Roymardo membabi buta, tikam dosen UMSU 10 kali di leher
Merdeka.com - Polisi terus menyelidiki kasus pembunuhan terhadap Hj Nur'ain Lubis (63), dosen FKIP Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU). Berdasarkan pemeriksaan pelaku diketahui menikam leher korban hingga 10 kali.
"Dari hasil visum yang dilakukan, pelaku menikam korban 10 kali di bagian leher," kata Kapolresta Medan Kombes Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, Selasa (3/5).
Selain itu terdapat 3 luka sayatan di lengan kiri Nur'ain. Ditemukan pula luka di jari telunjuk kiri dan kelingking kirinya. Korban diduga mencoba menangkis tikaman pisau pelaku. "Juga ada luka di dahi, diduga karena korban meronta," sambung Mardiaz.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Dimana penusukan terjadi? Peristiwa itu terjadi kira-kira pukul 09.28 WIT di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo.
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
-
Siapa korban mutilasi? Identitas Korban Mutilasi Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemeriksaan, korban mutilasi adalah seorang mahasiswa berinisial R.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Siapa yang menusuk korban? Korban atas nama Yosep Pulung tewas usai ditikam Orang Tak Dikenal (OTK) di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (4/4) kemarin.
Sebelumnya, pembunuhan sadis terjadi di Kampus FKIP UMSU, Jalan Mukhtar Basri, Medan, Senin (2/5). Mahasiswa bernama Roymardo Sah Siregar (21) menikam dosennya Hj Nur'ain Lubis. Mantan dekan itu tewas. Usai membunuh, pelaku sempat kabur dalam keadaan basah kuyup setelah melakukan aksinya di toilet Fakultas KIP. Dia bahkan sempat berkilah basah karena keran air bocor.
"Awalnya saya dengar ada jeritan perempuan dari toilet FKIP. Saya datang ke sini dari gedung ekonomi. Sampai di sini toilet terkunci. Ada 3 CS (cleaning service) yang di luar pintu, namun mereka tak berani masuk," kata Syarif (54), saksi mata yang merupakan penjaga gedung Fakultas Ekonomi UMSU.
Syarif memberanikan diri mendobrak pintu. Dari dalam dia melihat Roymardo basah kuyup. "Dia basah, seperti memasukkan sesuatu ke celananya. Tapi enggak tahu masukkan apa. Waktu ditanya, dia bilang keran bocor, langsung lari dia," ujar Syarif.
Melihat Roymardo kabur, Syarif langsung mengejarnya. Dia spontan melakukan tindakan itu karena pelaku sudah diteriaki sebagai pemerkosa.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kronologi berawal pada Senin sekitar pukul 07.00 Wib saat para guru sedang menyiapkan perlengkapan untuk Ulangan Tengah Semester (UTS) murid.
Baca SelengkapnyaAnggiat enggan untuk menjelaskan lebih lanjut soal kronologi dari kasus pengeroyokan ini.
Baca SelengkapnyaNasib tragis dialami MZN, seorang remaja yang tiba-tiba dikeroyok sekelompok orang gara-gara kaus yang ia kenakan.
Baca SelengkapnyaKasus bullying memang sangat sering terjadi, termasuk di Indonesia. Belum lama ini viral anak SMA di Banjarmasih menikam teman sekelas yang kerap membullynya.
Baca SelengkapnyaDua guru di NTT dipolisikan karena kasus penganiayaan anak di bawah umur.
Baca SelengkapnyaSeorang guru pria, SF (45), mengalami banyak luka di tubuhnya. Dia dikeroyok oleh dua remaja tak lain murdinya sendiri.
Baca SelengkapnyaSeorang pemuda di Bekasi, inisial AS (20) kritis di rumah sakit. Dia babak belur dihajar tiga orang pria di Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.
Baca Selengkapnya