Rutan Samarinda Wajibkan Dua Kali Antigen untuk Tahanan Baru
Merdeka.com - Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIA Samarinda memberlakukan aturan ketat wajib dua kali antigen, bagi tahanan baru sebelum masuk ke dalam rutan. Pengetatan itu guna meminimalisir potensi penularan Covid-19 di dalam Rutan, yang kini terisi 1.129 orang warga binaan pemasyarakatan (WBP).
Kepala Rutan Kelas IIA Samarinda, Alanta Imanuel Ketaren, mengatakan untuk merealisasikan pengetatan itu Rutan telah mendapatkan bantuan peralatan tes swab antigen dari Dinas Kesehatan.
"Setiap tahanan baru yang dikirim dari luar dan hendak masuk ke dalam Rutan baik dari kepolisian maupun kejaksaan, memang sudah dites antigen. Sampai di Rutan kita antigen lagi. Jadi kita terapkan dobel pemeriksaan," kata Alanta, ditemui di kantornya Jalan KH Wahid Hasyim, Selasa (20/7).
-
Mengapa beberapa orang kebal terhadap Covid-19? Meskipun vaksin dan booster secara radikal mengurangi risiko kematian dan komplikasi berat dari COVID-19, mereka tidak banyak membantu menghentikan virus dari memasuki lapisan hidung dan sistem pernapasan.
-
Apa saja yang disita saat sidak di Rutan KPK? 'Sidak itu berlangsung pada 28 April 2023 dan berdasarkan berita acara ditemukan antara lain empat buah handphone dan uang tunai sejumlah Rp30 Juta. Selanjutnya bahwa empat buah handphone itu dimusnahkan pada tanggal 9 Mei 2023 atas perintah terperiksa,' beber Albertina.
-
Siapa residivis yang ditangkap? 'Kasus narkotika home industri ekstasi ini kita ungkap pada 8 Maret 2024 di apartemen Sentraland lantai 11 Jalan Boulevard Raya, Cengkareng, Jakarta Barat,' kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat (15/3).
-
Siapa yang terbukti terlibat pungli di Rutan KPK? 90 pegawai Komisi Antirasuah yang telah terbukti terlibat dalam praktik pungli.
-
Apa saja bentuk pungli Rutan KPK? Ada beberapa upaya uang yang masuk ke kantong Ristanta, salah satunya dengan uang tersebut dimasukkan ke dalam kantong dan ditaruh di jok mobil terperiksa.Upaya lainnya yakni via transfer, yang diterima oleh 'Lurah' Hengki yang merupakan otak pungli. Diketahui, Ristanta dapat setoran dari Hengki rutin tiap bulannya.
-
Dimana pungli terjadi di Rutan KPK? 'Terperiksa sebagai Karutan KPK sejak pertemuan makan bersama di Bebek Kaleyo telah mengetahui tentang praktik pungutan liar dan yang sudah terjadi sejak lama tapi terperiksa tidak berusaha menghentikan pungutan liar tersebut,' ungkap Albertina dalam sidang putusan, di gedung Dewas KPK, Rabu (27/3).
Pengetatan itu berbuah hasil. Terbaru, Rutan terpaksa menolak masuk sebagian tahanan titipan kepolisian lantaran mengantongi hasil reaktif tes antigen.
"Kemarin, dari Polres mengantar 32 tahanan baru. Yang kami terima hanya 13 orang. Karena yang lainnya, hasil antigen-nya reaktif," ujar Alanta.
Di internal sendiri, lanjut Alanta, telah memiliki ruang isolasi khusus bagi WBP yang mengantongi hasil reaktif antigen. Ruang isolasi itu sendiri mengalihfungsikan ruang bimbingan kerja bagi WBP.
"Sepekan ini kosong. Semoga tidak terisi lagi. Sebelumnya, sempat ada tahanan baru 7 orang tapi antigen reaktif, kita isolasikan tetap dengan prokes ketat, dan kita jemurkan di bawah sinar matahari setiap pagi dan juga olahraga teratur," terang Alanta.
Alanta menambahkan pihaknya tidak memberikan remisi Hari Raya Iduladha. "Tapi kami mengusulkan 398 WBP Rutan mendapatkan remisi Hari Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2021 nanti. Tidak menutup kemungkinan jumlahnya bertambah lagi," kata Alanta.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selama kegiatan razia berlangsung, seluruh personel memeriksa secara seksama setiap sudut kamar hunian.
Baca SelengkapnyaMereka akan dicatat dalam Register F dan tidak diberikan hak remisi serta integrasi.
Baca SelengkapnyaMereka menggunakan piring melamin untuk menggali lubang sebagai jalan kabur.
Baca SelengkapnyaVideo itu sengaja direkam petugas inisial RA untuk meminta sejumlah uang kepada para napi.
Baca SelengkapnyaPelbagai cara dilakukan tahanan menyelundupkan narkotika ke dalam lapas.
Baca SelengkapnyaKeenam orang yang ditetapkan tersangka adalah, I, T, S, L, A, dan Y
Baca SelengkapnyaPara tahanan yang membayar bakal mendapat service, namun bagi yang tidak menyetor pungli dibuat tidak nyaman.
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca SelengkapnyaMayoritas kematian mereka tak wajar, bahkan sengaja dibunuh.
Baca Selengkapnya