Residivis kasus pencurian ditangkap saat ijab kabul
Merdeka.com - Residivis pencurian berinisial YFN, ditangkap tim Satuan Reserse Kriminal, Polres Jembrana, Bali saat sedang melaksanakan ijab kabul.
"Ia melakukan perampasan sepeda motor milik Aditya Pratama, di wilayah Kelurahan Gilimanuk bulan Juli lalu," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal, Polres Jembrana Ajun Komisaris Gusti Made Sudarma Putra, di Negara, seperti dilansir Antara, Senin (2/11).
Ia mengatakan, residivis yang sebelumnya sudah empat kali masuk penjara ini ditangkap saat sedang melaksanakan pernikahan di Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur. Menurutnya, dari pemeriksaan yang dilakukan, YFN menjual sepeda motor Nopol DK 5582 ZC kepada seseorang bernama Hartono, di Kecamatan Wongsorejo, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
-
Siapa yang menjadi korban pencurian? Mereka kemudia berbagi tugas untuk menjalankan aksi pencurian satu unit kursi roda milik kakek disabilitas itu.'Tega, dua pelaku pencuri menggondol kursi roda seorang kakek disabilitas,' tulis keterangan di dalam video tersebut.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Di mana pelaku mendapatkan video korban? 'Pada tanggal 11 Maret korban datang ke Subdit Siber Direktorat Krimsus Polda NTT untuk melakukan pengaduan. Setelah itu dilakukan penyelidikan dan ternyata tanggal 15 Maret ada kejadian lagi,' jelasnya, Rabu (3/4).
"Ia menjualnya seharga Rp2 juta. Hingga saat ini kami masih melacak keberadaan sepeda motor tersebut. Selain itu ia juga membawa kabur tablet milik korban, yang sekarang kami jadikan barang bukti," ujarnya.
Kasus ini terungkap, katanya, setelah korban mengenali pelaku dari foto-foto residivis pencurian yang ditunjukkan polisi.
"Karena pelaku sudah beberapa kali masuk penjara, kami memiliki data serta fotonya. Itulah yang dikenali korban sehingga mempermudah pengungkapan kasus ini," katanya.
YFN yang ditemui di Polres Jembrana mengaku baru mengenal korban di Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng saat mabuk bersama.
Laki-laki asal Kelurahan Lelateng, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana ini minta korban mengantarnya ke Jembrana dengan mengemudikan bergantian.
"Saat di sekitar Hutan Cekik, Gilimanuk, saya yang saat itu mengemudikan sepeda motor mendorong korban sampai terjatuh dan sepeda motornya saya bawa kabur," katanya.
Polisi juga menangkap AA, remaja berumur 15 tahun yang membawa kabur sepeda motor Slamet (50), tetangganya di Kelurahan Lelateng.
Polisi cepat menangkapnya karena remaja ini memakai sendiri sepeda curian tersebut di Desa Pengambengan, tempat tinggal ibunya.
"Orang tuanya bercerai dan ibunya tinggal di Desa Pengambengan. Saat hendak ke tempat ibunya dengan sepeda gayung, ia melihat sepeda motor korban di luar rumah. Ia melihat kunci kontak ditaruh di bagasi sepeda yang terbuka, langsung saja ia mengambilnya," kata Sudarma. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kabid Humas Polda Kepulauan Riau Kombes Zahwani Pandra Arsyad memastikan foto tersebut merupakan dokumen lama.
Baca SelengkapnyaViral di media sosial Facebook, seorang polisi selingkuh dengan istri tahananlapas narkotika Tanjung Jabung Timur.
Baca SelengkapnyaBulan suci Ramadan rupanya tak membuat sebagian orang insaf dalam melakukan hal buruk.
Baca SelengkapnyaPelaku membawa gelang emas seberat lebih kurang 17 gram.
Baca SelengkapnyaPolisi terpaksa memberikan hadiah timah panas karena pelaku mencoba melarikan diri dan melawan.
Baca SelengkapnyaPara pelaku terekam sedang memotong besi pembatas jalan milik Dinas Perhubungan.
Baca SelengkapnyaFoto tersebut diambil saat pelantikan Kapolda Kepri.
Baca SelengkapnyaKejadian itu diabadikan oleh seorang fotografer bernama Roni Asnan, lalu diunggah ke akun Instagram miliknya @Asnanfoto.
Baca Selengkapnya