Ridwan Kamil nilai keberadaan Bandara Kertajati dapat menyerap tenaga kerja
Merdeka.com - Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 1, Ridwan Kamil menilai keberadaan Bandara Internasional Jawa Barat (BJIB) Kertajati, Majalengka, akan menarik investor dalam dan luar negeri. Dengan kata lain, hal itu akan mempercepat pertumbuhan ekonomi terutama wilayah Jawa Barat bagian timur.
Angkatan kerja bakal terserap ke berbagai bidang industri. Sementara pekerja informal juga mendapatkan peluang karena di sana ada putaran uang.
Pemerintah daerah di Majalengka dan sekitarnya harus memanfaatkan dibukanya BIJB dengan 'merayu' investor datang ke wilayahnya.
-
Bagaimana Jakarta menarik investor? Pemprov DKI Jakarta mengundang para investor untuk datang menjajaki berbagai proyek potensial yang dikelola oleh badan usaha milik daerah (BUMD) serta badan layanan umum daerah (BLUD).
-
Bagaimana persiapan Bandara Kertajati? Dikutip dari kanal YouTube Maulana Yahya Supandi, Kamis (19/10), baru-baru ini pihak bandara sudah melakukan sejumlah persiapan demi menyambut para pengguna transportasi udara.Penataan dilakukan di sejumlah titik, termasuk memberikan berbagai informasi terkait penerbangan di sana.
-
Dimana Bandara Kertajati berada? Mulai 29 Oktober mendatang seluruh penerbangan domestik dan internasional di Jawa Barat akan dipindahkan ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati Majalengka secara penuh.
-
Kenapa penerbangan internasional Jabar dipindah ke Kertajati? Namun belakangan pemerintah pusat akan mengalihkan penerbangan luar negeri Jabar secara penuh di Bandara Internasional Kertajati, Kabupaten Majalengka. Direncanakan pengalihan ini mulai berlaku di bulan Oktober mendatang sesuai pernyataan presiden Joko Widodo, Selasa (11/7).
-
Bagaimana Jokowi mendorong investasi di IKN? Jokowi juga menegaskan pentingnya dukungan investasi saat ini untuk mewujudkan visi pembangunan Ibu Kota Nusantara.'Jadi kalau mau investasi, sekali lagi, sekarang,' tegasnya.
"Kedatangan investor dapat membuka lapangan kerja dan menyerap tenaga kerja sehingga otomatis dapat mengurangi pengangguran," kata Ridwan Kamil dalam keterangan tertulisnya, Jumat (25/5).
Catatan lain adalah pemerintah harus mempermudah perizinan harus dipermudah karena dampaknya adalah membuka lapangan kerja baru, terutama bagi warga lokal.
"Jangan sampai kotanya terbangun, tapi warganya jadi penonton, mereka harus ikut sejahtera karena pembangunan tersebut," ucapnya.
Seperti diketahui, BIJB Kertajati mulai beroperasi ditandai dengan pendaratan perdana pesawat kepresidren yang membawa rombongan Presiden Joko Widodo. BIJB disebut bandara kedua terbesar di Indonesia setelah Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten.
Bandara seluas 1.800 hektare ini mulai dibangun pada 2014 lalu. Dengan landasan pacu sepanjang 2.500 meter x 60 meter dan paralel taxiway sepanjang 2.750 meter x 25 meter BIJB mampu melayani operasional pesawat A330.
Di kompleks bandara ini juga akan dikembangkan aerocity, kasawan bisnis juga kawasan industri penerbangan. Presiden berharap bandara ini memberikan pelayanan kepada seluruh warga Jabar khususnya dan masyarakat Indonesia serta dunia yang ingin berkunjung ke Jabar.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi memastikan Bandara Kertajati mulai beroperasi penuh pada Oktober 2023 atau menerima pengalihan penerbangan komersial dari Bandara Husein Sastranegara.
Baca SelengkapnyaAktivitas Bandara Kertajati yang memakan investasi triliunan selama ini sepi dari aktivitas.
Baca SelengkapnyaJika sudah mendapat persetujuan kepala negara dan kepala daerah, investor asing diproyeksikan bisa masuk Bandara Kertajati per akhir tahun nanti.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil percaya bahwa rezeki harus dijemput, sehingga harus diupayakan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi yakin Kertajati jadi bandara masa depan.
Baca SelengkapnyaOptimalisasi itu dapat dilakukan melalui kerja sama dengan beberapa BUMN, seperti PT Garuda yang harus menjadi alternatif utama dengan menambah jam terbang.
Baca SelengkapnyaNantinya, investor asing bakal meraup porsi saham mayoritas, maksimal 49 persen.
Baca SelengkapnyaPemerintah harus membuktikan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) berdampak positif pada Bandara Kertajati yang masih mati suri.
Baca SelengkapnyaUntuk tahap awal, lapangan udara tersebut masih bersifat VVIP sebagai tempat pendaratan pesawat presiden dan untuk kepentingan IKN.
Baca SelengkapnyaKITB sebagai bagian dari Klaster Kawasan Industri di PT Danareksa (Persero).
Baca SelengkapnyaDalam beberapa waktu ke depan, akan ada sejumlah perusahaan yang mulai beroperasi.
Baca SelengkapnyaJawa Barat dinilai bisa menjadi wilayah alternatif bagi para investor asing.
Baca Selengkapnya