Ridwan Kamil punya opsi melegalkan omprengan di jalur tengah Bandung
Merdeka.com - Pemerintah Kota saat ini masih melakukan kajian terkait keberadaan angkutan omprengan yang beroperasi di jalur tengah (Cicaheum-Asia Afrika). Melegalkan angkot omprengan bisa menjadi opsi kebijakan yang diambil oleh Pemkot Bandung, terkait keberadaan angkot omprengan.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, melegalkan angkutan omprengan menjadi opsi kebijakan yang diambil namun hal ini harus sesuai dengan kajian.
"Lagi dikaji dulu, itu jadi opsi (melegalkan angkot omprengan). Tapi belum tentu oke, kalau kajiannya mengatakan banyak pelanggaran hukum," ujar Ridwan kepada wartawan, Rabu (20/4).
-
Dimana Bemo jadi transportasi utama di Bandung? Menurut catatan Perpustakaan Nasional, Bemo jadi kendaraan umum yang banyak ditemukan di kota-kota besar termasuk Bandung.
-
Bagaimana akses ke Bandungan ? Untuk menempuhnya, diperlukan perjalanan sekitar 40 menit dari Kota Ambarawa dengan jalanan yang naik, dan kemiringannya sangat tajam (rata-rata mencapai 40 derajat).
-
Bagaimana kereta api membantu tambang Ombilin? Awal mula kemunculan kereta api di Sawahlunto tak lepas dari aktivitas pertambangan batu bara yang berguna sebagai sarana transportasi angkutan ke beberapa daerah.
-
Apa fungsi rel kereta api di Bandung dulu? Dahulu jalur tersebut difungsikan sebagai lalu lintas hasil perkebunan dari dataran tinggi Bandung.
-
Kapan Bemo jadi transportasi utama di Bandung? Di tahun 1971, Bandung masih dipenuhi Bemo dan masjid-masjid masih belum memakai teknologi pengeras suara.
-
Bagaimana transportasi di Bandung di tahun 1927? Di pada 1927 silam misalnya, pengunjung luar daerah sudah lazim menggunakan transportasi massal kereta api uap. Saat turun di stasiun Bandung, mereka langsung dapat menikmati keindahan Bandung dengan berkeliling menggunakan delman ataupun kendaraan bus.
Pria yang akrab disapa Emil ini menegaskan saat ini pihaknya masih melakukan kajian terkait keberadaan angkot omprengan. Dia menyebut ada beberapa opsi yang akan dipilih terkait keberadaan angkot omprengan ini. Salah satunya yakni mengkonversikan angkot omprengan ke bus.
"Kan jalur TMB mau diperbanyak, kalau urusannya nyari nafkah bisa kita salurkan juga karena program perbanyakan bis juga. Ya itu lagi dikaji apa itu bisa dilegalkan jadi satu jalur sendiri. Itu belum ada jawaban lagi dikaji," katanya.
Namun demikian, apapun kebijakan yang diambil, Emil menegaskan opsi yang diambil adalah opsi yang tidak melanggar hukum.
"Saya intinya mah pilih solusi yang paling tidak melanggar hukum dan nyaman buat semua orang," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Awalnya, Ridwan Kamil menjelaskan butuh 2 ideologi mengatasi kemacetan di Jakarta.
Baca SelengkapnyaDia menyadari meski sudah digagas Sutiyoso dan tak berlanjut, pengembangan angkutan sungai sudah ada.
Baca SelengkapnyaUntuk menangani masalah kemacetan, RK akan memperbanyak rumah murah di tengah kota
Baca SelengkapnyaTiga Calon Gubernur DKI memaparkan ide dan gagasan mereka menyikapi persoalan tingginya polusi di Jakarta.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil ingin mengembangkan konsep transit oriented development (TOD) demi mengatasi masalah kebutuhan perumahan untuk masyarakat Jakarta.
Baca SelengkapnyaRK jamin akan melanjutkan program yang baik dari gubernur sebelumnya.
Baca Selengkapnya"Salah satu curhatan pesepeda contoh ya, Kang gimana saya mau sepeda hari Senin-Selasa datang ke kantor lengket enggak ada tempat mandi," ujar RK menceritakan.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil menyiapkan solusi untuk mengatasi keterbatasan lahan parkir yang kerap ditemui di pasar-pasar.
Baca SelengkapnyaHal itu setelah dirinya mendapat masukan warga yang ingin ada pengerukan rutin di sungai-sungai seperti era Ahok.
Baca SelengkapnyaBey meyakini minat masyarakat menggunakan dua jalur tersebut akan tinggi mengingat wilayah Pangandaran, Ciwidey dan Bandung merupakan destinasi wisata unggulan.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil mengaku sudah memiliki banyak pengalaman dalam ikut kontestasi politik sebagai kepala daerah.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin masyarakat bisa memilih transportasi sesuai keinginan masing-masing.
Baca Selengkapnya