Risma Mengaku Kaget Ditunjuk Jokowi Jadi Mensos
Merdeka.com - Tri Rismaharini mengaku terkejut ketika ditunjuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) jadi Menteri Sosial menggantikan Juliari Batubara. Wali Kota Surabaya ini mengklaim tidak pernah membayangkan jadi menteri.
"Pertama terus terang saya cukup kaget meskipun sudah membicarakan, terus terang saya tidak pernah berpikir dan membayangkan saya jadi menteri," ungkap Risma di halaman veranda, Jakarta Pusat, Selasa (22/12).
Risma berterima kasih kepada Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin karena dipercayakan amanah posisi menteri. Dia siap mengabdi kepada negara.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Kenapa Jokowi reshuffle kabinetnya? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Bagaimana Jokowi melakukan reshuffle? Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle menteri dan wakil menteri hari ini Senin (17/7).
-
Siapa yang menurut Bahlil merasa nyaman di Kabinet Jokowi? 'Saya nyaman-nyaman aja, tuh. Mungkin Ibu Risma kali. Kami nyaman-nyaman aja, ratas terus. Kami komunikasi baik semuanya,' kata Bahlil, usai menghadiri acara ‘Trimegah Political and Economic Outlook 2024’ di The Ritz-Carlton Ballroom, Pacific Place, Jakarta, Rabu (31/1).
-
Apa yang dibahas Risma dengan Jokowi? Menteri Sosial Tri Rismaharini bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (30/8) pukul 08.30 WIB. Risma melapor dirinya diusung PDI Perjuangan (PDIP) maju dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur (Jatim) 2024.'Bu Risma melaporkan kepada Bapak Presiden bahwa beliau dicalonkan oleh partai politik sebagai bakal calon Gubernur dan telah mendaftar ke KPU Provinsi Jatim,' kata Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana kepada wartawan, Jumat (30/8).
-
Kenapa Risma harus bertemu Jokowi? Risma mengaku dia harus bertemu Jokowi untuk menyampaikan langsung niat pengunduran diri ini. Sebab, sebelum dia ditunjuk sebagai Mensos dulu, ia juga lebih dulu berjumpa dengan kepala negara.'Tapi saya besok akan ngadep beliaunya karena dulu saya jadi menteri juga dipanggil, saya juga akan menghadap beliaunya untuk menyerahkan pengunduran diri saya,' ucapnya.
"Karena ini kepercayaan Bapak Presiden dan Wapres untuk saya mengabdi untuk negara bahwa saya matur nuhun kepada Bapak Presiden dan Bapak Wakil Presiden serta tentunya seluruh bangsa Indonesia," ungkap Risma.
Sebelumnya diketahui Presiden Joko Widodo merombak susunan kabinetnya. Nama Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, diberi tanggung jawab menduduki posisi Menteri Sosial.
"Pertama, Ibu Tri Rismaharini. Saya kira kita tahu semuanya dia walikota Surabaya dan saat ini Bu Risma akan kita berikan tanggung jawab untuk menjadi Mensos," kata Jokowi saat memperkenalkan menteri baru, di Veranda Istana Negara, Selasa (22/12).
"Beliau akan kita berikan tanggung jawab memimpin mensos," sambungnya.
Program Risma
Risma sudah memiliki banyak program setelah ditunjuk jadi mensos. Salah satunya akan memperbaiki data bantuan sosial yang sebelumnya dikelola Juliari Batubara.
"Program kami adalah perbaikan data untuk data-data penerima bantuan," kata Risma di Veranda, Istana Negara, Jakarta Pusat, Selasa (22/12).
Dia mengatakan nantinya akan bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri untuk memperbaiki data kependudukan. Tidak hanya itu Risma juga akan menggandeng perguruan tinggi untuk data tersebut.
"Kami akan bekerja sama dengan kemendagri terutama terkait data kependudukan, dan perguruan tinggi yang ada diwilayah masing-masing," ungkap Risma.
"Karena menurut saya akan sangat lebih baik kalau kami melibatkan perguruan tinggi juga di dalam implementasi kami di lapangan, sehingga outputnya atau goalnya bisa dilihat dan dilakukan evaluasi dengan perguruan tinggi," tambah Risma.
Tidak hanya itu, Risma juga sudah mengutarakan kepada Jokowi terkait program pemberdayaan. Nantinya Kemensos kata Risma akan memperhatikan para fakir miskin, hal tersebut sesuai dengan amanat UU.
"Jadi sebagaimana diamanatkan di uu kemanusiaan, keadilan, dan fakir miskin itu dan anak-anak terlantar di bawah tanggungan pemerintah, kami akan perhatian terhadap terutama anak-anak terlantar, fakir miskin, itu yang akan kami prioritaskan untuk program pemberdayaannya," kata Risma.
Sehingga, anak-anak terlantar kata dia bisa melakukan hal yang bermanfaat. Termasuk dengan kaum disabilitas, dia juga akan memperdayakan agar mereka bisa berguna bagi nusa dan bangsa. Tidak hanya itu, dia juga akan bekerja sama dengan kementerian lain, salah satunya kementerian koperasi untuk memperdayakan ibu-ibu yang kurang mampu.
"Kami akan melakukan pemberdayaan dengan kerja sama dengan koperasi karena kami akan memperdayakan karena suaminya sudah bekerja, kami akan memperdayakan ibu-ibunya, masih butuh bantuan atau miskin, kaum ibu-ibunya kami akan bekerja sama dengan membentuk koperasi-koperasi bisa di tingkat kecamatan, kelurahan kita akan lihat perkembangan karena tiap daerah punya karakteristik yang berbeda-beda," kata Risma.
Dia menjelaskan koperasi, kementerian pertanian bisa membantu para kaum ibu-ibu. Tidak hanya itu, kerja sama tersebut juga akan meningkatkan pemasukan dan mengurangi pengeluaran.
"Itu yang kita lakukan misalnya mengeluri pengeluaran misalkan program pertanian dengan cara sederhana tentunya bekerja sama dengan pertanian, bia mengurangi pengeluaran," ungkap Risma.
Tidak hanya itu, Risma juga berharap anak-anak terlantar bisa mendapatkan mengakses pendidikan. Serta kata dia hak kesehatan, nantinya dia akan bekerja sama juga dengan pihak kementerian kesehatan untuk bisa membantu anak-anak terlantar.
"Untuk anak-anak terlantar dia bisa akses pendidikannya, mereka mendapatkan hak kesehatannya, kami akan bekerja sama dengan kemenkes dan kita berikan bisa memberikan hak penyandang sosial itu yang kita tangani bersama-sama," kata Risma.
"Kalau kita bersama-sama untuk pengurangan kemiskinan untuk warga penyandang disabilitas dan sosial itu bisa ditangani secara komprehensif, meskipun kami tidak melakukannya dengan kementerian lain," lanjut Risma.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi sendiri telah merestui Risma maju Pilkada Jatim 2024.
Baca SelengkapnyaAtas pertimbangan itu, Jokowi mengatakan, perlu ada Mensos definitif untuk menjalankan tugas Kemensos.
Baca SelengkapnyaJokowi telah menerima surat pengunduran diri Pramono Anung dan Risma.
Baca SelengkapnyaRisma pun meminta maaf kepada seluruh Anggota Komisi VIII DPR RI yang menjadi mitra kerjanya.
Baca SelengkapnyaMeski diusung di Pilkada, Jokowi tak mewajikan para menterinya untuk mundur dari kabinet.
Baca SelengkapnyaRisma dan Pramono pun sudah mengajukan pengunduran diri sebagai menteri sosial dan menteri sekretaris kabinet.
Baca SelengkapnyaRisma berencana mengundurkan diri dari jabatan Mensos usai maju Pilgub Jawa Timur (Jatim) 2024.
Baca SelengkapnyaSaat kunjungan kerja di Jawa Timur, hari ini, Jumat (6/9), Jokowi memberi kode akan melakukan reshuffle kabinet.
Baca SelengkapnyaRisma datang ke Istana di tengah isu dirinya akan mundur sebagai Mensos.
Baca SelengkapnyaRisma tak menjelaskan isi pertemuan dengan Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta.
Baca SelengkapnyaRisma berencana mengundurkan diri dari kursi Menteri Sosial (Mensos) menyusul pencalonan Pilkada Jatim.
Baca SelengkapnyaJokowi telah menunjukkan bahwa ia solid bersama relawannya dengan memberikan jabatan di kabinet, ketimbang PDIP sebagai partainya.
Baca Selengkapnya