BNN Kota Jakarta Utara, Rizky Fahrurrozi mengatakan, di tempat hiburan KC, razia dilakukan sekitar pukul 21.30 WIB hingga pukul 22.55 WIB. Terdapat 50 orang mengikuti tes urine, terdiri dari 40 pria dan sepuluh wanita. Hasilnya, tiga orang positif menggunakan narkoba.
Pada tempat hiburan SS, ada 35 orang diuji air seninya. Ada tiga orang terbukti positif menggunakan narkoba. Dua di antaranya merupakan warga negara Thailand.
-
Siapa WNA yang ditangkap Imigrasi? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Dimana WNA itu ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Kenapa WNA tersebut ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Di mana WNI dievakuasi ke? Pagi ini, saya menerima laporan bahwa mereka telah sampai di Suriah, melalui Damaskus dengan selamat.
"Dari ke enam pelaku, jenis narkoba yang digunakan mulai sabu, inex, ganja, maupun obat penenang," kata Rizky.
Empat orang positif menggunakan narkoba langsung dibawa ke kantor BNN dan diperiksa. Sedangkan bagi dua warga Thailand langsung diserahkan ke kantor Imigrasi Kelas I Jakarta Utara.
"Bagi warga Indonesia kita lakukan rehabilitasi jika benar hanya sebagai pemakai dan bukan pengedar," tutur Rizky. (mdk/ary)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua perempuan Warga Negara Asing (WNA) asal Rusia ditangkap petugas Imigrasi dalam penggerebekan tersebut.
Baca SelengkapnyaPihaknya melakukan operasi pengawasan di dua lokasi berbeda yakni Seminyak dan Kuta.
Baca SelengkapnyaSaat diinterogasi, pelaku WW mengaku serbuk campuran ini digunakan dengan cara dilarutkan pakai air atau minuman bersoda, lalu dikonsumsi.
Baca SelengkapnyaDari 3 WNI ini, dua di antaranya perempuan dan satu pria.
Baca SelengkapnyaPabrik narkotika itu berada di kompleks vila Sunny Village, Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali.
Baca SelengkapnyaDari informasi dihimpun, sejumlah Warga Negara Asing (WNA) diamankan polisi saat penggerebekan tersebut.
Baca Selengkapnya31 Warga termasuk 5 orang perempuan ditangkap polisi
Baca SelengkapnyaPihaknya masih mendalami peran-peran dari pada pelaku. Hasil tes urine menujukkan 21 orang positif narkoba jenis sabu.
Baca SelengkapnyaAdapun modus operandi pemasarannya menggunakan jaringan hydra Indonesia atau darknet untuk memasarkan produk ganja hidroponik.
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan di dalam room 9 JW Club & Karaoke, Kota Surabaya.
Baca SelengkapnyaPengungkapan ini berawal dari pengejaran terhadap satu buronan inisial LM.
Baca SelengkapnyaMenko Marves Luhut Binsar Pandjaitan meminta agar warga negara asing (WNA) pelaku judi online dan narkoba ditindak tegas.
Baca Selengkapnya