RSUD Karawang Rawan Maling, Keluarga Pasien Kehilangan Uang Rp7 Juta
Merdeka.com - Kasus pencurian terjadi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karawang. Hendi (32), warga Karangmundu, Desa Kutaharja, Kecamatan Kutawaluya, Karawang kehilangan uang Rp7 juta dan sejumlah dokumen yang disimpan dalam dompet. Kejadian tersebut terjadi saat dia tertidur menunggu pasien di ruang tunggu Rengasdengklok.
"Dalam dompet ada uang senilai Rp7 jutaan, untuk persiapan pembayaran medis dan obat," kata Hendi kepada wartawan, Jumat (6/3).
Dia mengaku telah melaporkan kasus pencurian tersebut ke petugas perawatan RSUD Karawang. "Kasusnya telah dilaporkannya secara tertulis ke petugas perawatan, dan dijanjikan akan diberitahu perkembangan laporan tersebut," lanjutnya.
-
Siapa yang menjadi korban pencurian? Mereka kemudia berbagi tugas untuk menjalankan aksi pencurian satu unit kursi roda milik kakek disabilitas itu.'Tega, dua pelaku pencuri menggondol kursi roda seorang kakek disabilitas,' tulis keterangan di dalam video tersebut.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Di mana kejadian pencurian kursi roda terjadi? Sebagaimana tertulis di keterangan, kejadian ini berlangsung di kawasan ruko wilayah Bekasi Utara.'Terjadi di area depan Ruko Telagamas, Duta Harapan, Bekasi Utara,' keterangan dalam video.
-
Dimana pencurian handphone terjadi? Sebelumnya sebuah toko ponsel Fajar Store di Jalan Delima, Kelurahan Tabek Gadang, Kecamatan Bina Widya Pekanbaru dibongkar maling, Minggu (17/3/2024) sekitar pukul 04.15 WIB.
-
Apa yang dicuri dari bank? Suatu hari, tiba-tiba nasabah korporat datang ke salah satu bank di Amerika Serikat (AS). Ia melaporkan kehilangan uang. Tak tanggung-tanggung jumlahnya sampai USD 400.000.
-
Dimana tas tersebut dicuri? Saat itu, korban menumpang taksi bersama ibunya dari Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, sekitar pukul 17.00 WITA, menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Korban meminta keamanan rumah sakit diperketat, agar kejadian serupa tidak terulang. "Saya minta sistem keamanannya diperketat agar tidak timbul korban lain," tandasnya.
Humas RSUD Karawang, Fikri menuturkan korban sudah melaporkan kehilangan uang dan barang. "Imbauan selalu kita sampaikan kepada keluarga pasien untuk lebih berhati-hati dengan barang bawaan," tegasnya.
Fikri mengakui jika keadaan di RSUD Karawang cukup rawan, ada saja yang kehilangan terutama HP milik keluarga pasien saat menunggu pasien dan tertidur. "Ada saja yang kehilangan apalagi HP," tutupnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tepatnya di Jalan H. Kuncin, Sudimara Pinang Kota Tangerang, Sabtu (14/9) malam.
Baca SelengkapnyaSelanjutnya, korban mampir ke ATM untuk mengambil sejumlah uang.Namun terjadi kendala pada saat memasukan kartu debit ke mulut mesin.
Baca SelengkapnyaMotif atau yang menjadi latar belakang kejadian karena pelaku ingin bermain judi online.
Baca SelengkapnyaAksi pencurian terekam kamera CCTV dan video viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil menetapkan seorang tersangka berinisial HC.
Baca SelengkapnyaPelaku ditangkap oleh tim gabungan Opsnal Satreskrim Polres Malang dan Unit Reskrim Polsek Pakis di sebuah hotel di Kota Jember.
Baca SelengkapnyaKorban ketika itu sedang beristirahat di salam mobil truk bermuatan pasir.
Baca SelengkapnyaHeru belum mengetahui apakah tiga pelaku penjarahan rumah susun tersebut sudan dipenjara atau belum.
Baca SelengkapnyaLokasi rumah tepatnya di Jalan H. Kuncin, Sudimara Pinang Kota Tangerang.
Baca SelengkapnyaTas berisi uang Rp450 juta hasil jual tanah yang baru saja diambil dari bank lenyap dibawa kabur pelaku
Baca SelengkapnyaUang sebesar itu diterima dari beberapa terdakwa dalam kasus dugaan pungli Rutan KPK pada rentang waktu 2019-2023 secara bertahap.
Baca SelengkapnyaPeristiwa pencurian itu terjadi pada Senin (6/11) kemarin. Kasus ini masih diselidiki.
Baca Selengkapnya