Riko mutilasi Sopyan hingga 16 bagian
Merdeka.com - Pelaku pembunuhan terhadap sopir angkot Sofyan Lubis (43), Riko sempat memutilasi tubuh korban sebelum mengubur dengan semen dalam septic tank yang berada dalam dapur rumah kontrakan. Pelaku memutilasi korban hingga 16 bagian.
"Banyak dia (pelaku) motongnya, 1 tubuh dibagi 16 bagian. Kepala misah, badan dibelah 3, tangan dibelah 3, jadi 10 kaki dibagi 3 jadi 6. Jadi 16 total," kata Kapolsek Cipayung Kompol Dedi Wahyudi usai dihubungi merdeka.com, Selasa (1/11).
Dedi mengatakan, pelaku memutilasi korban dengan menggunakan golok. Menurut dia, pelaku memutilasi korban lantaran sakit hati dengan ucapakan korban ketika ingin pinjam uang .
-
Siapa pelaku pembunuhan mutilasi di Sleman? Pelaku adalah W, warga Magelang, dan RD, warga Jakarta. Berdasarkan hasil penyelidikan, pelaku dan korban sudah saling mengenal. Hingga kini polisi masih mendalami motif pelaku.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang menjadi pelaku mutilasi? Korban berinisial R yang merupakan warga Pangkalpinang, Bangka Belitung, dibunuh dan dimutilasi dua terduga pelaku di rumah indekos tersebut.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Siapa korban mutilasi? Identitas Korban Mutilasi Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, korban mutilasi adalah seorang mahasiswa berinisial R.
"Ngomong kata-kata tidak baik, enggak terima si pelaku pukullah, dibawa pakai taxi online diturunkan ke kontrakan sampai sama sopir online nya ngebantuin di kontrakan, dibantuin juga sama pemilik kontrakan masuk ke dalam rumah, jadi tahunya mereka itu pingsan, nah sampai di rumah dihabisin, dikontrakannya itu," jelasnya.
Namun keterangan pelaku masih didalami pihak kepolisian. "Belum tahu (pinjam duitnya berapa), masih pendalaman," pungkasnya.
Diketahui, Sofyan Lubis (43) tewas di tangan rekannya bernama Riko Lesmana (41). Nasib tragis yang menimpa sopir angkot itu bermula saat dirinya meminta uang kepada pelaku untuk pulang kampung. Riko yang naik pitam, lantas mengayunkan potongan besi hingga membuat korban tersungkur bersimbah darah, Senin (24/10).
Usai membunuh, pelaku meminta Rudi Hartono (34) untuk membantu menghilangkan jejak. Keduanya lantas memanggil taksi online untuk mengantarkan ke rumah kontrakan beralamat di Gang Haji Tamin, Jalan Kramat, RT 005 RW 04, Setu, Cipayung, Jakarta Timur.
Pelaku kemudian menemui pemilik kontrakan dan mengutarakan keinginannya untuk menyewa lagi kontrakan selama dua bulan dan berniat untuk merenovasi. Alasannya kontrakan tersebut untuk saudaranya.
Pelaku yang sempat memutilasi jasad korban menjadi dua bagian, lalu mengubur di dapur kontrakan dan menyemen. Pembunuhan keji ini terungkap ketika istri korban, Ayi berhasil kabur setelah sebelumnya dikurung pelaku di dalam rumah kontrakan.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bagian tubuh tersebut berupa kepala, potongan telapak tangan kanan dan kiri dan potongan telapak kaki kanan dan kiri.
Baca SelengkapnyaKorban sendiri sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya, sebelum akhirnya ditemukan jasadnya.
Baca SelengkapnyaKorban SH tidak hanya dibunuh, jasadnya juga dimutilasi dan dibuang di dua lokasi berbeda.
Baca SelengkapnyaPria berusia 43 tahun ini sehari-hari berprofesi sebagai tukang jagal atau potong kambing.
Baca SelengkapnyaTabir kematian mayat dalam koper yang ditemukan di Cikarang, Bekasi akhirnya terkuak.
Baca SelengkapnyaKejadian bermula saat pelaku Sovianyanto (22) menghampiri rumah kost teman perempuannya.
Baca SelengkapnyaPelaku tidak terima sehingga korban mengancam pelaku akan mendatangkan pacarnya bersama teman-temannya.
Baca SelengkapnyaAhmad Arif Ridwan Nuwloh pelaku pembunuhan mayat dalam koper
Baca SelengkapnyaSetalah dilakukan pendalaman, Fahmi diketahui merupakan teman dekat daripada korban.
Baca SelengkapnyaDiketahui bahwa korban diketahui sudah meninggal sebelum dimutilasi oleh pelaku.
Baca SelengkapnyaIndikasi itu terlihat pada saat tersangka menjalani pemeriksaan. Kepada penyidik, Fauzan Fahmi memberikan keterangan berubah-ubah.
Baca SelengkapnyaJasad korban ditemukan tanpa kepala di kolam proyek, Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara.
Baca Selengkapnya