Ribut Ahok dan DPRD dinilai karena APBD DKI jadi mainan politik
Merdeka.com - Kisruh RAPBD DKI Jakarta 2015 berujung deadlock. Karena akhirnya Pemprov DKI Jakarta dan DPRD DKI Jakarta memutuskan untuk menggunakan pagu anggaran APBD DKI Jakarta 2014.
Pengamat Populi Center Nico Harjanto mengungkapkan, alotnya pembahasan antara Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan legislatif karena ada kepentingan partai. Sebab APBD menjadi salah satu sasaran untuk mencari dana pembiayaan partai.
"Pada dasarnya, politik anggaran merupakan mainan politik pasca pemilu. Karena jabatan hanya menjadi akses. Sehingga keuangan daerah dan negara sebagai sumber untuk mendapatkan anggaran untuk menutupi biaya politik," jelas Nico di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (21/3).
-
Siapa yang mengajukan hak angket? Syarat untuk mengajukan Hak Angket sesuai dengan UU Nomor 17 Tahun 2014 adalah adanya dukungan minimal 25% dari seluruh anggota DPR untuk mengajukan Hak Angket.
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
-
Apa yang dimaksud dengan 'hak angket' dalam konteks ini? Mahfud menegaskan hak angket diwacanakan TPN Ganjar-Mahfud tidak gembos. Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD menegaskan bahwa usulan hak angket di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) terus berjalan. Menurut Mahfud, penggunaan hak angket DPR menunggu masa sidang di DPR kembali berjalan.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Siapa yang setuju dengan Ahok tentang korupsi? Perbincangan kedua tokoh tersebut turut menuai beragam tanggapan dari publik.
Dia menambahkan, ada dua pemahaman APBD yang berkembang di masyarakat. Pertama, APBD adalah anggaran administrasi pemerintah, mulai dari pemasukan, pengeluaran dan pembelian.
Sedangkan, pemahaman kedua adalah APBD sebagai kebebasan berekspresi. Nico menjelaskan, kebebasan ekspresi ini hanya dapat direalisasikan bila anggota dewan mendapatkan uang sebagai perwakilan rakyat.
"Uang adalah aspirasi. Maka wakil rakyat merasa paling berhak atas uang itu dari mana dan untuk ke mana. Dan mereka yang paling gencar menerima dan menghambat," terangnya.
Bila yang terjadi di Jakarta adalah pemahaman kedua, maka wajar saja jika pembahasan RAPBD DKI Jakarta 2015 berlangsung alot. "DPRD tidak akan mengesahkan sebelum kepentingannya masuk," tutup Nico.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.
Baca SelengkapnyaChico meyebut maraknya money politic tidak ditindak tegas dan justru dibiarkan tumbuh subur.
Baca SelengkapnyaIkhsan pernah melakukan penelitian saat pemilihan Walikota Serang, Banten tahun 2013 dan mendapati salah satu calon membayar Rp5 miliar.
Baca SelengkapnyaBawaslu DKI Jakarta mengingatkan warga yang kedapatan terlibat politik uang baik menerima maupun memberi bisa dikenakan sanksi pidana
Baca SelengkapnyaSedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta
Baca SelengkapnyaDPR sudah menerima daftar inventarisasi masalah (DIM) dari pemerintah.
Baca SelengkapnyaUang perahu ini akan banyak ditemukan menjelang pemilu.
Baca SelengkapnyaUsul itu diajukan saat Komisi II rapat bareng Komisi Pemilihan Umum (KPU) di DPR
Baca SelengkapnyaHugua dianggap sudah muak dengan praktik suap menyuap yang terjadi di Indonesia
Baca SelengkapnyaMemasuki tahun politik, para partai politik mulai melakukan kampanye.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi II DPR RI Fraksi PDIP Hugua mengusulkan, agar money politics dilegalkan dengan batasan tertentu di Peraturan KPU pencalonan di Pilkada
Baca SelengkapnyaDPD menilai, atribusi wewenang kepada Wapres harus berdasarkan pelimpahan Presiden.
Baca Selengkapnya