Rini Soemarno akui lahir di AS, tapi tak berkewarganegaraan ganda
Merdeka.com - Tudingan politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu terhadap Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, mengenai kepemilikan dua warga negara, dibantah.
Rini membenarkan bahwa dirinya memang lahir di Maryland, Amerika. Meski begitu, dia menjamin tidak menyandang kewarganegaraan Amerika, melainkan Indonesia. Meski Amerika Serikat adalah penganut prinsip kewarganegaraan ius soli, yakni hak kewarganegaraan individu berdasarkan wilayah tempat dia dilahirkan.
"Kalau lahir di Maryland tidak berarti saya memiliki kewarganegaraan ganda," kata Rini di Jakarta, Selasa (30/6).
-
Siapa wakil presiden RI ke-9? Pada hari Kamis, 26 Juli 2001, Hamzah terpilih sebagai Wakil Presiden ke-9 Republik Indonesia.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Bagaimana Ririn Ekawati tampil? Ririn Ekawati terlihat anggun dengan gaya busananya, mengenakan kemeja putih yang dipadukan dengan rok panjang berwarna biru.
-
Apa yang diumumkan Ririn Ekawati di postingannya? Dua Tahun Menikah, 8 Foto Ririn Ekawati Umumkan Kehamilan Anak Pertama Dari Pernikahannya Dengan Ibnu Jamil Seneng banget dapet hadiah ini, jadi berkah banget deh. Gak sabar nih! - Ririn Ekawati, sambil upload foto Ibnu Jamil yang peluk dia dari belakang, sambil pegang perutnya.
-
Apa yang disampaikan Menlu Retno kepada Komisi I DPR RI? 'Kita masih akan berjumpa lagi Insyallah pada satu kali lagi yang saya dengar, tapi pertemuan hari ini merupakan salah satu pertemuan terakhir kita. Untuk itu, betul-betul dari lubuk hati yang paling dalam saya mengucapkan terima kasih banyak,' kata Retno.
Dia menuturkan, kelahiran di Maryland lantaran ayahnya sedang menjalankan tugas negara. Alhasil, kondisi itu membuat keluarganya diboyong.
"Ayah saya waktu itu dikirim oleh pemerintah sebagai Direktur IMF. Waktu itu saya lahir 1958, jadi sekarang umur saya 57. Warga negara Indonesia," terangnya.
Sebelumnya, Masinton Pasaribu mendesak Presiden Joko Widodo segera menendang Rini Soemarno dari posisinya sebagai Menteri BUMN. Sebab, kata dia, Rini memiliki kewarganegaraan ganda. "Presiden harus bersikap karena negara kecolongan. Harus dievaluasi, ya digantilah," kata Masinton.
Masinton menyebut dalam UU, tidak dapat dibenarkan seorang pejabat negara memiliki kewarganegaraan ganda. Apalagi, Rini diketahui sudah dua kali menjadi menteri. Sehingga, kata dia, negara sudah kecolongan dua kali membiarkan orang yang memiliki kewarganegaraan ganda duduk sebagai menteri.
"Tidak boleh warga negara ganda karena loyalitasnya harus tunggal, harus ke NKRI. Negara kecolongan karena itu seharusnya BIN sudah memverifikasi status kewarganegaraan Rini sejak awal. Rini sudah dua kali jadi menteri yang kecolongan BIN," katanya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cawagub DKI Jakarta, Rano Karno juga menjamin jika Pramono Anung bukanlah cagub titipan dari istana.
Baca SelengkapnyaRK-Suswono tidak mencoblos di Jakarta karena masih ber-KTP Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaKetua DPP PDI Perjuangan Djarot Saiful Hidayat mengatakan duet antara Pramono Anung dan Rano Karno muncul dari aspirasi di Bawah.
Baca SelengkapnyaDiketahui, PDIP akhirnya memutuskan untuk mengusung pasangan Pramono Anung dan Rano Karno di Pilgub Jakarta.
Baca SelengkapnyaGibran baru akan menanggapi kabar bergabung Kaesang ke PSI setelah ada pernyataan resmi dari pusat.
Baca SelengkapnyaGibran Rakabuming Raka menepis kabar bahwa dorongan dirinya menjadi calon wakil presiden berasal dari ibundanya, Iriana Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaGerindra menyebut kriteria cawapres Prabowo adalah anak muda dan berpengalaman di pemerintahan tidak melekat pada dirinya.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil atau biasa disapa Kang Emil mengatakan, nama populer 'Rido' bukan Rawon.
Baca SelengkapnyaSelama ini, Bung Karno identik dengan PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaSaat ditanyakan dukungan yang diberikan keluarga, utamanya Iriana dan Selvi Ananda, putra sulung Presiden Joko Widodo mengaku sudah diberikan.
Baca SelengkapnyaDinamika perjalanan Anies Baswedan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta.
Baca SelengkapnyaMenurut RK, statusnya sebagai pemilih Jawa Barat tak melanggar aturan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk maju di Pilkada Jakarta 2024.
Baca Selengkapnya