Rumah di Nias Utara Terbakar, Bocah 4 Tahun Meninggal Dunia
Merdeka.com - Satu unit rumah di Desa Sanawuyu, Kecamatan Sawo, Kabupaten Nias Utara, Sumut, Selasa (17/11) malam. Seorang balita meninggal dunia dan 2 orang mengalami luka bakar dalam peristiwa ini.
Rumah yang terbakar diketahui milik Odo Olani Telaumbanua alias Ama Wira. "Peristiwa kebakaran ini terjadi sekitar pukul 20.00 WIB," kata Paur Humas Polres Nias, Aiptu Yadsen Hulu.
Saat kebakaran terjadi, ayah Odo Olani Telaumbanua dan istrinya sedang keluar rumah. Di kediaman mereka hanya ada kakek Faogombowo Telaumbanua alias Ama Yamo (73) bersama 4 cucunya.
-
Apa penyebab kebakaran? 'Dugaan penyebab korsleting listrik pada kulkas,' kata Huda dalam keterangannya, Sabtu (30/3).
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Di mana kebakaran terjadi? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan.
Kebakaran diduga disebabkan lampu minyak yang jatuh dari meja. Api dengan cepat menyala. Keluarga ini langsung menyelamatkan diri ke luar rumah.
Seorang balita berusia 4 tahun, FT, tidak terselamatkan. Dia terbakar bersama rumah itu.
Sementara Ama Yamo dan seorang cucunya mengalami luka bakar ringan. Begitu pula dengan seorang cucunya, Cornelius Telaumbanua (8). Sementara 2 cucu lainnya, Monika Jelita Telaumbanua dan Fransiska Winingsih Telaumbanua tidak mengalami luka.
Warga sekitar akhirnya berhasil memadamkan api yang meluluhlantakkan rumah itu. Setelah api padam, jasad Feblius ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran ini. "Menurut penjelasan korban, Oda Olani Telaumbanua alias Ama Wira, bahwa sebelum meninggalkan rumah, dia ada menyalakan lampu teplok di rumah tersebut. Lampu yang terbuat dari botol bekas dan diberi sumbu dan berisi minyak tanah itu diletakkan di atas meja. Di bawah meja tersebut ada tumpukan kain. Menurut dugaannya, api dari lampu teplok tersebut yang memicu atau membuat terjadinya kebakaran," jelas Yadsen.
Kapolsek Tuhemberua, AKP Ibe Jaya Harefa, bersama sejumlah personel telah turun langsung ke lokasi kebakaran. Mereka mengamankan sejumlah barang bukti dan meminta keterangan dari saksi serta melakukan cek dan olah TKP.
"Sementara korban luka dibawa ke RSUD Gunung Sitoli untuk dilakukan perawatan medis," tutup Yadsen.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi menjebol tembok ruko di sebelah lokasi kejadian, tetapi korban sudah dalam kondisi pingsan.
Baca SelengkapnyaApi muncul dari atap rumah lalu cepat membesar karena seluruh rumah terbuat dari kayu yang sudah lapuk.
Baca SelengkapnyaKorban yakni Nadila (13 tahun), dan dua anak kembar laki-laki berusia 10 tahun bernama Balki dan Balkia.
Baca SelengkapnyaMengenai penyebab pasti kebakaran masih akan ditelusuri kembali.
Baca SelengkapnyaPolisi menduga, rumah tersebut terbakar akibat korsleting listrik. Hal itu dikuatkan keterangan dari beberapa saksi.
Baca SelengkapnyaSaat kebakaran terjadi, pemilik rumah bersama orang tua kedua korban berangkat ke desa lain untuk mengikuti acara adat Tarik Batu.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu rumah tangga bernama Dewi (37) dan dua anaknya meninggal dunia saat rumah yang mereka tempati di Gampong Sungai Kuruk III, Seruway, Aceh Tamiang.
Baca SelengkapnyaKebakaran di Kebagusan Jakarta Selatan, Satu Orang Meninggal Dunia
Baca SelengkapnyaSebanyak lima orang tewas akibat kebakaran gudang perabotan di Bekasi.
Baca SelengkapnyaTiga unit rumah terbakar di Desa Marumpa, Kecamatan Marusu, Kabupaten Maros, Rabu (9/8) malam. Seorang nenek berusia 1 abad meninggal dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaRumah yang terbakar dihuni 3 keluarga dengan total 12 orang yang tinggal di sana.
Baca SelengkapnyaApi pertama kali muncul sekitar pukul 09.43 WIB lalu 10 unit mobil damkar langsung diterjunkan.
Baca Selengkapnya