Rumah Penyimpanan Miras dan Tuak di Purwakarta Digerebek Polisi
Merdeka.com - Rumah salah warga di Desa Citeko, Kecamatan Plered, Purwakarta, Jawa Barat, disegel petugas dari Satuan Narkoba Polres Purwakarta. Rumah milik tersangka penjual minuman keras (miras) oplosan diduga tak hanya digunakan sebagai tempat tinggal tapi juga gudang.
"Penggeladahan dilakukan berdasarkan hasil keterangan dari sejumlah saksi rumah tempat tinggal tersebut dijadikan gudang miras," kata Kasatnarkoba Polres Purwakarta, AKP Heri Nurcahyo, Jum'at (4/1).
Polisi menyita botol miras dari dalam rumah sebagai barang bukti, bahwa pemilik rumah masih mengedarkan miras oplosan berbagai merk. Padahal sebelumnya rumah tempat tinggal sekaligus dijadikan gudang tersebut sudah dirazia namun masih membandel.
-
Bagaimana tempat tinggal itu terjaga sampai sekarang? Pada saat itu, sebuah runtuhan batu menghalangi pintu masuk gua sehingga mengunci isinya seperti kapsul waktu prasejarah.
-
Mengapa rumah ini terbengkalai? Setelah lebih dari satu abad berdiri,tampak rumah ini sekarang menjadi terbengkalai,' demikian dikutip dari keterangan video.
-
Dimana letak rumah terbengkalai ini? Bangunan tersebut diketahui berlokasi di area Gajahmungkur, Semarang.
-
Kenapa rumah Muzdalifah disebut 'gudang'? Menariknya, kini tampaknya tempat tinggal ini telah berubah fungsi menjadi 'gudang'. Diketahui, Muzdalifah kini sangat aktif berjualan di TikTok.
-
Bagaimana kondisi rumah di permukiman terbengkalai? Rata-rata, rumah di permukiman padat tersebut masih berbentuk utuh, dan tak jauh dari pinggir jalan.Semakin dalam masuk ke dalam gang, beberapa rumah yang awalnya masih layak ditinggali, perlahan-lahan berganti menjadi rumah yang tampak rusak karena tidak terurus lama.
-
Dimana rumah tersebut berada? Kediaman yang terletak di Bogor ini akan segera dijual, dan setelah penjualan, hasilnya akan dibagi rata 50% untuk masing-masing pihak.
"Rumah tersebut sudah dirazia sebelumnya, namun pemilik rumah membandel masih menjual miras," kata dia.
Menurut dia, warga sudah lama curiga dengan aktivitas di rumah itu. Warga menduga rumah itu tak hanya dijadikan tempat tinggal tapi juga gudang penyimpanan miras oplosan.
"Rumah itu diduga digunakan bukan sekadar tempat tinggal. Tetapi juga sebagai gudang," kata dia.
Dia mengatakan, pihaknya tidak akan memberikan ruang ke para pengedar miras maupun tuak, baik yang berkedok warung atau toko makanan. Begitu dirinya mengetahui ada pengedar miras dan tuak, langsung melakukan razia ke tempat tersebut.
"Dengan cara ini diharapkan dapat membuat para pengedar jera karena mereka merasa tidak nyaman dengan adanya petugas terus merazia miras dan tuak," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai 15 tahun berlalu, rumah ini masih berdiri dan kembali ditempati oleh pemiliknya. Namun, bekas peluru masih bisa dilihat dengan jelas di beberapa titik
Baca SelengkapnyaGudang yang meledak di Markas Gegana Satbrimob Polda Jatim di Jalan Gresik, Krembangan, Surabaya, Senin (4/3), ternyata merupakan bangunan tua.
Baca Selengkapnya"Kami sudah menerjunkan personel untuk melakukan penyelidikan. Sedangkan kami telah mengantongi identitas pemilik gudang," ungkap Puji.
Baca SelengkapnyaKetiga jenis barang tersebut merupakan hasil pengeledahan di rumah kontrakan terduga teroris di Kota Batu.
Baca SelengkapnyaSebuah rumah di Bandung ini bikin merinding. Tapi bagi automotive enthusiast, pasti lebih terkejut dengan mobil-mobil di dalamnya.
Baca SelengkapnyaPemilik akun menjelaskan jika rumah tersebut berada di daerah Cianjur, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaSejak ditinggal para penghuninya yang direlokasi ke tempat lain, bangunan tersebut menjadi sasaran penjarahan.
Baca SelengkapnyaInilah pemandangan rumah Isye Sumarni ketika dilihat dari depan. Yang menarik, rumah ini dikelilingi oleh kebun yang hijau dan asri.
Baca SelengkapnyaPotret Rumah Mewah Tukul Arwana yang Sudah Terbengkalai 23 Tahun
Baca SelengkapnyaViral Diprotes Emak-Emak, Lapak Judi dan Narkoba di Medan Dibakar Polisi
Baca Selengkapnyaterdapat barang bukti sabu seberat sekitar 5 kilogram dan 20 ribu butir pil ekstasi
Baca SelengkapnyaKepolisian siap membantu TNI untuk mengamankan sisa proyektil peluru yang terlempar akibat ledakan Gudang Kodam Jaya di Gunung Putri, Kabupaten Bogor.
Baca Selengkapnya