RS Bina Estetika bicara soal Ratna Sarumpaet: Saat datang tak ada lebam
Merdeka.com - Rumah Sakit Khusus Bina Estetika Bedah Plastik-Bedah Umum memastikan Ratna Sarumpaet telah melakukan operasi plastik dan bukan dianiaya oleh orang tak kenal. Hal itu disampaikan langsung oleh juru bicara RSK Bina Estetika bagian legal, Hariesman.
"Kami menunggu perkembangan dari pihak kepolisian. Sore kemarin pada jam 5, kami didatangi oleh pihak kepolisian, klarifikasi apakah ada pasien berobat ke RS bedah Bina Estetika. Dari data yang kami terima ada pasien yang namanya RS berobat ke rumah sakit kita masuk sekitar jam 17.00 WIB, tanggal 21 September 2018. Keluar atau pulang setelah berobat tanggal 24 September 2018 sekitar jam 9 malam," kata Hariesman di RSK Bina Estetika, Jakarta Pusat, Rabu (3/10).
Saat itu, aparat kepolisian mencoba untuk meminta data pasien terhadap pihak rumah sakit. Namun, pihak rumah sakit tak memenuhi hal tersebut karena memang sudah sesuai dengan aturan yang ada.
-
Apa profesi Ratna Sarumpaet di tahun 70an? Di tahun 70-an, Ratna Sarumpaet aktif dalam pentas teater. Saat itu, ia dikenal sebagai sutradara sekaligus pemain teater wanita terkenal di zamannya.
-
Dimana Ratna Sarumpaet lahir? Ratna Sarumpaet lahir di Tarutung, Tapanuli Utara, pada 16 Juli 1949.
-
Kenapa Ratna Sarumpaet ditangkap tahun 1998? Sebelumnya, ia bahkan sempat ditangkap pada 11 Maret 1998 di Ancol dan ditahan selama beberapa bulan karena tuduhan makar.
-
Siapa suami Ratna Sarumpaet? Menikah di tahun 1972, Ratna Sarumpaet dikaruniai empat orang anak.
-
Dimana Ratmi memulai usahanya? Di tengah keterbatasan, Ratmi bangkit dan memulai usaha keripik bayam di Jetis, Bantul, Yogyakarta.
-
Kapan Ratna Sarumpaet membuat film pertama? Sudah biasa menjadi sutradara sejak aktif di teater, tahun 2009 akhirnya ia merilis film Jamila dan Sang Presiden.
"Pihak kepolisian minta data medisnya kepada kami, tetapi kami tidak bisa membuka data medis pasien karena Dalam peraturan Permenkes nomor 269 tahun 2008, data pasien itu adalah hak pasien. Jadi kami tidak bisa memberikan data tindakan apa yang dilakukan terhadap pasien bernama RS. Mungkin pemeriksaan ini akan berlanjut terus," ujarnya.
Dia pun mengaku, pihaknya telah dipanggil oleh kepolisian ke Polda Metro Jaya terkait peristiwa Ratna. Hariesman menjelaskan, Ratna pernah berobat di RSK Bina Estetika pada 21 September 2018.
"Tadi siang kami juga dipanggil ke Polda mungkin berita-berita selanjutnya untuk perkembangan, sampe saat ini bisa ditanyakan kepolisian. Mungkin itu pernyataan dari kami RS Bedah Bina estetika. Dan memang benar ada pasien yang bernama RS masuk berobat ke rumah sakit kita ini," tegasnya.
Namun, dia tidak bisa menjelaskan secara rinci apa yang dilakukan oleh Ratna selama berada di RSK Bina Estetika. Ratna sudah memboking rumah sakit atau kamar sejak 20 September 2018.
"Kita enggak bisa buka masalah operasi plastik atau berobat. Dia masuk (menginap) di sini tanggal 21 September 2018 sekitar jam 5 sore, sudah datang tanggal 20 September 2018 untuk pemeriksaan awal atas nama RS dan enggak ada nama orang lain," jelasnya.
Hariesman menambahkan, Ratna merupakan langganan tetap atau pasien lama pihak RSK Bina Estetika sejak tahun 2000. Hariesman pun mengaku saat datang ke RSK Bina Estetika, Ratna dengan wajah yang tak lebam.
"Yang jelas dia berobat di sini tidak ditemukan satu hal yang menjadi hambatan dalam tindakan medis oleh kita. Foto yang beredar kita enggak tahu. Untuk soal CCTV memang pihak kepolisian tadi malam, malam kemarin. Tadi pagi meminta kepada kita sebagai permintaan mereka," ungkapnya.
Ia pun enggan membeberkan terkait bukti transfer yang dilakukan oleh Ratna melalui rekening atas nama Ibrahim.
"Soal transfer, kita enggak mau buka soal itu. Berkaitan soal medis kita baru bisa buka atas perintah pengadilan," pungkasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perempuan 60 tahun ini mengaku akan terus membantu orang lain selama ia mampu.
Baca SelengkapnyaRigen kemudian paham dengan sakit yang diderita Babe Cabita.
Baca SelengkapnyaPemilik Ria Beauty, Rina Agustina, menolak tudingan yang menyebutnya sebagai dokter kecantikan abal-abal.
Baca SelengkapnyaRia Agustina adalah pemilik Tabib Kecantikan Ria Beauty. Dia ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan terkait pelanggaran Undang-Undang Kesehatan.
Baca SelengkapnyaSebelum menjadi klinik, bangunan tersebut adalah rumah hunian biasa.
Baca SelengkapnyaTahun 2023, ada seorang pasien yang melakukan sedot lemak di klinik tersebut dan mengalami lebam di lengan.
Baca SelengkapnyaSimak deretan artis yang hadir di acara HUT klinik kecantikan dr Richard Lee.
Baca SelengkapnyaSalah seorang warganet mengungkap kondisi klinik yang mulai termakan usia.
Baca SelengkapnyaRSUP NTB akan tetap bertanggung jawab terhadap reaksi tangan kiri pasien yang mengalami pembengkakan dan bernanah usai mendapat suntikan.
Baca SelengkapnyaOperasi pertama sudah dilakukan pada Agustus lalu. Kini, ibunda Rara akan menjalani operasi kedua.
Baca Selengkapnya