Rizieq Syihab Beberkan Alasan Gelar Peletakan Batu di Ponpes Megamendung saat Pandemi
Merdeka.com - Muhammad Rizieq Syihab menjelaskan alasan acara peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Alam Agrokultural Markaz Syariah di Megamendung. Karena bangunan yang masih semi permanen.
Hal itu disampaikan Rizieq ketika Sidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur yang mempertanyakan kepada para saksi yang hadir yakni Kasatpol PP Kab. Bogor, Agus Ridhallah, Kabid Penertiban Umum Satpol PP Kabupaten Bogor Teguh Sugiarto, Kasie Trantib Satpol PP Bogor Iwan relawan dan Camat Megamendung Endi Rismawa soal pembangunan Pesantren Alam Agrokultural Markaz Syariah.
"Apakah anda tahu kalau di dalam MS itu ada masjid terbuat dari kayu dan triplek?" tanya Rizieq dalam persidangan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (19/4).
-
Apa yang terjadi dengan Pak Iwan? Selama beberapa tahun terakhir ini Pak Iwan membiarkan wajahnya ditumbuhi janggut, kumis, dan cambang yang lebat. Pada suatu hari, semua itu dicukurnya habis. Sepulangnya dari tukang pangkas, dia melihat putranya sedang bermain di depan rumah.
-
Bagaimana cara Cak Imin menjawab pertanyaan? Nantinya, moderator akan mengajukan berbagai pertanyaan dan peserta debat diberi waktu menjawab selama dua menit.
-
Siapa yang diundang Habib Rizieq? Siang ini kami diundang makan nasi kebuli oleh beliau 🙏 Sambil mendiskusikan perkembangan dakwah yang sejuk. Serta dakwah untuk senantiasa MENGHARUMKAN AGAMA ISLAM. Sesuai dengan yang diajarkan Rasulullah (SAW)...,' tulisnya dalam keterangan.
-
Bagaimana Habib Rizieq menanggapi kunjungan Jusuf Hamka? 'Terima kasih banyak atas kunjungannya. Jusuf Hamka ini luar biasa membangun masjid di mana-mana tempat.Beramal baik, dan hubungannya dengan banyak orang juga sangat baik,' kata Habib Rizieq.
-
Siapa Habib Cikini sebenarnya? Sebenarnya siapa sosok ulama yang dikenal sebagai Habib Cikini ini? Berikut informasinya. Generasi Kedua Keturunan Arab di Nusantara Habib Cikini kabarnya merupakan keturunan kedua keturunan Arab di nusantara.
-
Apa yang belum dibahas dengan Cak Imin? Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, membenarkan bahwa sampai saat ini Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin belum pernah diundang saat menbahas susunan kabinet.
"Pak camat? Enggak pernah dengar kabar? Pak Iwan?" tanya Rizieq lagi.
Secara mayoritas ketika ditanya Rizieq, para saksi pun menjawab kalau tidak mengetahui prihal tersebut. Atas hal itu, Rizieq sedikit menjelaskan soal masjid, mulai dari kondisinya yang sangat mengkhawatirkan dan kerap bocor ketika hujan. Padahal, masjid itu dijadikan tempat penyimpanan 100.000 kitab untuk para santri.
Sehingga, guru pondok pesantren meminta kepada Rizieq untuk membangun masjid yang permanen. Dengan alasan itu juga Rizieq dan pengelola pondok pesantren mengadakan acara peletakan batu pertama.
"Saya mau kasih tau, saya salat jumat di sana kemudian dewan guru mengingatkan (saya) habib ini di gunung ini sering hujan. Bangunan masjid dari kayu, dari seng, bocor, nanti kitab ini ratusan ribu judul rusak semua. Jadi mereka minta bangunlah masjid yang permanen, bangunlah perpustakaan yang permanen," kata dia.
Dengan begitu kata Rizieq kegiatan peletakan batu pertama ditunjukan untuk membangun masjid yang berada di Ponpes Markaz Syariah miliknya.
"Oleh karena itu saya melakukan peletakan batu pertama di masjid itu, jadi saya hanya baru untuk melakukan peletakan batu pertama, karena harus mengurus IMB segalanya," katanya.
Diketahui, dalam perkara nomor 226/Pid.B/2021/PN.JktTim untuk kasus kerumunan di Megamendung saat acara peletakan batu pertama pembangunan Masjid dan peresmian Ponpes Argokultural Markaz Syariah, Muhammad Rizieq Shihab didakwa Pasal 93 UU nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan jo pasal 14 ayat (1) UU nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit Menular jo 216 ayat 1 KUHP.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cawapres Muhaimin Iskandar memberi penjelasan soal masalah di desa yang mulai ditinggalkan warganya.
Baca SelengkapnyaPDIP telah merencanakan pertemuan antara Cak Imin dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaCawapres nomor urut dua, Gibran Rakabuming Raka mengungkit keikutsertaan Muhaimin Iskandar pada acara potong tumpeng di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Baca SelengkapnyaMuhaimin mengaku lupa nama karena terlalu sibuk urus masalah Pansus Haji di DPR.
Baca SelengkapnyaCak Imin mendadak ke Jakarta di sela-sela kegiatan Tour de Wali Songo, pada Jumat (8/9) kemarin.
Baca SelengkapnyaPara calon wakil presiden (cawapres) mengunggah cuitan di X usai debat Cawapres
Baca SelengkapnyaCak Imin mengaku jika dirinya belum berkomunikasi langsung dengan Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaIa menyampaikan cerita terakhir. Ada orang yang tidak mau berhenti di lampu merah. Lampu merahnya malah dipindahkan.
Baca SelengkapnyaSembari bergurau, Cak Imin khawatir nanti ada yang beribadah tapi tak memakai kata Amin.
Baca SelengkapnyaCak Imin Buru-Buru Balik ke Jakarta di Tengah Tour de Wali Songo, ada apa?
Baca Selengkapnyaetapi ia menyatakan bersama Anies Baswedan bertekad untuk membawa perubahan.
Baca SelengkapnyaKetika Cak Imin menanggapi pernyataan Gibran dengan menyinggung skala prioritas.
Baca Selengkapnya