Risma dilaporkan ke KPK soal pengelolaan sampah di Surabaya
Merdeka.com - Lembaga Pengawas Anggaran Indonesia (LPAI) Surabaya menyambangi Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengadukan Calon Wali Kota Surabaya Tri Risma Harini. Ketua LPAI Surabaya, Ismet menilai adanya kerugian yang diakibatkan dari pengelolaan sampah dan diduga dilakukan oleh Wali kota Surabaya Tri Risma.
Menurut Ismet, adanya ketidaksesuaian kontrak yang dijalani oleh Pemerintah Kota Surabaya dengan perusahaan pengelola sampah PT Sumber Organik (SO)) yang menimbulkan pemborosan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) hampir 50 persen.
"Tentunya perlu ada kajian. Tapi sebenarnya pertahun 2,4 persen tapi ini hampir mencapai 50 persen. Ini perlu ada pelaporan ke KPK. Perlu ada tanggapan" ujar Ismet kepada para awak media, Senin (30/11).
-
Apa dampak dari banyaknya sampah? Kini, seiring dengan melonjaknya suhu udara di musim panas, ada peringatan baru dari badan-badan bantuan tentang bahaya kesehatan yang ditimbulkan oleh banyaknya sampah.
-
Apa dampak buruk dari membuang sampah sembarangan? Membuang sampah tidak pada tempatnya dapat membuat lingkungan menjadi kotor dan menyebabkan berbagai penyakit.
-
Siapa saja yang bertanggung jawab atas pencemaran sampah plastik? Sejumlah Merk Ternama Turut Bertanggung Jawab Terhadap Pencemaran Lingkungan Dari banyaknya sampah yang mencemari lingkungan lingkungan tersebut, ternyata terdapat sejumlah merk ternama yang ikut bertanggung jawab, khususnya perusahaan di bidang FMCG.
-
Siapa yang terlibat dalam pengelolaan sampah? Kelompok Pengelola Sampah Mandiri merupakan kelompok swadaya masyarakat dalam mengelola sampah di tingkat padukuhan yang mulai digencarkan kembali oleh Pemkab Sleman.
-
Mengapa sampah plastik sangat mencemari lingkungan? Selain dampak buruknya yang mampu mencemari lingkungan, permasalahan ini pun tentunya dapat menimbulkan masalah kesehatan bagi masyarakat yang tinggal di sekitarnya karena dinilai sangat tidak higienis. Bukan hanya itu saja, tumpukan sampah ini juga mampu menciptakan ledakan gas metana yang berbahaya bagi keselamatan manusia.
-
Siapa yang Aeshnina surati terkait sampah plastik? Saking marahnya melihat Indonesia jadi negara tujuan pembuangan sampah negara maju, Aeshinan menyurati sejumlah pemimpin negara. Tindakan Nina bermula saat ia yang masih kelas 1 SMP diajak bapaknya naik motor menuju Desa Bangun di Mojokerto Jawa Timur.
Meski dia belum mengkalkulasikan berapa kerugian dari pengelolaan sampah tersebut, namun menurutnya pemborosan APBD yang dikeluarkan oleh Pemkot Surabaya cukup besar.
Saat mendatangi KPK dia juga menyerahkan sejumlah dokumen dan memastikan laporannya diterima dan ditindaklanjuti pihak KPK.
"Responnya positif, laporan kita diterima dan akan ditindaklanjuti," tandas Ismet. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kejagung melimpahkan tiga tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi dalam pengelolaan tata niaga komoditas timah
Baca SelengkapnyaAda pembayaran biji timah ilegal kepada para mitra dengan total biaya sebesar Rp26,649 triliun.
Baca SelengkapnyaKerugian juga dapat dihitung dari total biaya kerusakan di kawasan hutan dan non-hutan.
Baca SelengkapnyaRobert Bonosusatya sendiri kelar menjalani pemeriksaan selama 13 jam dan keluar dari Gedung Kejagung, Jakarta Selatan pada pukul 22.05 WIB
Baca SelengkapnyaKejagung terus mengusut kasus korupsi tata niaga timah wilayah IUP PT Timah Tbk di tahun 2015-2022.
Baca SelengkapnyaAdapun angka rasuah yang ditaksir hingga Rp 271 triliun itu didapatkan dari hitungan kerugian perekonomian negara.
Baca SelengkapnyaKejagung bekerja sama dengan ahli lingkungan untuk menghitung kerugian perekonomian negara dalam korupsi tata niaga komoditas timah.
Baca SelengkapnyaPada permen LHK 7/2014 dibuat untuk mengatur mekanisme penyelesaian sengketa perdata lingkungan baik di dalam maupun di luar pengadilan.
Baca SelengkapnyaGeger Sampah Warga BSD Tangerang Dibuang Ilegal Bikin Warga Bogor Resah, Polisi Turun Tangan
Baca SelengkapnyaTerdakwa tidak melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap perusahaan pemegang Izin Usaha Jasa Pertambangan (IUJP).
Baca SelengkapnyaMantan Direktur PT Sriwijaya Mandiri Sumsel (SMS) Sarimuda dituntut 4 tahun 6 bulan penjara karena diduga melakukan tindak pindana korupsi senilai Rp18 miliar.
Baca SelengkapnyaAdapun soal hitungan kerugian keuangan negara dari kasus korupsi komoditas timah sejauh ini masih dalam perhitungan
Baca Selengkapnya