Risiko Kematian Tinggi, Vaksinasi Lansia Terus Digenjot
Merdeka.com - Pemerintah terus menggenjot percepatan vaksinasi bagi kelompok lansia agar target 21,5 juta lansia tervaksin segera tercapai. Vaksinasi lansia penting untuk menurunkan risiko kematian lansia yang masih tinggi akibat COVID-19.
"Capaian vaksinasi untuk lansia saat ini masih tergolong rendah, padahal kelompok lansia merupakan salah satu yang paling rentan. Pemerintah akan terus mempercepat realisasi vaksinasi bagi lansia sebagai bentuk upaya melindungi mereka dari risiko COVID-19," tegas Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, Jumat (17/9/2021).
Menurutnya, vaksinasi kelompok lansia sangat penting karena mereka memiliki tingkat kematian COVID-19 yang cukup tinggi. Per 15 September 2021, capaian vaksinasi dosis satu pada kelompok lansia baru menyasar 5,77 orang atau baru mencapai 26,78 persen dari target 21,55 juta orang. Sementara itu, capaian vaksinasi dosis kedua mencapai 4,07 juta orang atau sekitar 18,91 persen dari target.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Siapa saja yang menerima vaksin cacar monyet? Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, kriteria penerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.'Kementerian Kesehatan juga akan melakukan vaksinasi monkeypox terutama pada populasi yang berisiko,' kata Maxi dalam keterangan tertulisnya, Senin (23/10).
-
Mengapa vaksin kanker penting bagi masyarakat? Putin menggambarkan pencapaian ini sebagai langkah penting menuju terobosan medis yang bisa membawa manfaat besar bagi masyarakat.
-
Bagaimana vaksin melindungi anak? Pemberian vaksinasi ini merupakan langkah penting untuk mencegah munculnya sejumlah masalah kesehatan.
-
Bagaimana vaksin kanker ini bekerja? Putin menyatakan keyakinannya bahwa vaksin tersebut, bersama dengan obat imunomodulator generasi baru, akan segera menjadi bagian integral dari terapi individual yang efektif.
-
Siapa yang butuh vaksin cacar api? Vaksin ini terbukti mengurangi risiko terkena cacar api dan mengurangi tingkat keparahan gejala jika infeksi tetap terjadi.
“Dari data tersebut, dapat dilihat bahwa realisasi vaksinasi untuk kelompok lansia masih tergolong rendah, padahal angka kematian lansia cukup tinggi atau 46,7 persen dari total kasus kematian akibat COVID-19. Untuk itu, pemerintah akan mempercepat vaksinasi lansia, khususnya di Sumatera Barat, Aceh, Maluku Utara, dan Papua, yang cakupan vaksinasinya masih rendah,” katanya.
Pemerintah daerah diminta segera menyusun strategi percepatan vaksinasi dan menyelesaikan kendala yang menghambat vaksinasi lansia di daerah masing-masing. Pemerintah daerah diharapkan dapat membanSeperti kemudahan menjangkau lokasi dan pemberian edukasi. Johnny pun meminta masyarakat tidak perlu khawatir.
"Vaksin COVID-19 yang digunakan di Indonesia saat ini aman dan mampu menekan angka kematian, termasuk pada lansia yang memiliki komorbid," ujar Menkominfo.
Sebelumnya, Juru Bicara Kementerian Kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi juga menyampaikan, pihaknya mencatat bahwa angka kematian pada penduduk lansia masih yang tertinggi akan tetapi cakupan vaksinasi untuk kelompok ini masih terbilang rendah.
Oleh karena itu, dia mendorong, stakeholder terkait, terutama di daerah, untuk menyusun kembali strategi untuk menjangkau populasi rentan ini sesuai dengan keunikan masalah di masing-masing wilayah. Lakukan alokasi dan keistimewaan antrian khusus untuk penduduk lansia di setiap pelaksanaan vaksinasi baik yang dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) maupun yang dilakukan secara massal di beberapa tempat.
Selain itu, tempat pelaksanaan vaksinasi harus mudah dijangkau oleh lansia, baik secara geografis maupun biaya, diikuti juga dengan sosialisasi informasi dan edukasi yang mudah dipahami oleh lansia. Komorbiditas idealnya tidak menjadi halangan bagi lansia untuk mendapatkan vaksinasi.
“Pada saat yang sama pemerintah pusat akan terus berupaya untuk memastikan ketersediaanvaksin di dalam negeri,” kata dr. Nadia.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKemenkes menyatakan Indonesia mulai memasuki era penuaan penduduk atau aging population
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaSejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.
Baca SelengkapnyaTerkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaPemkot Tasikmalaya memulai program vaksinasi rotavirus (RV) dan human papillomavirus (HPV) pada Rabu (9/8).
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan agar anak-anak harus mendapatkan vaksin polio sebanyak empat kali.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca Selengkapnya