Razia narkoba di Bandung, lima pengunjung hiburan malam diamankan

Merdeka.com - Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Bandung bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Jabar melakukan razia ke sejumlah tempat hiburan malam. Dalam kegiatan itu, lima pengunjung digelandang setelah terindikasi menggunakan narkoba.

Dari pantauan, razia dilakukan tim gabungan dari Polres, BNN dan Polisi Militer. Ratusan petugas dibagi dua untuk menyusuri sejumlah titik tempat hiburan di Kota Bandung, seperti di kawasan Pasar Kaliki, Sukajadi dan Lengkong.

Tim tersebut memeriksa satu per satu pengunjung serta pegawai tempat hiburan sesuai gender meliputi pemeriksaan fisik serta urin. Selama pengecekan berlangsung, tidak ada pengunjung maupun pegawai yang diperbolehkan keluar dari lokasi.

Kepala Pengawasan Tahanan dan Barang Bukti BNN Jabar, Hepy Hanafi mengatakan total ada 12 tempat hiburan yang didatangi. Dari jumlah tersebut, lima orang diduga menggunakan narkoba.

"Ada lima orang yang diamankan karena terindikasi positif sabu. Selanjutnya, proses penyelidikan diserahkan ke pihak Satnarkoba Polrestabes Bandung," katanya, Jumat (12/10).

Razia narkoba di tempat hiburan malam ©2018 Merdeka.com/Aksara Bebey

Satu di antara lima orang yang diamankan itu adalah seorang perempuan yang mengisi hiburan sebagai disc jockey (dj). Polisi curiga dengan gerak gerik perempuan tersebut ketika para petugas mendatangi ruangan hiburan.

Ia terlihat panik dan mencoba untuk menghindari petugas dengan bersembunyi di balik meja dj. Upaya menjauhi petugas tidak berhasil ketika ia dihampiri dan diminta untuk melakukan tes urin.

Setelah terindikasi positif narkoba, ia langsung dibawa ke kantor polisi untuk dimintai keterangan.

Sementara itu, Kasatnarkoba Polrestabes Bandung, AKBP Irfan Nurmansyah mengatakan razia ini dilakukan sebagai salah satu upaya untuk mencegah sekaligus menekan peredaran dan penyalahgunaan narkoba di Kota Bandung.

"Untuk pengunjung yang diamankan, kami akan dalami dan lakukan penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya.