Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Razia dinilai semena-mena, ratusan sopir taksi online gelar demo

Razia dinilai semena-mena, ratusan sopir taksi online gelar demo Demo sopir taksi online. ©2016 Merdeka.com/Linda Juliawanti

Merdeka.com - Ratusan pengemudi taksi berbasis aplikasi menggelar aksi damai untuk menolak Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 32 Tahun 2016 tentang Penyelenggaraan angkutan Orang dengan Kendaraan Bermotor umum tidak dalam trayek. Aksi ini digelar di parkiran MGK Kemayoran, Jakarta, Rabu (3/08).

Koordinator Lapangan Car Community Online (CCO) Haji Endang Johnny Setiawan menyatakan, seluruh pengemudi online meminta Permenhub No. 32 Tahun 2016 dihapus. Sebab, aturan itu dianggap mengganggu seluruh pengemudi taksi online.

"Sosialisasi aturan ini dibilang Oktober, katanya masih dalam proses banding di Pengadilan Jakpus. Sangat mengganggu driver online, kalau bisa dihapus aja tuh peraturan," ujar Endang yang juga pengemudi Uber ini.

Orang lain juga bertanya?

Selain itu, dia juga merasa keberatan tentang syarat pengubahan Surat Izin Mengemudi (SIM) dari pribadi menjadi milik perusahaan atau koperasi. Apalagi banyak sopir online yang menggunakan mobil rental dan mobil yang masih kredit.

"Keberatan jadi milik koperasi, bukan pribadi. Mobil pribadi sekitar 180, sebagian banyak yang masih dikredit, belum tentu mau terima nama lain, ada juga yang rental," kata dia.

Para pengemudi ini juga mengeluhkan razia yang dilakukan Dishub. Pasalnya, pada Sabtu (30/07) taksi berbasis online dirazia di Mal Kelapa Gading, Mal Of Indonesia, Matraman dan Arion (Jakarta Timur) dan ITC Cempaka Mas (Jakarta Pusat).

"Razia online tuh semena-mena, kayak dijebak. Di bandara juga sekuriti merazia. Lihat aplikasi, langsung dikandangin. Padahal surat kita lengkap," keluhnya.

Pengujian kendaraan juga turut mengalami penolakan. Dalam peraturan baru tersebut, kendaraan yang digunakan sebagai taksi online harus melakukan uji kelayakan kendaraan. Namun, menurut para pengemudi, ini tidak tepat sasaran dan begitu dipersulit.

"Kita ini rata-rata mobil masih baru, paling lama juga dua tahun. Giliran mau uji KIR ngumpulnya cuma di satu tempat di Pulogadung, ya numpuk. Kenapa enggak ada KIR keliling?" ujar dia.

Sebelumnya, mantan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meminta angkutan berbasis aplikasi online memenuhi tiga syarat untuk beroperasi di seluruh Indonesia. Syarat tersebut di antaranya pengemudi surat izin mengemudi (SIM A) umum, surat tanda nomor kendaraan (STNK) dengan identitas yang jelas dan pengujian kendaraan bermotor (KIR).

Pasalnya, jika angkutan tersebut tak memenuhi tiga syarat akan ditindak tegas. Bahkan tiga kali melanggar aturan syarat itu, maka izin perusahaan itu akan dicabut.

(Linda Juliawanti)

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Protes Pemotongan Tarif hingga 30 Persen, Ojek Online di Jakarta Mau Demo Besar-Besaran Hari Ini
FOTO: Protes Pemotongan Tarif hingga 30 Persen, Ojek Online di Jakarta Mau Demo Besar-Besaran Hari Ini

Ojol berencana menggelar unjuk rasa pada hari ini soal pemotongan tarif yang dianggap membebankan mitra driver.

Baca Selengkapnya
FOTO: Jeritan Ojek Online Curhat Tarifnya Dipotong 30 Persen Saat Demo Besar-Besaran Dekat Monas
FOTO: Jeritan Ojek Online Curhat Tarifnya Dipotong 30 Persen Saat Demo Besar-Besaran Dekat Monas

Ribuan pengemudi ojol menyampaikan uneg-uneg mereka soal kebijakan yang diberlakukan oleh pihak aplikator.

Baca Selengkapnya
Ribuan Pengemudi Ojek Online di Batam Demo, Ini Tuntutannya
Ribuan Pengemudi Ojek Online di Batam Demo, Ini Tuntutannya

Ribuan driver ojek online di Kota Batam melakukan aksi mogok dan menggeruduk kantor perwakilan aplikator, Maxim, Grab, dan Gojek.

Baca Selengkapnya
Grab Indonesia Jamin Tidak Ada Pemotongan Pendapatan Driver Ojol, Begini Penjelasan Lengkapnya
Grab Indonesia Jamin Tidak Ada Pemotongan Pendapatan Driver Ojol, Begini Penjelasan Lengkapnya

Grab Indonesia tidak pernah memotong pendapatan Mitra Pengemudi untuk dialokasikan sebagai diskon bagi konsumen

Baca Selengkapnya
Jerit Ojek Online: Mulai Perkara Suspend Hingga Tingginya Potongan
Jerit Ojek Online: Mulai Perkara Suspend Hingga Tingginya Potongan

Aspirasi disampaikan saat demontrasi di Patung Kuda, Arjuna Wiwaha Jakarta Pusat pada Kamis (29/8).

Baca Selengkapnya
Kesal Perempuan Pengemudi Ojol, Batalkan Pesanan Antar Barang 20 Kg Lalu Akun Disuspend
Kesal Perempuan Pengemudi Ojol, Batalkan Pesanan Antar Barang 20 Kg Lalu Akun Disuspend

Salah satunya terkait sistem skorsing atau suspend. Seperti yang diungkapkan Melva Maria (54) seorang perempuan pengemudi ojek online.

Baca Selengkapnya
FOTO: Bondong-Bondong Datangi Balai Kota, Ratusan Sopir Angkutan Umum Demo Suarakan Ketidakadilan Manajemen Transjakarta dan Dishub
FOTO: Bondong-Bondong Datangi Balai Kota, Ratusan Sopir Angkutan Umum Demo Suarakan Ketidakadilan Manajemen Transjakarta dan Dishub

Ratusan angkutan umum bus kecil bekas Mikrolet, APB, dan Jaklingko Mikrotrans memadati jalan di depan Balai Kota Jakarta.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Perih Suara Hati Driver Ojol Tuntut Keadilan, Demo Besar-besaran Sampai Bule Ikutan
VIDEO: Perih Suara Hati Driver Ojol Tuntut Keadilan, Demo Besar-besaran Sampai Bule Ikutan

Mereka menyuarakan sejumlah tuntutan, salah satunya meminta tarif dan insentif yang layak.

Baca Selengkapnya
Tak Semua Ojol Turun ke Jalan Demo di Patung Kuda, Ini Alasannya
Tak Semua Ojol Turun ke Jalan Demo di Patung Kuda, Ini Alasannya

Aksi unjuk rasa ini menuntut persoalan mengenai tarif di mana potongan yang dibebankan kepada mitra driver mencapai 20 persen hingga 30 persen.

Baca Selengkapnya
Tuntutan Demo Ojol ke Pemerintah: Revisi Aturan Tarif Layanan hingga Payung Hukum Pengemudi
Tuntutan Demo Ojol ke Pemerintah: Revisi Aturan Tarif Layanan hingga Payung Hukum Pengemudi

Ribuan driver ojek online demo mendesak adanya aturan jelas mengenai tarif bagi pengguna jasa agar aplikator bertindak sewenang-wenang.

Baca Selengkapnya
Ojek Online Demo di Batam, Maxin Indonesia Siap Buka Ruang Diskusi
Ojek Online Demo di Batam, Maxin Indonesia Siap Buka Ruang Diskusi

Maxim Indonesia mengimbau mitra pengemudi untuk menyampaikan aspirasi sesuai dengan aturan yang berlaku.

Baca Selengkapnya
Bentuk Solidaritas, Pengemudi Ojol Bakal Mogok Terima Orderan Lewat Aplikasi
Bentuk Solidaritas, Pengemudi Ojol Bakal Mogok Terima Orderan Lewat Aplikasi

Demontrasi berpotensi menghambat pengguna layanan aplikasi karena pengemudi ojol menolak bekerja.

Baca Selengkapnya