Rombongan Wisatawan Tertimbun Longsor di Gianyar, 2 Orang Meninggal
Merdeka.com - Empat wisatawan tertimbun tanah longsor yang terjadi di Sungai Ayung, Banjar Begawan, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Bali, Kamis (25/11). Dalam peristiwa itu, dua korban dinyatakan meninggal dunia, satu orang warga negara asing (WNA) dan satu orang adalah WNI. Sementara satu orang masih dicari.
"Enam orang (tertimpa longsor), yang meninggal dunia dua orang, selamat dua orang dan satu orang luka berat. Kemudian yang masih pencarian satu orang," kata Kabid Kedaruratan BPBD Gianyar I Gusti Ngurah Dibya Presasta saat dihubungi, Kamis (25/11).
Awalnya rombongan tersebut akan melakukan rafting. Namun terjadi hujan lebat dan akhirnya batal. Ketika kembali ke pos penyedia rafting, terjadi longsor dan akhirnya mereka terseret serta tertimbun.
-
Siapa saja yang menjadi korban longsor? Empat korban itu yakni; Caisar Sofian (28), Putri Amanda (26), Sofia Putri (10) dan Ghibran Naufa (5).
-
Siapa yang menjadi korban longsor di Sragen? Jasad Sutarmi, salah satu penghuni rumah itu, ditemukan pada Minggu (3/3) malam.
-
Siapa yang meninggal akibat Gempa Bantul? Tercatat satu warga meninggal di Kabupaten Bantul.
-
Bagaimana keadaan korban longsor? Sebanyak 23 orang korban banjir dan lonsor di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
-
Siapa yang mencari korban longsor di Bandung Barat? ‘’Tim K-9 Polda Jabar sudah diterjunkan untuk membantu Tim SAR dalam mencari korban yang tertimbun,’’ kata Kapolres Cimahi, AKBP Aldi Subartono, di lokasi kejadian, Senin (25/3) petang.
-
Apa yang menyebabkan dua wisatawan meninggal di Parangtritis? Pada saat diselamatkan, tiga korban dalam kondisi kritis. Sementara dua lainnya dinyatakan dalam kondisi normal. Ketiga korban kritis selanjutnya dibawa ke klinik terdekat dan kemudian dirujuk ke RS Panembahan Senopati. Di RS Panembahan Senopati, dua korban dinyatakan meninggal dunia dan satu korban sudah dalam kondisi normal.
Warga sekitar yang mengetahui kejadian itu lantas memberikan pertolongan. Sebanyak lima dari enam korban berhasil dievakuasi. Satu orang belum ditemukan.
"Mereka itu belum turun (rafting) dan masih mau mencari ke lokasi rafting ternyata batal karena hujan lebat dan tertimbun longsor karena pengaruh hujan lebat itu. Iya (mereka) di bawah tebing," ujar Dibya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua WNA tewas tertimbun tanah longsor saat menginap di vila yang ada di Desa Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan, Bali, Kamis (14/3).
Baca SelengkapnyaLongsor terjadi di Kampung Gintung, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor, KBB, Minggu (25/3) malam.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal merupakan pasangan suami-istri, bernama Ida Bagus Eka Widya Cipta (40) dan Ida Ayu Putu Mutiari (38).
Baca SelengkapnyaSatu korban terseret ombak di kawasan Pantai Jembatan Panjang Tanjung Sirap, Kabupaten Malang, ditemukan selamat, sedangkan empat lainnya masih hilang.
Baca SelengkapnyaKedua korban ditemukan tertimpa material lumpur di aliran sungai Kalimujur Desa Kloposawit.
Baca SelengkapnyaTebing Setinggi 100 Meter Longsor, 4 Penambang dan 2 Truk Pasir Tertimbun Material Tanah
Baca SelengkapnyaPara korban diduga terseret air hingga ke palung pasir sehingga sulit diselamatkan
Baca SelengkapnyaMereka kemudian berenang dan terbawa arus ombak di kawasan terlarang Pantai Barat, Kabupaten Pangandaran.
Baca SelengkapnyaSatu korban longsor di area penambangan pasir Pronojiwo, Kabupaten Lumajang ditemukan meninggal dunia di kedalaman 20 meter. Tiga lainnya dilaporkan masih hilan
Baca SelengkapnyaPolisi menjelaskan peristiwa kecelakaan tunggal tersebut, berdasarkan informasi yang diterima dari saksi mata terjadi antara pukul 18.00 hingga 18.30 WIB.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia itu berdasarkan Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Selatan (Sulsel).
Baca SelengkapnyaKronologinya berawal ketika para korban menggali batu di pertengahan tebing milik Jero Mangku Budi, sekitar pukul 09:00 WITA.
Baca Selengkapnya