Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Riau Diguyur Hujan Deras, Dumai dan Indragiri Hulu Masih Diselimuti Asap

Riau Diguyur Hujan Deras, Dumai dan Indragiri Hulu Masih Diselimuti Asap Pekanbaru Diselimuti Kabut Asap. ©2019 Merdeka.com/Abdullah Sani

Merdeka.com - Guyuran hujan membasahi hampir seluruh daerah Provinsi Riau pada Jumat (16/8) pada sekitar pukul 04.00 WIB. Namun, Kota Dumai dan Indragiri Hulu masih diselimuti kabut asap.

"Dini hari jelang subuh tadi hujan, pagi hari ini kondisi berawan. Potensi hujan ringan hingga sedang terjadi di sebagian Siak, Pekanbaru, Kampar, Kuansing dan sebagian Pelalawan," Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru Marzuki, Jumat (16/8).

Marzuki menyebutkan, hujan tersebut memang menghilangkan kabut asap di Pekanbaru. Namun Kota Dumai dan Indragiri Hulu memang diselimuti asap. Asap di Dumai merupakan kiriman dari kebakaran lahan di Bengkalis dan Rokan Hilir.

"Jarak pandang juga terbatas. Di Dumai 3 kilometer sementara di Indragiri Hulu 5 kilometer," ucap Marzuki.

Sementara itu, satelit Terra Aqua mendeteksi 9 titik panas atau hotspot di Riau dan tersebar di 3 wilayah yakni di Pelalawan 4 titik, Inhil 4 titik dan Inhu 1 titik.

Dari jumlah itu, 7 titik di antaranya memiliki level konfidence di atas 70 persen. Artinya, level tersebut dipastikan adalah kebakaran hutan dan lahan.

"7 titik api tersebut terdetekso di Pelalawan 3 titik, Inhil 3 titik dan Inhu 1 titik," jelasnya.

Sedangkan pada Kamis (15/8) kemarin, sebanyak 69 titik panas yang menjadi indikasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan terpantau di Riau. Jumlah ini meningkat dibanding hari sebelumnya.

Kasi Data dan Informasi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Pekanbaru Marzuki mengatakan titik panas tersebut tersebar di 9 daerah.

"Di Bengkalis 2 titik, Kepulauan Meranti 7 titik, Kampar 2 titik, Kuansing 2 titik, Pelalawan 31 titik, Rohil 1 titik, Siak 10 titik, Inhil 13 titii dan Inhu 1 titik," katanya.

Dari jumlah tersebut, 39 titik di antaranya dipastikan adalah kebakaran hutan dan lahan. Hal ini karena 39 titik itu berada di level konfidence di atas 70 persen sehingga bisa dipastikan itu adalah titik api.

"39 titik itu tersebar di Bengkalis 1 titik, Meranti 6 titik, Kuansing 1 titik, Pelalawan 17 titik, Siak 7 titik, Inhil 6 titik dan Inhu 1 titik," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Riau, Edwar Sanger mengatakan, luas lahan yang terbakar sejak awal Januari hingga hari ini mencapai 5.210.38 hektare.

"Kamis kemarin, kebakaran lahan terjadi di Indragiri Hulu 2 ha, Pelalawan 14 ha, Indragiri Hilir 22 ha dan Bengkalis, 10 ha," ucap Edwar.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sepanjang 2023, 34 Orang Ditetapkan Tersangka Kebakaran Lahan di Riau & Paling Banyak di Rohil
Sepanjang 2023, 34 Orang Ditetapkan Tersangka Kebakaran Lahan di Riau & Paling Banyak di Rohil

Luas lahan terbakar di Provinsi Riau sepanjang 2023 ini sudah mencapai 1.906 hektare (ha) yang terbakar.

Baca Selengkapnya
Dampak Karhutla Meluas, Udara di Palembang Mulai Tidak Sehat
Dampak Karhutla Meluas, Udara di Palembang Mulai Tidak Sehat

Kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan terus meluas. Akibatnya, udara di Palembang memasuki kategori tak sehat.

Baca Selengkapnya
Cerita Tim Karhutla 4 Hari Bahu Membahu Padamkan Kebakaran Lahan
Cerita Tim Karhutla 4 Hari Bahu Membahu Padamkan Kebakaran Lahan

Puluhan personel dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan.

Baca Selengkapnya
Polisi Bahu Membahu Lakukan Pendinginan Lahan Terbakar 312 Hektare di Riau
Polisi Bahu Membahu Lakukan Pendinginan Lahan Terbakar 312 Hektare di Riau

Lahan seluas 312 Hektare di Inhu Riau terbakar. Proses pendinginan masih berlangsung.

Baca Selengkapnya
Penampakan Langit Biru dan Pelangi di Pekanbaru saat Kabut Asap Hilang Diguyur Hujan
Penampakan Langit Biru dan Pelangi di Pekanbaru saat Kabut Asap Hilang Diguyur Hujan

Saat ini kondisi langit di Pekanbaru yang awalnya disebut tidak sehat, kini sudah biru dan status udara dinyatakan sehat.

Baca Selengkapnya
Karhutla Mulai Marak di Sumsel, Puluhan Hektare Lahan Terbakar dalam Sehari
Karhutla Mulai Marak di Sumsel, Puluhan Hektare Lahan Terbakar dalam Sehari

Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.

Baca Selengkapnya
Dua Helikopter Rusak dan Sumber Air Mengering, Pemadaman Karhutla di Sumsel Terkendala
Dua Helikopter Rusak dan Sumber Air Mengering, Pemadaman Karhutla di Sumsel Terkendala

Total sudah 32.496 hektare lahan yang terbakar sepanjang Januari hingga September 2023.

Baca Selengkapnya
Riau Siaga Darurat Karhutla, Jenderal Bintang 2 Ini Perintahkan Anak Buah Gencar Patroli: Jangan Kasih Kendor
Riau Siaga Darurat Karhutla, Jenderal Bintang 2 Ini Perintahkan Anak Buah Gencar Patroli: Jangan Kasih Kendor

"Jangan kasih kendor bagi pelaku-pelaku kebakaran lahan baik perorangan maupun perusahaan," kata Kapolda Riau.

Baca Selengkapnya
Karhutla Sumsel Meluas, Api Bermunculan di Wilayah Tiga Kabupaten
Karhutla Sumsel Meluas, Api Bermunculan di Wilayah Tiga Kabupaten

Kebakaran hutan dan lahan di Sumatera Selatan semakin meluas. Selain Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir, api mulai bermunculan di Banyuasin.

Baca Selengkapnya
Lahan Perbatasan Hutan Lindung di Riau Terbakar, 40 Personel Pemadam Dikerahkan
Lahan Perbatasan Hutan Lindung di Riau Terbakar, 40 Personel Pemadam Dikerahkan

Cagar Biosfer Giam Siak Kecil merupakan hutan yang dilindungi negara di bawah naungan Unesco PBB.

Baca Selengkapnya
Polri Berjibaku Padamkan Karhutla: Pantang Pulang Sebelum Padam
Polri Berjibaku Padamkan Karhutla: Pantang Pulang Sebelum Padam

Pemadaman karhutla juga menggunakan alat berat dan helikopter

Baca Selengkapnya
Sepanjang 2024, 1.500 Ha Lahan di Riau Terbakar, 7 Orang jadi Tersangka
Sepanjang 2024, 1.500 Ha Lahan di Riau Terbakar, 7 Orang jadi Tersangka

Masyarakat diimbau tidak melakukan pembakaran, baik saat membuka lahan atau membuang puntung rokok sembarangan.

Baca Selengkapnya