Ridwan Kamil Minta Maaf dan Segera Evaluasi Pelaksanaan Vaksinasi Massal
Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meminta maaf atas kerumunan yang terjadi saat tenda vaksinasi massal di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) roboh.
Pria yang juga Ketua Komite Kebijakan Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah Jabar itu mengaku akan mengevaluasi pelaksanaan vaksinasi massal agar bisa berjalan baik.
Kerumunan bermula dari robohnya 11 tenda akibat hujan deras yang disertai angin kencang di Stadion GBLA pada Kamis (17/6). Peristiwa tersebut membuat penyuntikan vaksin dipindahkan ke bangunan dalam stadion yang kemudian prokes jaga jarak menjadi buyar.
-
Apa yang dilakukan Ridwan Kamil di Setu Babakan? Tiba di lokasi, RK didampingi Foke langsung mengelilingi Unit Pengelola Kawasan Perkampungan Budaya Betawi dan Museum Betawi.
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Siapa yang Ridwan Kamil temui? Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jakarta, Ridwan Kamil (RK) melakukan pertemuan dengan Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan 12 RI, Jusuf Kalla.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
-
Apa yang dilakukan warga saat Jokowi berkunjung? Padahal korban tersebut hanya membentangkan spanduk berisikan 'Selamat Datang Pak Jokowi, Kami Sudah Pindah, Kami Pilih Ganjar' pada saat Jokowi berada di pasar Agrosari, Wonosari.
"Kami selaku Komite Penanganan COVID-19 Daerah meminta maaf atas ketidaknyamanan dan kerumunan dalam vaksinasi massal di Stadion GBLA. Kami tidak mengantisipasi sebelumnya kemungkinan ada force majeure yang membuat kerumunan seperti yang terjadi," ucap dia melalui keterangan tertulis, Jumat (18/6).
Saat insiden di GBLA terjadi, Ridwan Kamil tengah mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi massal di Stadion Pakansari Kabupaten Bogor dan Stasiun Kota Bogor.
Untuk menghindari kejadian serupa pada vaksinasi massal di tempat lain, Pemda Provinsi Jabar bersama TNI-Polri segera pelaksanaan sekaligus mengevaluasi sistem pendaftaran dan pelaksanaan vaksinasi massal.
Semua stadion di Jabar akan diarahkan untuk menjadi tempat vaksinasi massal, termasuk Stadion GBLA Bandung dan Stadion Pakansari Bogor. Stadion dipilih karena memiliki ruang terbuka yang cukup luas dan sirkulasi udara yang baik.
"Semua stadion di Jawa Barat diarahkan untuk menjadi tempat vaksinasi massal termasuk Stadion GBLA di Bandung. Ini sudah jadi instruksi Pak Presiden. Semoga tercapai secepatnya kekebalan masyarakat melalui vaksin," ucapnya.
Sementara itu, Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Jabar Daud Achmad memastikan, peralatan vaksinasi sudah diamankan dengan cepat oleh para petugas di Stadion GBLA Bandung.
"Tidak ada korban luka atas insiden tersebut. Vaksinasi dilanjutkan ke bangunan dalam stadion. Namun, karena tempat yang tidak cukup luas, terjadi kerumunan saat mengantre untuk mendapatkan vaksin," kata Daud.
Sebelum tenda vaksinasi massal roboh, kata Daud, masyarakat yang akan disuntik vaksin mengantre dengan rapi di luar stadion dan menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, ia menuturkan, koordinator vaksinasi itu adalah TNI yang bersinergi dengan Polri, Pemda Provinsi Jabar dan Pemda Kota Bandung.
"Sebelum hujan yang disertai angin kencang, vaksinasi massal berjalan dengan optimal. Masyarakat menerapkan protokol kesehatan dengan baik. Pihak keamanan juga menjalankan tugasnya dengan baik," ucapnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi memohon maaf atas segala salah dan khilaf dalam menjalankan amanah sebagai Presiden Republik Indonesia
Baca SelengkapnyaJokowi memohon maaf atas segala salah dan khilaf dalam menjalankan amanah sebagai Presiden Republik Indonesia
Baca SelengkapnyaBadan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat mencecar Ridwan Kamil dengan puluhan pertanyaan terkait laporan dugaan pelanggaran kampanye di Tasikmalaya.
Baca SelengkapnyaLaporan terhadap Ridwan Kamil kepada Bawaslu Jabar itu setelah video dalam acara Jambore Badan Permusyawaratan Desa (BPD) di Tasikmalaya viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaMereka kompak mengenakan baju biru langit seraya membawa bendera dan atribut dukungan partai
Baca SelengkapnyaHal ini disampaikan RK menanggapi saat ditanya terkait rencana pertemuan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Suswono dengan Ketua The Jakmania
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil berjanji menghadirkan banyak program gratis bagi warga ibu kota jika menjadi gubernur Jakarta terpilih 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo hari ini telah dilantik sebagai Presiden RI di Gedung MPR, Jakarta, Minggu (20/10).
Baca SelengkapnyaKJP Plus adalah program bantuan pendidikan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaKepala Biro Protokol Sekretariat Presiden, Yusuf Permana menyampaikan, permintaan maaf atas ketidaknyamanan masyarakat dalam mengikuti rangkaian open house.
Baca SelengkapnyaSopir ambulans yang disetop saat iring-iringan rombongan Presiden Joko Widodo minta maaf
Baca SelengkapnyaUsai video itu beredar, DPD PDIP Jabar melaporkan dugaan adanya pelanggaran kampanye.
Baca Selengkapnya