Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Rumah dokter dirampok, 3 penghuni kritis

Rumah dokter dirampok, 3 penghuni kritis Rumah dokter di Palembang dirampok. ©2016 merdeka.com/irwanto

Merdeka.com - Perampokan terjadi di rumah dr Riliani yang berada di Jalan Letjen Harun Sohar, Kelurahan Kebun Bunga, Sukarami, Palembang, Rabu (13/4). Tiga penghuni rumah kritis karena mengalami luka bacok dan pemukulan.

Ketiga korban di antaranya dua orang pembantu, Ana (18) dan Iyum (47), serta seorang anak dr Riliani, Faqih (11). Mereka dilarikan ke Rumah Sakit RK Charitas Palembang untuk menjalani perawatan intensif.

Dari informasi yang dihimpun, peristiwa berdarah itu terjadi saat para korban tidur di kamar masing-masing. Seorang pelaku masuk ke rumah dan langsung menuju kamar Ana dan Balqis (6), anak pemilik rumah.

Tanpa banyak bicara, pelaku memukuli Ana dengan kayu. Agar tidak terjadi lebih bahaya, Ana pura-pura pingsan. Usahanya itu berhasil yang membuat pelaku meninggalkannya.

Ternyata pelaku tak langsung kabur. Pelaku justru masuk ke kamar lain dan mendapati Iyum dan Faqih. Keduanya dibacok beberapa kali oleh pelaku di bagian kepala dan perut. Pelaku langsung kabur dengan memanjat pagar rumah.

Mendengar suara teriakan dan keributan, warga mendatangi lokasi dan mendapati para korban terkapar dengan berlumuran darah. Warga memutuskan menghentikan mobil pikap yang melintas untuk membawa para korban ke rumah sakit.

Dr Riliani mengaku saat kejadian dirinya sedang bertugas di Musi Banyuasin, sedangkan suaminya, Sudi Widodo bekerja di di Muaraenim. Dia mendapat kabar dari tetangganya jika rumahnya dirampok.

"Saya langsung pulang begitu dapat kamar. Yang luka-luka dua pembantu dan satu anak saya. Sedangkan anak saya Balqis tidak apa-apa," ungkap dr Riliani, Rabu (13/4).

Riliani mengatakan, belum diketahui pasti barang yang diambil perampok. Dia fokus menangani pembantu dan anaknya yang sedang dirawat di rumah sakit.

"Untuk kerugian belum terlihat tapi memang belum dicek," kata dia.

Kapolsekta Sukarami Palembang Kompol Nurhadiansyah mengungkapkan, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dugaan sementara, pelaku masuk dari tembok pagar rumah bagian belakang.

"Dugaannya, pelaku tepergok sehingga melukai para korban. Motifnya pencurian, tapi kami dalami lagi motif lain, kemungkinan ada," pungkasnya. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mulanya Dibuntuti dengan Motor, Wanita di Makassar Dirampok & Berlian 50 Gram Raib
Mulanya Dibuntuti dengan Motor, Wanita di Makassar Dirampok & Berlian 50 Gram Raib

Berlian itu dia disimpan di dalam tas bersama uang dan laptop yang dibawa seusai perjalanan dari luar kota.

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Dokter Koas di Palembang Dipukuli Keluarga Dokter Gara-Gara Jadwal Piket
Duduk Perkara Dokter Koas di Palembang Dipukuli Keluarga Dokter Gara-Gara Jadwal Piket

Korban harus menjalani perawatan di rumah sakit karena mengalami luka cukup parah.

Baca Selengkapnya
Viral Dokter Koas di Palembang Dianiaya Keluarga Dokter, Polisi Turun Tangan
Viral Dokter Koas di Palembang Dianiaya Keluarga Dokter, Polisi Turun Tangan

Penganiayaan itu terekam dalam video warga dan viral di media sosial.

Baca Selengkapnya
Tragis! Dokter di OKU Ditemukan Tewas di Ruang Praktik, Diduga Gantung Diri
Tragis! Dokter di OKU Ditemukan Tewas di Ruang Praktik, Diduga Gantung Diri

Penyidik masih melakukan pendalaman untuk mengetahui penyebab pasti kematiannya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: DPR Gregetan Depan Menkes Budi, Ungkit Perundungan PPDS & Kematian Dokter Aulia
VIDEO: DPR Gregetan Depan Menkes Budi, Ungkit Perundungan PPDS & Kematian Dokter Aulia

Anggota Komisi IX DPR dari Fraksi PKS, Netty Prasetiyani, secara lugas mengungkit kasus perundungan diduga dialami Dokter Aulia Risma hingga meninggal dunia.

Baca Selengkapnya
Dokter MY yang Diduga Cabuli Istri Pasien Mangkir dari Panggilan Polisi, Pengacara: Masalah Pekerjaan
Dokter MY yang Diduga Cabuli Istri Pasien Mangkir dari Panggilan Polisi, Pengacara: Masalah Pekerjaan

Pekerjaan itu diklaim sudah terjadwal sebelumnya sehingga tidak bisa ditinggalkan.

Baca Selengkapnya
Apes, Bidan Dirampok Saat Periksa Pasien Pura-Pura Sakit Sipilis
Apes, Bidan Dirampok Saat Periksa Pasien Pura-Pura Sakit Sipilis

Setelah melakukan pengobatan, tiba-tiba pelaku membekap korban dari belakang. Korban diancam pakai senjata api dan parang agar tidak melawan.

Baca Selengkapnya
Tampang Penganiaya Dokter Koas di Palembang Usai Ditahan Polisi, Loyo Tak Ganas lagi
Tampang Penganiaya Dokter Koas di Palembang Usai Ditahan Polisi, Loyo Tak Ganas lagi

Begini tampang penyaniaya dokter koas di Palembang saat pakai baju oranye di kantor polisi.

Baca Selengkapnya
Potret Suasana Kepanikan di RS Hermina Depok yang Terbakar, Pasien Berhamburan di Halaman
Potret Suasana Kepanikan di RS Hermina Depok yang Terbakar, Pasien Berhamburan di Halaman

Kebanyakan pasien berusia lanjut. Baik pria maupun wanita. Mereka sementara menempati area halaman depan.

Baca Selengkapnya
RS Dunda Limboto Gorontalo Terbakar, Pasien Panik dan Berhamburan Keluar
RS Dunda Limboto Gorontalo Terbakar, Pasien Panik dan Berhamburan Keluar

Kobaran api membuat kepanikan di ruang perawatan karena letaknya berdekatan.

Baca Selengkapnya
Ramai Kasus Istri Pasien Mengaku Dicabuli, Ini Kode Etik Profesi Dokter
Ramai Kasus Istri Pasien Mengaku Dicabuli, Ini Kode Etik Profesi Dokter

Dalam pemeriksaan majelis etik, dokter MY membantah telah mencabuli istri pasien.

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Keluarga Pasien Seret dan Aniawa Perawat Puskesmas
Duduk Perkara Keluarga Pasien Seret dan Aniawa Perawat Puskesmas

Saat dianiaya korban sempat menyelamatkan diri, meski sudah dalam kondisi terluka.

Baca Selengkapnya