Ridwan Kamil mulai gerah diadu-adu dengan Ahok
Merdeka.com - Pembahasan sungai di kawasan Epicentrum, Rasuna, Jakarta Selatan, ternyata berbuntut setelah Wali Kota Bandung Ridwan Kamil sudah buka suara. Kini, Ridwan pun dikait-kaitkan dengan Gubernur DKI Basuki T Purnama.
Tak berhenti soal sungai itu, Ridwan pun kembali memamerkan cara menjernihkan sungai di Kota Kembang. Meski begitu, Kang Emil meminta tidak dipanas-panasi dengan Ahok, apalagi sampai dikaitkan dengan Pilgub DKI.
"Jangan suka membandingkan saya dengan pak Ahok atau siapapun yang umumnya selalu berakhir dengan saling mencari keburukan," kata Emil dalam akun Facebooknya, Jumat (23/10).
-
Siapa yang akan melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu,' tutur Huda.
-
Bagaimana cara PKB melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Kenapa PKB ingin melawan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? 'Kita kan sudah lama sudah sampaikan begitu, kita akan bikin poros di luar Kang RK,' tegasnya lagi. Kemudian Huda menjelaskan bahwa Pilkada Jabar akan lebih baik bila diisi dengan 3 poros atau 3 pasangan calon dari kubu yang berbeda demi menawarkan pilihan yang variatif bagi masyarakat.
-
Siapa yang Ridwan Kamil harapkan menang? Ketua Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Jabar Ridwan Kamil optimis raihan suara Partai Golkar dan pasangan Calon Presiden (Capres) nomer urut 2, Prabowo-Gibran bisa maksimal.
-
Bagaimana Ridwan Kamil mengkampanyekan dirinya di Pilkada DKI Jakarta? 'Saya akan sosialisasikan dan membantu Pak Ridwan Kamil menjadi gubernur. Saat mengemudikan angkot, saya akan mengajak penumpang untuk memilih nomor 1, pasangan RIDO,' tuturnya.
-
Siapa yang ajukan Ridwan Kamil maju di Jakarta? 'Silakan dicek bahwa pada waktu itu kan yang minta mau maju Jakarta kan Pak Ridwan Kamil,' klaim Dasco.
Menurutnya, saling hujat menghujat satu pemimpin dengan pemimpin lainnya merupakan budaya politik emosional. Dia pun menegaskan belum memikirkan karier leih lanjut untuk memimpin di tingkat provinsi.
"Jangan suka memanas-manasi urusan jauh apakah akan ke DKI 1, Jabar 1 atau RI 1, yang akhirnya juga mereka-mereka yang mengira-ngira ini saling ribut sendiri," tuturnya.
"Sayanya mah tenang-tenang saja. Selesai walikota ini, setengah mimpi saya adalah kembali menjadi warga, sebagai arsitek lagi. Setengah mimpi lagi saya belum tahu dan belum mau pikirkan," tambahnya.
Sebelumnya, klaim sungai bersih yang dilakukan fans Ahok membuat Kang Emil merasa perlu meluruskan. Kang Emil meminta fans Ahok tak asal memberikan data, sebab proyek pembangunan sungai kecil di Epicentrum tersebut turut melibatkan dia sebagai arsitek bersama timnya.
Ahok juga ikut komentar. Menurutnya sungai buatan Ridwan Kamil itu seperti 'tipuan', karena air kotor sebenarnya mengalir di bawahnya. Sementara yang kelihatan bersih cuma di atas.
Kepala Dinas Tata Air Pemprov DKI Jakarta, Tri Djoko Sri Margianto, mengaku tak mau berkomentar soal kondisi masa lalu sungai itu termasuk ide siapa yang membangunnya. Yang jelas, kata dia, perawatan sungai itu dilakukan pihaknya.
"Kalau untuk proses dulu saya enggak tahu. Tapi memang untuk pemeliharaan seluruh sungai kita lakukan, termasuk sungai Cideng itu," kata Djoko kepada merdeka.com, Kamis (22/10).
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurut RK, kemungkinan gaya kepimimpinan Pramono Anung-Rano Karno akan sama dengan Ahok
Baca SelengkapnyaPramono sempat menyindir rencana yang hampir sama pernah disampaikan Ridwan Kamil saat masih menjabat Gubernur Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menyindir Anies Baswedan yang sekarang mendukung Pramono Anung-Rano Karno
Baca SelengkapnyaAhok mengaku belum menerima pesan WhatsApp dari Cagub Jakarta Ridwan Kamil.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku terbuka untuk menerima siapa pun jika ingin bertemu
Baca SelengkapnyaGolkar tengah mempertimbangkan Emil maju di Jawa Barat lagi
Baca SelengkapnyaRK belum mengantongi KTP Jakarta. Sehingga dia harus mencoblos di daerah sesuai dengan alamat yang tertera pada KTP.
Baca SelengkapnyaPramono Anung mendoakan paslon lainnya tidak meniru gaya sosialisasi dirinya yang memanfaatkan kegiatan CFD.
Baca SelengkapnyaKedatangan Ridwan Kamil dan Babah Alun ke kediaman Airlangga ini berlangsung di tengah isunya maju di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaDebat ketiga Pilkada Jakarta penuh serangan antara pasangan calon. Kondisi ini membuat debat berlangsung seru dan panas.
Baca SelengkapnyaAhok melihat keberadaan Kang Emil akan membuat kader Gerindra sulit untuk menangan di Tanah Pasundan
Baca SelengkapnyaRK menyebut, dengan angka satu maka akan lebih bagus untuk membuat slogan.
Baca Selengkapnya