Razia warung makan, Satpol PP Serang ogah disalahkan
Merdeka.com - Kepala Sat Pol PP Kota Serang Maman Lufti mengklaim bila razi warung makan yang dilakukan anak buahnya di sejumlah wilayah Kota Serang sudah sesuai aturan. Menurutnya, razia yang digelar sudah sesuai aturan berupa Perda Dan juga surat edaran walikota Serang.
Oleh karena itu, pihaknya tak mau disalahkan atas razia warung makan milik Justriani di di Pasar Rau Kota Serang, Banten.
"Ya jadi rame nih. Padahal penegakannya sudah berdasarkan Perda No 2 tahun 2010 tentang Pekat dan razia itu amanat Perda," ujar Maman saat dihubungi, Sabtu (11/6).
-
Kenapa netizen sedih? Saat ini, netizen merasa sangat sedih karena merasa ikut kehilangan ayah Kamari dalam postingannya.
-
Apa yang membuat penumpang emosi? 'Rekan saya mengingatkan bahwa driver ini salah karena seharusnya belok ke kiri tapi justru driver menggerutu dan mundur sedikit dengan masih ugal-ugalan bawa mobil,' demikian dikutip dari keterangan unggahan akun Instagram @kabarnegri.
-
Siapa yang nangis? Sesuai dugaan Mulan, momen pamitan ini diwarnai dengan tangis haru. Meskipun kepindahan sekolah sudah disetujui Muhammad Ali, dia tetap merasa sedih harus meninggalkan sekolah yang telah menjadi tempat belajarnya sejak tahun lalu.
-
Apa arti kata 'Sad' dalam bahasa Indonesia? Sad merupakan bahasa Inggris yang jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia berarti sedih.
-
Kenapa kata-kata hati yang tersakiti viral? Kata-kata hati yang tersakiti bisa menjadi salah satu cara untuk mengekspresikan perasaanmu ketika sedang merasa sedih. Kata-kata hati yang tersakiti menjadi ungkapan ekspresi yang bisa diucapkan saat seseorang merasa kecewa dan terluka.
-
Siapa yang merasa sakit hati? Ruben mengaku bahwa konflik ini sangat mendalam dan membuatnya merasa sakit hati.
Selain itu, razia juga dilakukan berbekal surat edaran Wali Kota. Maman ogah disebut jika pihaknya hanya merazia warung-warung makan kelas teri. Yang mana diketahui, warung makan kelas besar sekelas restoran, sering kali aman dari razia petugas.
"Yang kedua, ada surat edaran wali kota, bahwa di bulan Ramadan, warung atau rumah makan beroperasi sejak pukul 16.00 WIB. Edaran tersebut ditandatangani wali kota dan Ketua MUI Kota Serang," tandasnya.
Sebelumnya, Eni menjadi bahan pembicaraan di media sosial lantaran menangis ketika dagangannya diangkut Satpol PP. Para netizen langsung ramai membuat penggalangan dana untuk dirinya. Ide ini dipelopori akun Twitter @dwikaputra. Tercatat duit terkumpul sudah mencapai lebih kurang Rp 30 juta.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berdagang jadi salah satu cara bertahan hidup masyarakat Indonesia.
Baca SelengkapnyaEri mempersilakan menggelar demonstrasi setiap saat karena itu bagian dari demokrasi.
Baca SelengkapnyaSeorang pria membagikan curhatan pilunya setelah dihujat oleh warganet hanya karena membuat video saat berjualan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa yang menjadi sorotan itu terjadi pada Minggu (21/7) saat car free day sekaligus parade kebaya nasional di sekitar Lapangan Merdeka Medan.
Baca SelengkapnyaAnggota Provos di Pelabuhan Nusantara viral dan banjir kecaman usai menendang pedagang asongan.
Baca SelengkapnyaSebuah video penganiayaan terhadap petugas Satpol PP saat aksi demo buruh beredar di media sosial.
Baca SelengkapnyaSang Ibu tak kuasa menahan tangis saat melihat anaknya dijemput paksa polisi di rumahnya
Baca SelengkapnyaKasatnarkoba Polres Karawang, AKP Arief Zaenal Abidin menyebutkan bahwa aksi emak-emak tersebut terjadi beberapa pekan lalu.
Baca SelengkapnyaViral Diprotes Emak-Emak, Lapak Judi dan Narkoba di Medan Dibakar Polisi
Baca SelengkapnyaSetelah sebelumnya sempat ricuh selama penertiban, ratusan kios dan lapak PKL di pinggir Jalan Raya Puncak Bogor dibongkar.
Baca SelengkapnyaPerjalanan Pengemis yang Kerap Marah-Marah Terhenti di Bogor, Diciduk Satpol PP dan Dikirim ke RS Jiwa
Baca SelengkapnyaKaryawan warung Padang Sinar Minang yang berada di perempatan Pasar Godean, Kabupaten Sleman menjadi sasaran amukan sekelompok pemuda, Rabu (1/1).
Baca Selengkapnya