Rebut pistol, DPO narkoba tembak polisi hingga tewas
Merdeka.com - Seorang anggota Satres Narkoba Polres Pidie tewas ditembak saat sedang menangkap DPO narkoba di Kampong Pulo Ie, Beungga, Kecamatan Tangse, Rabu (25/3) sekitar pukul 14.00 WIB. Korban bernama Bripda Said M Riza ditembus peluru di dada menggunakan senjata laras pendek.
Informasi yang dihimpun merdeka.com, Bripda Said M Riza hendak menangkap dua orang tersangka yang sedang transaksi narkoba jenis ganja di desa tersebut. Korban bersama rekannya melakukan undercover buy pada kedua tersangka.
Kemudian tersangka membuat perlawanan dan merebut senjata milik korban. Tersangka lalu menembak korban di bagian dada dan darah segar keluar dari mulut korban. Sedangkan pelaku sebanyak dua orang langsung melarikan diri ke dalam hutan.
-
Kapan anggota TNI AD ditemukan tewas? Anggota TNI dari kesatuan POM AD III/Siliwangi itu pertama kali ditemukan tergeletak berlumuran darah oleh warga di halaman bengkel mobil, Jalan Pangkalan 5, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jumat (29/3) sekira pukul 03.30 WIB.
-
Kenapa anggota TNI AD ditemukan tewas? Saat ditemukan pada tubuh korban terdapat luka di bagian lengan kanan dan kepala bagian belakang.
-
Di mana anggota TNI AD ditemukan tewas? Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.Anggota TNI dari kesatuan POM AD III/Siliwangi itu pertama kali ditemukan tergeletak berlumuran darah oleh warga di halaman bengkel mobil, Jalan Pangkalan 5, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jumat (29/3) sekira pukul 03.30 WIB.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
Kapolres Kabupaten Pidie, AKBP Muhajir membenarkan adanya kejadian meninggalnya satu anggota Polres Pidie. Namun dirinya belum mengetahui secara mendetail kronologis kejadiannya.
Sebab, dirinya sedang berada di Kota Lhokseumawe untuk mengikuti rapat dengan Kapolda dan Polres seluruh Aceh.
"Benar ada anggota kita meninggal ditembak di desa Pulo Ie, Kecamatan Tangse, saya dalam perjalanan sekarang dari Lhokseumawe," kata AKBP Muhajir, Rabu (25/3) via telepon genggamnya.
Jasad Bripda Said M Riza langsung dibawa lari ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tgk Chiek Di Tiro, Sigli untuk divisum. Rencananya korban yang berasal dari Kecamatan Simpang Tiga, Kabupaten Pidie akan dimakamkan malam ini.
"Malam ini langsung rencananya dimakamkan," tutupnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Senjata api rakitan ilegal tersebut merupakan milik tersangka IG yang kemudian dibawa oleh tersangka IMS ke Rusun Polri Cikeas.
Baca SelengkapnyaPolres Bogor pun menetapkan dua tersangka yaitu Bripda IMS usia 23 tahun sebagai pengguna senjata api, dan Bripka IG usia 33 tahun sebagai pemilik senjata api.
Baca SelengkapnyaSebanyak tujuh tersangka sudah ditangkap. Sementara satu orang inisial S masih buron.
Baca SelengkapnyaPada saat kejadian, AKP Dadang memakai pistol jenis HS untuk menghabisi nyawa AKP Ryanto.
Baca SelengkapnyaKapolda Kalteng mengatakan bahwa oknum polisi tersebut positif zat amphetamine dan zat metapethamine.
Baca SelengkapnyaKabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tega menembak mat temannya sendiri, Kasat Reskrim Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar.
Baca SelengkapnyaBrigadir AKS, anggota Polresta Palangka Raya diduga terlibat kasus pembunuhan sekaligus pencurian dengan kekerasan yang mengakibatkan korban A meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaMayat Pria Bertato dalam Toren Air Ternyata DPO Kasus Narkoba, Sempat Pesta Sabu Sebelum Tewas
Baca SelengkapnyaMabes Polri tetap sepenuhnya menyerahkan penanganan kasus polisi tembak polisi itu ke Polda Sumatera Barat (Sumbar).
Baca SelengkapnyaKetua Harian Kompolnas Irjen Pol (purn) Arief Wicaksono Sudiutomo membeberkan sejumlah fakta kasus polisi tembak polisi di Solok Selatan.
Baca SelengkapnyaKabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar, menyerahkan diri usai menembak rekannya sendiri, Kasat Reskrim AKP Ulil Riyanto Anshari.
Baca SelengkapnyaSaat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca Selengkapnya